Pernah menonton film dewasa? Hal yang menarik dari film dengan genre satu ini tentu adalah adegannya yang ‘panas’ dan penuh gairah. Jadi salah satu tontonan yang sangat cocok disaksikan bersama pasangan, rupanya ada, lho, film erotis yang menyuguhkan adegan seks sungguhan, bahkan ada yang pernah ditayangkan di Festival Film Cannes!
Bukan hanya foreplay atau penetrasi, salah satu adegan seks yang banyak disukai tentu saja blowjob. Nah, berikut ini beberapa film dewasa yang ada adegan blowjob sungguhan dan pastinya patut kamu simak bareng pasangan!
Salah satu film dewasa yang menyisipkan adegan blowjob sungguhan adalah Diet of Sex (2014). Berkisah tentang Agata (Raquel Martinez) yang tidak sadar bahwa dirinya menderita anhedonia, yakni ketidakmampuan untuk merasakan kesenangan.
Penyakit ini membuat Agata kesulitan dalam mencari pasangan yang bisa memuaskannya secara seksual. Tapi siapa sangka, dia bertemu dengan Marc (Marc Rodriguez). Marc sendiri merupakan sosok pria yang lebih mementingkan kebahagiaan dan kesenangan Agata ketimbang dirinya sendiri, termasuk dalam hal seks.
Adegan panas bahkan blowjob sungguhan pun dilakukan Agata dan Marc dengan latar tempat pantai yang begitu eksotis. Tentu saja, adegan ini menjadi scene paling menggairahkan sepanjang film.
Selanjutnya ada film Intimacy (2001) yang berkisah tentang seorang pria bernama Jay (Mark Rylance) yang meninggalkan keluarganya, dikarenakan sang istri, Susan (Susannah Parker), sudah tidak memiliki gairah dalam hubungan.
Setelah meninggalkan keluarga sekaligus gagal mengejar impian sebagai musisi, Jay akhirnya bekerja sebagai seorang bartender di London. Siapa sangka, setiap hari Rabu datang seorang perempuan ke kediaman Jay dan mereka langsung berhubungan intim tanpa sepatah kata pun.
Sesuai dengan judulnya, Intimacy menyuguhkan adegan intim termasuk blowjob yang real!
Jika kamu suka dengan film erotis bertema romantis maka 9 Songs (2004) bisa jadi pilihan. Film ini menceritakan tentang seorang klimatolog Inggris Bernama Matt (Kieran O’Brien) dan Lisa (Margo Stilley) yang mengikuti program pertukaran pelajar asal Amerika.
Pertemuan mereka berbuah manis, memiliki banyak kesamaan seperti menonton live music, konser, seolah membuat mereka saling menemukan seseorang yang tepat. Ya, Matt dan Lisa akhirnya tergila-gila satu sama lain.
Mereka pun jadi sering berhubungan intim dengan gairah yang begitu meledak-ledak. Bahkan, adegan blowjob yang dilakukan Lisa pun sungguhan hingga membuat Matt ejakulasi!
Film dewasa yang ada adegan blowjob sungguhan berikutnya adalah Lie with Me (2005). Memiliki alur cerita pertemuan yang tak biasa, yakni ketika sedang berhubungan seks rupanya membuat David (Eric Balfour) tertarik dengan Leila (Lauren Lee Smith).
Pesona Leila yang begitu memikat membuat pertemuan mereka semakin intens. Tentu saja, David akhirnya berbincang dan membawa Leila ke rumahnya. Kamu tentu tahu apa yang terjadi selanjutnya, adegan panas yang intens membuat film ini makin menarik untuk disimak.
Terutama ketika Leila membuka payudaranya dan mulai memberikan blowjob service pada David. Adegan bercinta di Lie with Me memang sangat hot untuk ditonton!
The Brown Bunny (2003) merupakan film dewasa yang ada adegan blowjob sungguhan lainnya. Bahkan film ini dapat dikatakan sangat vulgar, karena tidak ada ‘batas’ dalam setiap adegannya.
Film ini sendiri menceritakan tentang Bud Clay (Vincent Gallo) yang seorang pembalap motor. Bud rupanya dihantui kenangan sang mantan kekasih, yakni Daisy (Chloe Sevigny). Adegan blowjob yang dilakukan Daisy begitu ikonik, dan pastinya tidak direkayasa.
Chloe Sevigny mengatakan bahwa adegan blowjob sungguhan itu dia lakukan pada Vincent, karena sang aktor yang juga sutradara film ini adalah kekasihnya. Namun hal itu dibantah Vincent, yang mengatakan mereka hanya pernah berciuman tapi bukan sepasang kekasih.
Sebagai catatan saja, film The Brown Bunny juga menyuguhkan beberapa adegan yang terbilang cukup membuat tak nyaman mulai dari adegan kekerasan bahkan pemerkosaan. Film yang diputar di Festival Film Cannes 2003 juga menuai banyak kontroversi dan mendapat ulasan yang cukup buruk dari pengamat film.
