Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Sering Dipakai, 7 Bahan Pelumas untuk Seks Ini Justru Berbahaya, Lho!

Jangan asal 'licin'

Bayu Dewey

Bagi beberapa orang, berhubungan seks tanpa menggunakan apa pun termasuk bahan tambahan atau alat bantu itu nikmatnya bukan main. Namun bagi beberapa orang lainnya, bahan-bahan tambahan itu dibutuhkan sebagai bumbu pelengkap momen penuh cinta tersebut.

Salah satu bahan tambahan yang dimaksud adalah pelumas yang bisa digunakan ketika bercinta. Nah, yang nggak banyak orang tahu, nggak semua pelumas aman dan sehat digunakan walaupun sudah banyak orang memakainya. Risikonya memang nggak langsung bisa dirasakan, tapi yang namanya risiko bisa muncul sebagai bahaya nyata kapan saja. Dilansir dari berbagai sumber kesehatan, berikut ini beberapa pelumas yang sering dipakai saat berhubungan seks tapi nggak dianjurkan!

1. Minyak zaitun

Pexels.com/Pixabay

Untuk beberapa kasus, minyak zaitun memang aman digunakan selama berhubungan seks. Namun, kalau kamu menggunakan kondom, sebaiknya jangan pakai minyak zaitun karena bisa menyebabkan kondom sobek atau rusak.

2. Petroleum jelly

healthline.com

Hindari menggunakan berbagai merek petroleum jelly sebagai pelumas saat berhubungan seks. Menggunakannya secara pribadi alias masturbasi (bagi laki-laki) mungkin aman-aman saja, tapi nggak baik untuk dipakai saat penetrasi. Melakukannya bisa berisiko membuat lubangmu atau pasanganmu terkena infeksi jamur.

3. Baby oil

lifehacker.com.au

Kamu mungkin berpikir bahwa minyak untuk bayi jelas nggak berbahaya karena kandungannya yang aman untuk bayi (yang sensitif), pastinya akan aman kamu gunakan. Padahal faktanya nggak demikian lho, Bela. Penelitian yang dipublikasi tahun 2013 menemukan fakta bahwa menggunakan baby oil bisa berisiko menyebabkan bacterial vaginosis maupun infeksi jamur.

4. Minyak kelapa

Pexels.com/Dana Tentis

Sayangnya yang satu ini sangat nggak dianjurkan sebagai pelumas saat berhubungan seks. Sifat minyak kelapa yang antibakteri dan antijamur bisa memengaruhi keseimbangan pH alami pada Miss V dan berisiko memberikan infeksi jamur. Teksturnya juga bisa merusak kondom kalau kamu harus melakukan hubungan seks dengan kondom.

5. Body lotion atau krim kulit

today.com

Kamu aman menggunakannya selama losion atau krim tersebut memang diformulasikan dari bahan yang bebas dari wewangian dan dikhususkan untuk kulit sensitif. Sayangnya losion yang seperti ini jarang sekali dan biasanya hanya bisa dengan resep dokter kulit. Apalagi sesuai namanya, “lotion” akan lebih terasa kandungan airnya yang cepat kesat, bukan sensasi minyak yang membuat jadi licin.

6. Sabun mandi

Pexels.com/Pixabay

Untuk momen personal alias masturbasi (laki-laki) kamu bisa saja menggunakannya. Tekstur dari sabun jelas bisa merusak kondom, jadi hindari saat kamu harus menggunakan kondom. Perlu diingat juga bahwa sabun cepat mengering dan cenderung memberikan sensasi lengket. Selain itu, kandungannya juga bisa merusak keseimbangan pH alami Miss V.

7. Air liur

Youtube.com/Oral-B Europe

Terutama jika kamu atau pasanganmu sedang sakit, apalagi jika sakitnya menular. Jadi pastikan siapa pun yang akan menggunakan ludah di tengah momen seks kalian sedang dalam kondisi sehat. Selebihnya, ludah atau air liur aman digunakan untuk berhubungan seks dan malah bisa membuat birahi kalian makin terbakar.

Itulah 7 bahan yang paling sering digunakan untuk berhubungan seks tapi sebenarnya nggak dianjurkan karena risikonya. Sebenarnya ada banyak pelumas khusus berhubungan seks yang memang diformulasikan aman digunakan di momen spesial tersebut. Nggak ada salahnya kamu membelinya, agar terhindar dari berbagai risiko kesehatan yang mungkin muncul.

Disclaimer: Artikel ini sudah diterbitkan pada laman IDN Times dengan judul "Gak Dianjurkan, 7 Pelumas Ini Malah Sering Dipakai Saat Hubungan Seks"

IDN Media Channels

Latest from Sex