Kisah perselingkuhan antara suami dan mertua hingga kini masih berbuntut panjang. Setelah banyak bermunculan bukti hingga kecaman dari netizen, akhirnya suami Norma Risma, Rozy Zay Hakiki, muncul ke publik bersama kuasa hukumnya. Alih-alih mengakui perbuatannya, ia justru membantah semua pernyataan dari sang mantan istri.
Tak tinggal diam, Rozy juga mencoba mengumpulkan bukti dan berniat melaporkan Norma Risma ke polisi atas tudingan fitnah dan pelanggaran tindak pidana ITE. Namun, pihak Polda Banten menolak laporan tersebut lantaran kurangnya bukti.
Selain itu, mantan suami Norma Risma ini juga buka suara ke media terkait kejadian-kejadian yang menimpanya bersama ibu mertua. Lantas, bagaimana pengakuan dari Rozy Zay Hakiki? Berikut ulasannya.
1. Bantah melakukan perzinahan
Saat ditemui media, Rozy memberi klarifikasi perihal kejadian penggerebekan yang dilakukan warga setempat terhadap dirinya dan sang ibu mertua. Rozy menegaskan bahwa ia tidak melakukan perzinahan seperti apa yang sudah dikatakan mantan istrinya, Norma Risma.
"Saya nggak ngelakuin itu, dari pihak ibu NR emang nggak ada pengakuan, karena kita nggak ada perzinahan," kata Rozy, dikutip dari tayangan sebuah stasiun TV, Rabu (4/1/2023).
Kuasa hukum Rozy, Jumadi, ikut membantu klarifikasi tentang apa yang dilakukan kliennya saat bersama dengan mertuanya di kontrakan pada saat itu. Dari pengakuannya, ia mengatakan hanya ingin curhat soal Norma Risma.
"Waktu ketemu di kontrakan itu sebenarnya mau ngapain?" tanya Jumadi.
"Mau cerita tentang NR ini, mau curhat doang sebenarnya, nggak ada niat apa pun," jawab Rozy.
2. Kronologi penggerebekan versi Rozy
Tak hanya membantah tuduhan yang dihadapinya, Rozy juga membeberkan kronologi yang dilakukan warga kala itu. Menurutnya, dia dan ibu mertua tidak melakukan tindakan keji tersebut. Ia juga menjelaskan bagaimana situasi saat dia digrebek hingga dituduh sudah berzina.
"Jadi, saya itu masuk nih dalam kontrakan, nggak ada siapa-siapa, kan. Nah, kan kronologinya ibu saya kan di kamar, kalau saya tuh lagi di kamar mandi lagi kencing," ujar Rozy.
Saat berada di kamar mandi, Rozy merasa terkejut karena mendengar warga yang mulai menggedor pintu kontrakannya. Setelah melihat warga yang berkumpul semakin banyak, ia mengaku panik lantaran takut mereka berprasangka buruk terhadapnya.