Seseorang yang tak mengenal kamu dengan baik mungkin akan punya pemikiran yang nggak tepat tentangmu. Tetapi, bagaimana jika ini terjadi pula pada pasangan kamu? Tentu menyedihkan dan amat nggak mengenakkan untukmu, bukan?
Mungkin, kamu bukanlah sosok yang bebal atau anti-disalahkan. Namun, bahasa tubuh kamu sering kali menggiring si dia untuk berpikir demikian. Oleh karena itu, penting sekali untuk memperhatikan gerakan non verbal yang tanpa sadar kerap kamu lakukan.
Popbela telah membuat daftar tentang beberapa bahasa tubuh yang paling sering disalahartikan oleh pasangan, nih. Barangkali kamu hendak melakukan refleksi diri, tentu ini akan sangat berguna. Disimak, ya!
Sering kali, bahasa tubuh ini diartikan sebagai pertanda bahwa kamu menutup diri dan tak ingin mendengar apa yang orang lain katakan. Padahal, bisa jadi kamu menyilangkan kedua lengan hanya karena kedinginan semata, bukan? Meski begitu, melakukannya ketika pasangan sedang berargumen akan cenderung bermakna beda. Kemungkinan besar, si dia bakal berpikir bahwa kamu bebal dan nggak menghiraukan perkataannya. So, perhatikan betul-betul setiap gerakan tanpa sadar yang kamu lakukan, ya.
Ya, mengangkat dagu tinggi-tinggi memang dapat memberikan kesan percaya diri. Namun, nggak jarang pula orang lain mengartikannya sebagai sikap merendahkan. Selain itu, jika kamu melakukannya ketika pasangan sedang bersantai dapat pula membuatnya merasa seperti diperintah dan diremehkan. Wah, tampaknya kamu harus lebih berhati-hati, nih! Bahasa tubuh ini berpotensi melukai harga diri si dia.
Pada dasarnya, menunjuk adalah gerakan yang cukup umum. Tetapi kenyataannya, menunjuk dapat pula dipersepsikan sebagai sikap arogan dan kasar oleh pasangan, lho. Nggak percaya? Apabila kamu melakukannya saat sedang berargumen, bisa jadi dia berpikir bahwa segala perkataanmu terlalu menggurui. Padahal mungkin, itulah cara yang biasa kamu pergunakan untuk menjelaskan sesuatu. Sederhana namun berbahaya untuk hubungan kamu!
Membungkuk dan menunduk memang sering kali dihubungkan dengan kerentanan dan kelemahan. Sehingga, beberapa orang termasuk pasangan kamu bisa jadi kehilangan kepercayaannya terhadapmu. Hal ini bukan terjadi tanpa alasan, lho! Lagipula, jika kamu saja tak percaya dengan diri sendiri, bagaimana orang lain dapat percaya dan mengandalkanmu? Renungkan kembali, deh.
Sesungguhnya, menyilangkan jari-jari ketika sedang berbicara cukup dianjurkan oleh beberapa orang karena membawa kesan berwibawa nan bijaksana. Tetapi nggak jarang, pasangan kamu salah dalam mengartikannya saat kamu melakukan gerakan ini, lho. Besar kemungkinannya, si dia melihatmu seolah berusaha terlalu keras untuk terlihat bijaksana dan ingin merendahkannya. Padahal, kamu tak berniat demikian, bukan?
Inilah bagian terpenting yang harus kamu hindari demi keutuhan hubunganmu bersama pasangan! Ya, berbicara terlalu dekat dengan lawan jenis dapat membuat si dia salah paham dan cemburu, Bela. Apabila kamu sudah terbiasa untuk berbicara dengan cara seperti ini, cobalah untuk selalu mengambil langkah mundur, ya. Selain dapat menjauhkan kamu dari masalah, hal ini juga dapat memberi lawan bicara kamu ruang agar lebih nyaman.
Nah, itulah keenam bahasa tubuh yang paling sering disalahartikan dan dapat melukai hati si dia sebagai seorang pasangan. Meski kamu nggak sepenuhnya bersalah, ada kalanya, memperhatikan gestur kecil semacam ini amat penting demi keutuhan hubungan kamu. Tetap semangat dalam memahami si dia, ya.
