Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Jarang Disadari, Ini 10 Sikap dalam Berteman yang Tak Boleh Dilakukan

Hindari sikap berikut ini agar pertemananmu tidak hancur!

Fikriah Nurjannah

Menjalin sebuah persahabatan merupakan sebuah anugerah yang harus dijaga. Segala suka dan duka dilalui bersama membuat hubunganmu dengan temanmu terasa begitu erat dan solid. Tentunya, hal ini tidak terlepas dari sikap dalam pertemanan yang dijaga dengan baik.

Selain itu, kamu juga perlu menghidari sikap yang tidak boleh dilakukan dalam berteman agar dapat menghargai satu sama lain. Masalah akan bisa timbul saat kamu atau temanmu melakukan sikap yang buruk. Hal ini bahkan dapat mengancam runtuhnya hubungan pertemanan kalian. Lalu, apa sajakah sikap dalam berteman yang tak boleh dilakukan? Simak deretan penjelasannya berikut ini.

1. Memberi julukan negatif dan membicarakan keburukan teman dengan orang lain

pexels.com/nicole-michalou

Sikap dalam berteman yang tak boleh dilakukan salah satunya ialah memberikan julukan yang negatif atau terdengar buruk. Kamu dan temanmu memang bersahabat, tetapi hal itu tidak berarti kamu dapat memperlakukannya dengan semena-mena. Temanmu mungkin memang seseorang yang sangat lucu dan memiliki karakter unik, tetapi memberikan julukan negatif atau buruk kepadanya dapat membuat perasaannya tersakiti. Kamu perlu memikirkan perasaaannya atas sikap atau julukan yang kamu berikan padanya sebagai sahabatmu.

Bukan hanya memberi julukan negatif, kamu juga tidak boleh membicarakan keburukan atau aib temanmu kepada orang lain. Temanmu mungkin memiliki beberapa sifat yang tidak kamu sukai, atau mungkin hal lain yang mengganggu dirimu. Namun, itu bukan berarti kamu dapat membicarakannya dengan orang lain. Cobalah untuk bersikap terbuka pada temanmu mengenai hal-hal tersebut.

Ketika memiliki sikap buruk, sebagai sahabat sebaiknya kalian bersikap saling mengingatkan agar dapat menjadi seseorang dengan kepribadian yang baik. Bicarakanlah dengannya langsung secara pribadi. Hal ini agar kamu merasa nyaman berteman dengannya tanpa membicarakan keburukannya dengan orang lain. Temanmu juga dapat mengetahui dan bisa mencoba memperbaiki sifatnya tersebut.

Selain itu, apa pun hal yang sering dibicarakan atau curhat yang sifatnya pribadi, sebaiknya tidak usah diceritakan lagi kepada orang lain, meski tanpa diminta untuk merahasiakannya.

2. Suka mengkritik dan sering berbohong

pexels.com/august-de-richelieu

Ketika temanmu berada dalam kesulitan atau membuat kesalahan, sepantasnya sebagai teman kamu membantunya dan berdiri di sisinya. Berikan pemahaman dan dengarkan keluh kesahnya atas kesulitan dan kesalahan yang dialaminya. Jangan mengkritik dan menghakiminya sebelum kamu mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.

Saat mendengarkan keluh kesahnya dan memberikan saran ataupun pemahaman padanya, ingatlah untuk tidak berbohong padanya. Katakan apa yang sebenarnya ada dalam pikiranmu dan jangan menyutujui sesuatu yang kamu pikir itu bukanlah hal yang tepat. Berikanlah pendapat yang jujur. Kebenaran yang kamu katakan dapat menyelamatkannnya dari pilihan yang salah.

Kejujuran merupakan hal yang mendasar dan sikap utama dalam sebuah hubungan, khususnya pertemanan. Oleh karenanya, siapa pun yang dibohongi tentu akan merasa marah dan kesal. Begitu pula dengan temanmu. Oleh karenanya, bersikap jujurlah dalam setiap tindakan atau perkataan yang kamu ungkapkan.

3. Memanfaatkan teman dan terlalu banyak ikut campur pada urusan pribadinya

pexels.com/john-diez

Pertemanan yang kamu miliki mungkin memang memiliki ikatan yang sangat dekat. Tapi jangan salah, meski begitu bukan berarti kamu dapat memanfaatkan temanmu untuk mendapatkan apa pun yang kamu inginkan.

Kamu mungkin secara tidak sadar memanfaatkan temanmu hingga berlebihan dan terkesan tidak sopan. Hindari sikap seperti itu dan ingatlah untuk selalu mengucapkan terima kasih atas bantuan ataupun pemberian, seperti hadiah yang diberikannya. Berikan apresiasi kepadanya untuk menunjukkan rasa terima kasih dan rasa sayang sebagai teman dekat. 

Kamu juga perlu mengingat bahwa sedekat apa pun kamu dengan temanmu, jangan melewati batas personal yang dimilikinya. Temanmu juga memiliki privasi yang harus dijaganya. Hargailah hal itu dengan tidak sembarangan ikut campur pada segala urusan pribadinya.

4. Mengabaikan teman saat berbicara

freepik.com/photo-mode

Saat dirimu sedang berbicara, tentunya kamu menginginkan perhatian dari orang yang diajak bicara, bukan? Hal ini juga berlaku pada temanmu. Ia ingin kamu mendengarkan apa yang dibicarakannya dan memberikan respons terhadap ceritanya. Tetapi, kamu justru secara tidak sadar bermain ponsel dan tidak memperhatikan apa yang temanmu ucapkan, sehingga terkesan mengabaikannya.

Kebiasaan bermain ponsel saat teman berbicara merupakan hal yang menunjukkan bahwa kamu tidak menghargai temanmu. Coba pikirkan jika kamu berada dalam posisinya, tentu kamu akan merasa marah dan kesal bukan? Oleh karenanya, hargailah temanmu saat ia berbicara. Perhatikan apa yang dibicarakan dan berikanlah respons padanya. Ingatlah untuk tidak mengabaikannya saat berbicara.

5. Sering memberi saran tanpa diminta

pexels.com/tim-douglas-

Sikap lain yang tidak boleh kamu lakukan adalah terlalu sering memberikan saran tanpa diminta oleh temanmu. Sebagai teman, memberikan saran atas suatu hal memang sikap yang umum dilakukan. Namun jika terlalu sering dilakukan, terlebih jika itu dilakukan tanpa adanya permintaan dari temanmu, maka ini akan sangat menggangunya.

Ini akan membuat temanmu tidak nyaman dan cenderung merasa kesal, karena kamu telah melewati batas privasinya. Oleh karenanya, hindari memberi banyak saran, bahkan saat temanmu sedang curhat. Kamu bisa memberi support, cukup dengan memastikan bahwa kamu telah memvalidasi perasaannya dengan baik.

6. Mengabaikan teman saat marah, kecewa, atau kesulitan

freepik.com/photo-mode

Tidak hanya mengabaikan saat berbicara, hindari juga sikap mengabaikan teman saat ia sedang marah atau kecewa. Cobalah untuk menempatkan dirimu pada posisi temanmu yang sedang kecewa, tetapi diabaikan.

Kamu mungkin berpikir untuk memberinya ruang sendiri agar Ia bisa tenang. Namun, itu bukan berarti kamu mengabaikannya dan tidak peduli padanya. Kamu bisa menghibur dan mendukungnya melalui chat pesan singkat. Ini akan membuatnya merasa dipedulikan dan mencegahnya berpikir pada kesimpulan yang aneh atau buruk.

7. Mudah baper dan marah dengan alasan yang tidak jelas

pexels.com/liza-summer

Sikap lain yang mungkin secara tidak sadar kamu lakukan adalah mudah baper dan ngambek terhadap sesuatu yang tidak jelas. Kamu mungkin tidak menyukai sikap atau perkataan temanmu, tetapi jangan sampai kamu bersikap seperti itu. Kamu bisa membicarakan hal tersebut kepada temanmu. 

Marah atau ngambek tanpa alasan yang jelas dapat membuat temanmu kesal dan pertemanan akan terasa tidak nyaman baginya dan dirimu sendiri. Ia juga tidak dapat mengetahui apa yang harus dilakukan dan kesalahan yang diperbuatnya. Oleh karenanya, penting untuk saling jujur membicarakan hal tersebut dengan sikap terbuka sesama teman.

8. Tidak menepati Janji

pexels.com/liza-summer

Bagi sebagian orang yang memiliki hubungan pertemanan, menepati janji bukanlah sebuah kesulitan. Namun bagi sebagian lainnya, janji yang tidak ditepati merupakan masalah yang sering terjadi. Janji adalah sebuah hal berharga dalam menjalin hubungan pertemanan maupun hal lainnya.

Saat janji tersebut diingkari, maka akan mendatangkan kesulitan dan masalah bagi orang lain, khususnya untuk temanmu. Jika kamu sudah sering tidak menepati janji dengan temanmu, jangan heran jika Ia akan memutuskan pertemanan denganmu. Jika memang kamu tidak bisa menepati janji, maka komunikasikanlah secara jujur dengan temanmu agar ia tahu apa yang kendala yang kamu hadapi.

9. Selalu datang terlambat saat janjian

pexels.com/tim-douglas-

Selalu datang terlambat saat janjian menjadi salah satu sikap yag sebenarnya tidak boleh dilakukan, tetapi sering terjadi dalam setiap pertemanan. Saat temanmu sudah datang tepat waktu, tetapi kamu sering datang terlambat lebih lama dari yang dijanjikan, ini tentu akan membuat temanmu kesal.

Coba posisikan dirimu seperti temanmu yang sudah datang tepat waktu dan bahkan bosan selalu menunggumu yang seringkali datang terlambat. Ini akan membuat temanmu merasa tidak dihargai serta membuatnya marah dan kecewa padamu. Oleh karenanya, cobalah untuk mengatur waktu dengan baik sehingga, kamu tidak sering datang terlambat saat kalian janjian.

10. Meninggalkan teman saat memiliki pacar

pexels.com/william-fortunato

Sikap yang terakhir ini mungkin kerap terjadi di lingkungan pertemanan. Tak jarang saat seseorang telah memiliki pacar, maka ia akan melupakan temannya atau meninggalkan temannya. Ketika biasanya temanmu sering menemani mu saat senang maupun susah, kamu justru meninggalkannya karena lebih perhatian dengan pacarmu.

Meski begitu, sebaiknya kamu tetap menjalin komunikasi dan seringlah untuk saling curhat satu sama lain. Hal ini agar sahabatmu tidak merasa dilupakan dan ditinggalkan olehmu.

Itulah sikap dalam berteman yang tak boleh dilakukan. Semoga dapat membantumu menjaga hubungan baik dengan temanmu ya!

IDN Media Channels

Latest from Single