Memutuskan untuk berkomitmen dalam pernikahan tentu bukanlah hal yang mudah. Kadang kala tetap saja ada konflik yang menyertai hubungan yang dijalani.
Salah satu topik yang umum dibicarakan antar pasangan adalah mengenai privasi. Keberadaan privasi pada suatu hubungan memang sangat penting. Namun, kadang kala banyak yang salah paham dalam mengartikan makna dari privasi itu sendiri.
Jika pasanganmu memiliki beberapa tanda berikut ini, maka bisa dicurigai bahwa hal tersebut merupakan kebohongan berkedok privasi. Apa sajakah itu?
1. Tidak membiarkan kamu menghubunginya secara bebas
Secara umum, setiap pasangan pasti akan saling mengabari satu sama lain dengan mengirimkan pesan atau menghubunginya melalui telepon. Sayangnya, tidak semua pasangan merasa nyaman akan hal tersebut, khususnya bila sedang sibuk bekerja.
Rasa tidak nyaman untuk dihubungi pasangan memang menjadi salah satu privasi yang mungkin ingin dijaga oleh beberapa orang. Namun, jika terlalu berlebihan hingga sulit dihubungi, maka inilah yang akan menjadi masalah.
2. Tidak ingin dikekang dalam hal kebebasan
Akan ada banyak hal yang berubah ketika sudah memutuskan untuk menikah. Salah satunya mengenai kebebasan yang dilakukan sehari-hari. Jika saat masih lajang kamu bebas bepergian tanpa izin ke pasangan, saat sudah menikah tentunya kamu sudah tak bisa seperti itu lagi.
Begitu juga yang harusnya dilakukan oleh si dia sebagai suamimu. Namun, jika dia justru tidak ingin dikekang dalam kebebasan dengan alasan privasi, maka hal ini perlu dibicarakan bersama. Jangan sampai kebebasan yang dimaksud justru berkonotasi terlalu berlebihan.