Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

4 Alasan Kamu Selalu Jatuh Cinta dengan Tipe Laki-Laki yang Sama

Jadi masalah jika mereka bukan tipe yang baik untukmu.

Elga Windasari

Pernah nggak kamu merasa selalu memiliki hubungan dengan laki-laki yang salah? Inginnya, sih, menemukan hubungan yang sehat dan bisa langgeng hingga ke jenjang pernikahan. Namun, kok, sulit sekali dilakukan, ya?

Salah satu alasannya kemungkinan karena kamu selalu jatuh cinta dengan tipe laki-laki yang sama. Apalagi jika tipe yang selalu kamu kencani, bukan yang terbaik untukmu. Tentu saja hal tersebut semakin mempersulit diri memiliki hubungan yang sehat.

Lalu, mengapa kamu bisa selalu jatuh cinta dengan tipe laki-laki yang sama? Berikut adalah beberapa alasannya, menurut pelatih kencan Lorna Poole.

1. Kamu sebenarnya tak terlalu percaya dengan cinta

Pexels.com/Michelle Leman

Hanya berfokus pada rintangan dan semua hal negatif yang kamu rasakan saat menjalin hubungan, tentu saja akan membuatmu semakin sulit percaya dengan adanya cinta sejati. Semua pemikiran tersebut bisa membuatmu lelah dan merasa kalau cinta sesungguhnya itu mustahil.

Jadi, dalam pikiranmu, supaya nggak mengecewakan diri sendiri lebih baik menyerah untuk mendapatkan laki-laki terbaik atau nggak sepenuh hati saat menjalani hubungan.

2. Takut mengejar apa yang benar-benar diinginkan

Pexels.com/Pixabay

Saat kamu percaya cinta sejati sulit didapat, secara nggak sadar kamu akan berhenti untuk mendapatkannya. Itu karena kamu takut akan kekecewaan yang mungkin akan didapat, sehingga kamu lebih memilih bermain aman.

Itulah mengapa kamu lebih memilih berkencan dengan laki-laki yang menyukaimu, meskipun mungkin kamu nggak terlalu menyukainya. Kamu takut saat mengejar apa yang diinginkan, ada risiko yang terlibat, yaitu patah hati, ditinggalkan sendirian, dan sebagainya.

3. Percaya “happily ever after” hanya terjadi pada orang lain

Jonathan Borba/Pexels

Satu hal yang pasti, "happily ever after" terjadi pada seseorang yang memutuskan tidak akan pernah menyerah mendapatkan cinta. Dia akan mengambil risiko dan mengejar apa yang benar-benar diinginkan. Penolakan, putus cinta, dan rasa sakit, nggak membuatnya menyerah.

Jika kamu percaya kalau “happily ever after” hanya terjadi pada orang lain dan bukan dirimu, yang terjadi pasti akan seperti itu. Kamu akan jadi cepat menyerah untuk mengejar cinta sejati dan takut untuk merasakan risiko saat mendapatkannya.

4. Membiarkan perasaan negatif muncul saat bahagia

Pexels.com/Rodnae Productions

Apakah kamu pernah mengalami perasaan negatif saat sedang bahagia? Kamu takut dengan kebahagiaan yang dirasakan, nantinya akan diganti dengan kesedihan? Itulah salah satu alasan kamu “nggak ingin” merasa bahagia dengan pasangan karena kamu takut setelahnya akan merasa sakit.

Padahal, jika kamu menjalin hubungan dengan tipe laki-laki yang tepat, kamu bisa mendapatkan kebahagiaan seutuhnya. Tak perlu merasa takut merasakan perasaan negatif, seperti kecewa, karena itu adalah hal yang wajar dalam berhubungan. Asalkan mayoritas perasaan yang kamu rasakan adalah kebahagiaan saat bersama pasangan.

Hilangkan perasaan takut yang kamu rasakan

Pexels.com/Andrea Piacquadio

Jika selama ini kamu selalu berpacaran dengan laki-laki tipe A, misalnya, tentu saja kamu harus berubah jika ingin mendapatkan laki-laki tipe B yang jauh lebih baik dan cocok untukmu. Nah, jangan takut dengan perubahan yang akan kamu alami saat melakukannya.

Kamu takut mungkin harus berubah dalam beberapa hal untuk mendapatkannya dan itu menakutkan karena kamu belum pernah merasakannya. Namun, itu sebenarnya hal yang paling berharga yang dapat kamu lakukan untuk diri sendiri. Jadi ambil risiko dan kejar apa yang kamu inginkan,” ujar Lorna.

Cinta sejati memang sulit didapat, jadi jangan pernah menyerah untuk mendapatkannya. Jika kamu merasa selama ini selalu jatuh cinta dengan tipe laki-laki yang sama, yang nggak membuatmu bahagia, mungkin ini sudah saatnya untuk berubah.

IDN Media Channels

Latest from Dating