Sejak beberapa hari terakhir, jagat media sosial tengah dihebohkan dengan beredarnya video asusila yang melibatkan seorang perempuan dengan beberapa laki-laki alias gangbang. Saking hebohnya, kabar itu pun menjadi trending topic di Twitter dengan tagar #VinaGarut. Dalam video tersebut, tampak seorang perempuan dan 3 laki-laki yang berhubungan intim secara bergantian di dalam kamar hotel. Setelah ditelusuri, ternyata ada 44 video aksi gangbang yang diberi nama “Vina Garut” dan dilakukan oleh satu perempuan yang sama.
Seperti diketahui, kasus beredarnya video porno mungkin bukanlah hal baru. Ada yang melakukannya hanya berdua maupun berkelompok. Salah satunya ialah dengan aksi gangbang, yakni situasi di mana seseorang perempuan berhubungan seksual dengan beberapa orang laki-laki sekaligus. Lantas, mengapa seseorang suka merekam adegan ranjangnya bersama pasangan dan bahkan menyebarkannya ke publik? Berikut jawabannya!
Bagi sebagian orang, hubungan seks bersama pasangan merupakan momen spesial dan nggak ingin dilewatkan begitu saja. Maka dari itu, mereka ingin merekamnya sebagai dokumentasi pribadi. Selain itu, beberapa laki-laki mengungkapkan bahwa video seksual ini juga bisa disimpan dan menjadi kenangan jika mereka berpisah dengan pasangannya. Duh, seram juga, ya!
Sebagian orang berpendapat bahwa menikmati adegan intim yang direkam bersama pasangan adalah hal yang menyenangkan. Bukan hanya sekadar membahas, menonton rekaman video adegan ranjang ini juga berfungsi sebagai foreplay seru bersama pasangan.
3. Meningkatkan gairah seksual
Bagi sebagian orang, menonton video porno merupakan salah satu cara untuk membuat gairah seksualnya naik. Maka dari itu, mereka sengaja merekam adegan hubungan intimnya agar nantinya ia bisa menonton kembali dan membuatnya mudah turn on.
4. Sebagai bukti kejantanan
Bukan hanya perempuan saja, sebagian besar laki-laki juga seringkali mengalami krisis kepercayaan diri, terutama jika berkaitan dengan performa di ranjang. Terkadang laki-laki merasa perlu tahu seberapa jantan mereka saat bercinta dengan pasangannya. Karena itulah, mereka merekam adegan intim tersebut untuk memastikan bahwa ia memang jantan di ranjang.
5. Memuaskan hasrat saat berjauhan dengan pasangan
Bukan hanya laki-laki, terkadang perempuan juga mendukung pasangannya untuk mengabadikan hubungan intim mereka. Salah satu alasannya adalah karena mereka nggak mau pasangannya selingkuh ketika berjauhan. Jadi saat hasrat seksualnya memuncak, laki-laki nggak perlu mencari perempuan lain karena ia bisa memuaskan dirinya lewat menonton video seksual mereka.
6. Untuk pamer ke orang lain
Memang terdengar jahat, tapi nggak bisa dipungkiri kalau ada beberapa laki-laki yang ingin merekam adegan intimnya hanya untuk memamerkannya ke teman-temannya. Mereka mengabadikan aktivitas seksual bersama pasangan hanya untuk menunjukkan eksistensinya sebagai sosok yang jantan dan mampu meluluhkan banyak perempuan.
7. Sebagai ‘jaminan’ agar tak ditinggalkan
Banyak kasus video seksual yang sengaja disebarkan oleh seseorang karena sakit hati atau nggak terima setelah diputuskan oleh mantan pacarnya. Tentu saja itu sangat berbahaya dan merugikan pihak perempuan, bukan? Namun, memang kenyataannya beberapa laki-laki ada yang sengaja merekam ketika mereka berhubungan intim sebagai ‘jaminan’ agar pasangannya nggak pergi meninggalkannya. Sebenarnya, itu bukanlah jaminan melainkan sebuah bentuk ancaman.
