Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

#IAMREAL: Alpha Makeup Blak-Blakan Soal Profesi Jadi Beauty Vlogger 

Being a content creator, it’s like building your own company

Grace Kelly

Rasanya saat ini makeup  bukan lagi diperuntukan untuk perempuan saja. Meskipun nggak bisa dipungkiri pemahaman soal hal ini masih melekat dalam pemikiran masyarakat seluruh dunia. Padahal jika ditelusuri, penggunaan makeup oleh laki-laki sebenarnya telah dilakukan sejak berabad-abad yang lalu. Dilansir dari History.com, raja mesir kuno, Tutankhamun dikenal sering menggunakan eyeliner berwarna hitam atau hijau sebagai tanda kekuasaan.

Berkat perkembangan era digital, kini makin banyak yang bisa berekspresi dengan makeup tak terkecuali laki-laki. Sebut saja beberapa nama yang mendunia berkat kepiawaian mereka dalam mengaplikasikan makeup seperti James Charles, Manny MUA,  dan Jeffree star.

Nampaknya, perkembangan tersebut pun mulai menjalar ke Indonesia dan Alpha Makeup merupakan salah satu sosok yang siap menjadi pendobrak industri kecantikan di Indonesia. Kepada Popbela, Alpha Makeup blak-blakan soal perjalanannya sebagai seorang Beauty Vlogger dan berbagi pesan inspiratif. 

Makeup telah mengubah pandangan Alpha sejak remaja

Popbela.com/Raja Siregar

Kecintaan laki-laki bernama lengkap Andreas Lukita ini terhadap makeup diakuinya sudah terjadi sejak dirinya masih menginjak bangku SMP.

 “Dulu ‘kan puber tuh zamannya masih jerawat, terus tante aku, “ sini tante dandanin biar jerawatnya nggak kelihatan.” Disitulah aku menemukan keindahan foundation gitu yah, langsung jerawat-jerawat ‘hilang’. Saat itulah aku berpikir, Oh my God ternyata makeup bisa mengubah banyak hal yah. Sampai akhirnya, di 2015 aku mau terjun di dunia makeup.”

Sempat merasa takut tampil dengan makeup

Instagram.com/alpha.makeup

Kekaguman laki-laki yang akrab disapa Papita oleh followers-nya di Instagram ini terhadap makeup bisa dibilang membawa banyak perubahan dalam dirinya. Namun, Alpha mengakui awalnya ia merasa sangat takut untuk tampil dengan makeup

Actually, the first time aku keluar pakai makeup itu bisa dibilang i was in drag (laki-laki yang berdandan sebagai perempuan untuk pertunjukkan seni). Haha! Dulu pertama kali keluar ke acara beauty  gitu, aku masih pake wig, baju perempuan, heels. Sampai at some point, aku disadarkan sama temanku, “you have two sides, lo tetep kelihatan laki tapi tetap cantik.” Dari situ, akhirnya oh ya kayaknya, this is me gitu lho, yang selama ini gue, i just don’t wanna show it, karena lebih muda untuk dress up as a girl. Waktu aku jadi perempuan, orang nggak sadar kalau aku tuh laki-laki. Sampai akhirnya, aku keluar, dress up as a guy dan dandan. Ternyata responnya positif. In every industry, lo harus membedakan diri lo dengan orang lain yang bikin diri lo stand out in the crowd and i think, itu point aku gitu.”

Tak perlu peduli dengan tanggapan negatif dan jangan takut untuk tampil beda dari yang lain

Instagram.com/alpha.makeup

Kepercayaan diri Alpha tampil menggunakan makeup dalam figur laki-laki bisa dibilang merupakan langkah yang berani dan tentu hal ini tak luput dari tanggapan negatif.

 “Sampai sekarang sih tanggapannya positif. Tapi ya pasti there are two sides of every story, jadi ya nggak tahu juga ada orang-orang yang merasa salah gitu. Ya udah sih, aku juga nggak peduli. Menurut aku, the best thing to do adalah accept yourself first. Saat kamu sudah menerima diri kamu dulu dan nggak peduli dengan apa yang dipikirkan orang lain. Kalau aku cara pikirnya sekarang adalah they don’t feed me, they don’t have any impact on me. Kalau misalnya teman-teman sekitarmu nggak supportive sama kamu, then just leave them they’re not your friends. Kalau misalkan they’re not supportive about being who you are, gimana mau dipanggil teman kayak gitu.”

Menjadi Beauty Vlogger atau Content Creator bukanlah pekerjaan yang bisa dianggap mudah

Instagram.com/alpha.makeup

Passion dan komitmen terhadap makeup membuat kehadiran Alpha di media sosial makin dikenal. Namun, sayangnya masih saja banyak tanggapan soal profesi sebagai Beauty Vlogger atau Content Creator yang dijalaninya tersebut adalah ‘jalan keluar’ dari pekerjaan rumit seperti di perkantoran.

“Banyak yang bilang, aku mau jadi dia (Beauty Vlogger), aku nggak perlu kerja. Padahal kerjaan kita tuh nggak ada enteng-entengnya juga gitu dibandingkan kerja kantoran. Justru kayak kalau dibilang scope of work, misalkan company punya HR, Accounting, nah itu semua kita lakukan sendiri. Being a content creator, it’s like building your own company. Jadi semuanya dikerjakan sendiri makanya jangan digampangin.”

Jangan jadi Beauty Vlogger atau Content Creator yang Fokus dengan ‘angka’

Popbela.com/Raja Siregar

Popularitas yang didapat Alpha saat ini telah melalui perjalanan yang panjang dan ia mengakui bahwa dirinya menyesal tak memulainya dari awal. Namun, hal yang penting baginya bukanlah soal popularitas tapi sekali lagi mengenai kecintaannya terhadap makeup. Hal ini pulalah yang ingin disampaikannya bagi setiap orang jika ingin memulai karir sebagai content creator

“Kalau misalkan dibilang harus ngapain, menurut aku sih don’t look at the numbers. At some point kamu akan kecewa dengan pencapaianmu kalau misalkan kamu cuma melihat dari nomor, angka followers, likes, comment, apapun itu. Jika itu hal yang kamu suka lakukan then do it. Kalau kamu melakukannya cuma untuk jadi terkenal, jangan lakukan karena kamu akan lelah dengan sendirinya. Ketika kita bikin konten jadinya kamu punya ekspetasi dan akhirnya you’ll end up nowhere. Kayak aku, aku memang suka makeup gitu. Awalnya aku juga nggak berpikir kayak “aku mau jadi beauty vlogger”. Aku cuma, i like to make people pretty and make myself pretty then i share it dan ternyata people love my personality dan love what i do. Menurut aku,  you are doing what you love kalau misalkan you’re doing for other reason then stop.”

Popbela.com/Raja Siregar

Cukup jelas rasanya jika Alpha Makeup akan memiliki masa depan yang cerah. Meskipun, belum tahu seperti apa perjalanan yang akan dilaluinya nanti, Alpha berharap di 5 tahun mendatang dirinya tetap rendah hati, menjadi dirinya sendiri, lebih mencintai orang tua dan teman-temannya serta yang paling penting keep spreading positivity

Photo credit:

Photographer: Raja Siregar

Makeup & Hair: Vany Sagita, Maria Robert, Linda Kusuma Dewi

Stylist: Erlangga S Negoro

Fashion Editor: Michael Richards

Wardrobe: Jaket bulu H&M, sweater SVH

Lokasi: Melv Studio

IDN Media Channels

Latest from Make Up