Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

5 Hal Ini Perlu Didiskusikan Sebelum Menikah dengan Pasangan Bule

Bagaimana pandangan dia soal anak?

Laurensius Aldiron

Jodoh memang di tangan Tuhan. Terkadang, saat ini jodohmu bisa saja berada di lain negara denganmu. Seiring perjalanan waktu, maka takdir yang akan mempertemukan kalian berdua, atau mungkin saat ini memang kamu ingin memiliki pasangan bule. 

Nah, berhubungan dengan bule atau orang asing juga tidak mudah. Perbedaan budaya dan tradisi, hingga cara pandang, bisa menimbulkan konflik di antara kalian. Meski begitu, jika sudah cocok, hubungan kalian bisa sampai ke jenjang pernikahan.

Sama dengan pernikahan lainnya ada banyak hal yang perlu kalian diskusikan lebih dahulu. Berikut ini adalah beberapa hal yang penting untuk kamu diskusikan jika akan menikah dengan pasangan bule.

1. Apakah si pasangan bule ingin punya anak atau tidak?

Pixabay.com/StockSnap

Membuat bule berpikiran untuk menikah saja mungkin sangat sulit. Karena bule tidak bisa mempercayai seseorang dengan mudah. Nah, setelah berhasil diyakinkan untuk menikah, masalah selanjutnya adalah mengenai momongan. Ada banyak pasangan asing yang ingin menikah dan tidak punya anak.

Sedangkan sebagai orang Indonesia, kamu mungkin mengharapkan keturunan, karena memang biasanya budaya timur seperti itu. Hal ini perlu dikomunikasikan di awal, supaya jangan sampai setelah menikah, visi kalian berbeda.

2. Di manakah kalian akan tinggal setelah menikah?

Pexels.com/Cottonbro

Memiliki pasangan beda warga negara tentunya sangat perlu diskusi matang soal di mana kalian akan tinggal saat setelah menikah nanti. Jika memilih untuk ikut bule ke negara asalnya, maka syarat yang harus dipenuhi juga banyak sekali. Ini harus dipikirkan secara matang. Mengingat jika sudah menikah akan lebih baik untuk tinggal bersama.

Nah, saat inilah kamu harus memutuskan dan siap untuk ribet mengurus segala macam dokumen yang diperlukan. Hal ini juga pasti memerlukan biaya yang tidak sedikit. Jadinya, harus dipertimbangkan secara seksama. 

3. Bisakah kalian tetap mengirimkan uang ke keluarga di Indonesia?

Pexels.com/Mikhail Nilov

Budaya timur dan barat itu berbeda. Bagi bule, mereka tidak perlu mendukung kehidupan kedua orangtua, karena mereka rata-rata sudah dapat tunjangan dari pemerintah di negara asal. Bahkan, banyak orangtua yang memilih tinggal di panti jompo saat sudah tua nanti. Hal ini adalah wajar dilakukan di negara barat.

Namun di Indonesia khususnya, rata-rata anak akan memberikan sejumlah uang untuk orangtua. Nah, ini harus didiskusikan dan kamu harus memberikan pengertian kepada pasangan kenapa harus melakukan hal demikian. Supaya jangan sampai setelah menikah kamu terkejut, bahwa pasangan tidak setuju kamu tetap mengirim uang untuk orangtua. 

4. Perlu buat surat perjanjian pra nikah atau tidak?

brickellegal.com

Surat perjanjian ini sebenarnya sangat berguna supaya kedua belah pihak aman, jikalau suatu saat nanti perpisahan terjadi. Dalam hal ini, kamu harus benar-benar menuliskan perjanjian yang sudah disepakati mengenai harta ataupun masalah tunjangan pasangan. 

Memang bagi sesama warga Indonesia saja, hal ini ibarat sungkan untuk dilakukan. Masih banyak orang yang menganggap pembuatan surat perjanjian pranikah itu terlalu egois untuk dilakukan dan seakan-akan tidak percaya dengan janji pernikahan itu sendiri.

Di sisi lain, hal ini sudah sangat umum bagi bangsa asing. Sehingga jika kamu memutuskan untuk menikah dengan pasangan bule, nggak ada salahnya mendiskusikan tentang pembuatan surat perjanjian pranikah.

5. Seberapa sering bisa pulang ke negara asal?

freepik.com/ proostoleh

Terkesan simpel, namun tetap harus dipertimbangkan. Misalnya kamu ikut menetap di negara pasangan. Namun, pastinya kamu tetap harus mengunjungi keluargamu yang ada di Indonesia, bukan? Sedangkan tiket untuk pulang ke Indonesia bisa saja sangat mahal. Nah, tentu tidak bisa sering-sering, kecuali uang bukan masalah bagi kalian.

Kamu pun harus buat kesepakatan bahwa dalam kurun waktu tertentu kamu ingin pulang ke Indonesia. Hal ini harus dibicarakan secara terbuka, supaya kamu juga tidak merasa dipenjara di negara orang.

So, menikah dengan bule pasti memiliki tantangan yang sedikit lebih berat. Namun jika sudah yakin terhadap pilihanmu, maka segala rintangan pasti bisa kamu lalui. Yang terpenting jangan sampai merasa dirugikan dan dimanfaatkan semata oleh orang asing. 

Disclaimer: Artikel ini sudah terbit di laman IDN Times dengan judul "5 Hal yang Perlu Didiskusikan sebelum Menikah dengan Bule, Catat!"

IDN Media Channels

Latest from Married