Sebagian besar orang tentunya mendambakan hubungan asmara yang serius, ya, Bela? Jika kamu sedang menjalani hubungan dan merasa ingin masuk ke jenjang yang lebih serius, penting untuk mengetahui nilai-nilai hidup pasanganmu. Sebab, memiliki nilai hidup yang sama dengan pasanganmu dapat membantu menjaga hubungan asmara berjalan lebih langgeng, lebih kuat, dan lebih saling memahami.
Memiliki nilai hidup yang sama pun menandakan kalau kalian cocok dan memiliki masa depan yang sama. Setuju, Bela?
Pikirkan nilai hidup yang kamu miliki dan cari kesempatan untuk dapat mendiskusikannya dengan pasanganmu. Jika sudah dan memiliki banyak kesamaan, kamu dan pasangan akan merasa lebih percaya diri dalam menjalani hubungan. Lalu, apa saja nilai-nilai hidup yang perlu dibahas bersama pasangan?
Apa kamu ingin menikah? Apa pasanganmu ingin menikah? Pernikahan adalah salah satu keputusan besar dalam hidup. Tentunya akan menjadi hal yang membahagiakan ketika kamu dan pasangan memiliki keinginan yang sama, menikah misalnya.
Nggak hanya memiliki pandangan yang sama tentang pentingnya mencari pasangan yang tepat, namun seberapa kuat rasa percayanya pada pernikahan itu, waktu yang tepat untuk menikah, atau rasa optimis kalau pernikahan dapat berjalan dengan langgeng.
Kamu nggak perlu melakukan sesuatu yang ekstrem, seperti mengatur waktu pernikahan atau menjanjikan dirimu akan menjadi istri yang baik untuknya. Namun, coba untuk berbagi pendapat dan keyakinanmu tentang pernikahan itu sendiri dengan pasangan.
Setelah membahas pernikahan, selanjutnya adalah anak-anak. Sebagian orang ada yang ingin menikah dan memiliki anak, sebagian lainnya nggak ingin memiliki anak. Sebagian lainnya masih merasa bingung dengan keinginannya sendiri. Karena itu, bicarakan dengan pasanganmu. Jika kamu menginginkan anak-anak, sedangkan pasangan berharap sebaliknya, perbedaan ini menjadi sesuatu yang patut kalian pertimbangkan bersama. Juga, bicarakan tentang adopsi. Apa kamu dan pasangan ingin mengadopsi anak ketika sudah menikah nanti?
Apa kamu berharap tinggal dekat dengan keluargamu, atau mungkin tinggal di tempat yang jauh? Apa kamu berencana mengunjungi keluarga setiap akhir pekan atau hanya di momen-momen tertentu? Pastikan kamu tahu perasaan dan rencana pasangan terhadap keluarganya, dan sebaliknya. Mungkin pasangan nggak terlalu dekat dengan keluarganya, namun boleh jadi dirinya menjunjung tinggi nilai keluarga. Mungkin pasangan kurang mengerti alasanmu, namun dapat mendukung keinginanmu jika kamu berencana ingin tinggal dekat keluargamu. Ingat ketika menjalin hubungan dengan seseorang, kamu pun menjadi bagian dari keluarganya. Pastikan ia membantumu membangun ikatan kekeluargaan yang kuat, yang kamu dambakan.
Uang menjadi salah satu sumber masalah terbesar dalam hubungan, bahkan menjadi salah satu alasan perceraian terjadi dalam pernikahan. Nggak memungkiri, sulit untuk membahas uang dengan pasangan, terutama jika baru menjalin hubungan dengannya. Namun, kamu dapat mencoba menerkanya dari cara pasangan mengatur keuangannya. Apa dia sering berbelanja dan mudah mengeluarkan uangnya? Atau sebaliknya, dia sangat perhitungan dan hemat? Cari tahu juga perasaannya terhadap uang dan kekayaan karena itu dapat memicu beberapa emosi, serta keinginannya dengan kekayaan yang ia miliki di masa depan nanti.
Perbedaan agama atau keyakinan dapat menjadi sebuah halangan besar dalam hubungan. Meski tetap dapat menikah, penting untuk mengetahui pandangannya terhadap agamamu. Jika memiliki perbedaan agama, apa pasangan mau menghormati keyakinanmu dan mendukungmu dalam beribadah? Jika memiliki anak, apa pasangan cukup terbuka untuk menjelaskan dua keyakinan dalam keluarga dengan cara yang adil? Bagaimana agama dalam kehidupan pribadimu sendiri? Pun jika memiliki keyakinan yang sama, apa kamu dan pasangan menjalaninya dengan cara yang sama atau nggak? Bicarakan ini secara baik-baik, Bela.
Setiap orang tentu punya kebiasaan buruk. Namun bagaimana jika kebiasaan buruk tersebut berbahaya bagi kesehatan, misalnya pasangan gemar merokok atau mengonsumsi alkohol.
Ada orang yang tak keberatan dengan kebiasaan ini, namun banyak pula yang tak mau menerima kebiasaan buruk tersebut terutama setelah berkeluarga. Perbedaan kebiasaan ini dapat memberi pengaruh dalam hubungan di masa depan nanti. Hal itu dapat memicu pertengkaran hebat yang dapat memengaruhi dinamika hubungan.
Jika kamu dan pasangan bisa saling berkompromi dengan semua nilai kehidupan di atas ini, dapat dipastikan hubungan kalian berdua akan berjalan langgeng sampai akhir hayat. Jika penting untukmu, itu pun harus penting untuknya. Sebagian besar orang telah menentukan keinginan, tujuan, atau gambaran kehidupannya di masa depan. Kalau pasangan sudah membuat hal serupa, ia perlu menyesuaikan kembali rencana masa depan itu dengan nilai-nilai kamu. Sebab, kamu akan menjadi bagian dari hidupnya. Hal yang sama pun perlu kamu lakukan. Kalian berdua menjadi bagian dalam kehidupan satu sama lain. Jika membaca daftar nilai-nilai kehidupan di atas, mana yang paling penting bagimu, Bela?