Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

8 Keseruan di Dubai Ketika Ramadan, Nggak Ada yang Tutup!

Tingkat toleransi tinggi membuat kota ini seru saat Ramadan

Ayu Utami

Anything is possible in Dubai, kota terbesar di Uni Emirat Arab (UAE). Itulah yang Popbela rasakan ketika menghabiskan hampir satu minggu di Dubai. Memang dikenal sebagai kota dengan kemungkinan tak terbatas, Dubai membuat kami takjub. Tentu dengan teknologi canggih yang ada di mana-mana, hotel mewah, atraksi hiburan pemecah rekor, tempat wisata yang seperti tidak ada habisnya, serta keramahan masyarakatnya.

Dalam rangka undangan dari Dubai Economy & Tourism, Popbela bisa menyimpulkan setidaknya ada 8 keseruan di Dubai yang bisa kamu lakukan meski di bulan Ramadan. Karena di kota muslim ini juga terdiri dari beragam etnis dan agama, mereka tetap membuka restoran hingga atraksi di bulan Ramadan—berkat tingkat toleransi yang sangat tinggi. Apa saja?

1. Masjid di setiap persimpangan

popbela.com/Ayu Utami

Popbela bisa melihat adanya masjid di setiap 100-150 meter. Ternyata menurut tour guide kami, di Dubai masjid memang ada di setiap persimpangan, untuk memudahkan warga mencapainya dengan berjalan. Kamu juga bisa terkagum-kagum dengan aneka desain mewah masjid yang ada di Dubai. Salah satunya, masjid Jumeirah dengan arsitektur bergaya Islam Fatimid yang berasal dari Syria dan Mesir. 

Psst.. kalau di Dubai, suara adzan menggunakan pengeras suara dengan sangat lembut jika di pemukiman dan kawasan perhotelan. Tapi kalau di kawasan turis seperti Burj Khalifa, kamu bakal mendengan dentuman meriam sebagai pengganti beduk, lho! Karena sejarah mereka dahulu, suara meriam sangat kencang untuk mengingatkan selurah warga di desa bahwa sudah waktunya berbuka puasa.

2. Sahur dengan menyaksikan matahari terbit

popbela.com/Ayu Utami

Pernah mencoba salat di gurun, Bela? Nah, ini waktuyang tepat untuk mencobanya! Setelah waktu sahur di Dubai, kamu bisa langsung meluncur ke gurun! Baloon Adventures Dubai memboyong kami, awak media dari Indonesia ke perjalanan naik balon udara hingga ketinggian 1km dari permukaan tanah. Hal yang kamu perlu persiapkan cukup jaket dan keberanian untuk merasakan indahnya matahari terbit dari balik Pegunungan Al Hajar.

Karena saat ini Ramadan di bulan Maret, maka tepat pula waktu kami menikmati keseruan balon udara, karena kata sang pilot, memang waktu yang tepat untuk naik wahana ini adalah di bulan Oktober hingga awal April, sebelum musim panas.

3. Berfoto dengan falcon, burung elang kebanggaan Dubai

popbela.com/Ayu Utami

Mumpung masih di gurun, jangan lupa berfoto dengan peregrine falcon atau elang khas Dubai, ya. Falcon adalah simbol budaya UEA, berkat keahlian dan kepribadian unik mereka. Burung pemangsa ini memainkan peran penting dalam kehidupan orang Badui (orang Arab nomaden), dengan berburu bustard, curlews, dan hewan lainnya untuk dimakan oleh masyarakat. 

Di dunia Arab sendiri, elang adalah simbol martabat, keberanian, dan kebanggaan. Sejarah elang Arab dapat ditelusuri kembali ke era pra-Islam. Bagi orang Arab, elang adalah cara hidup di mana setiap rumah tangga, terlepas dari status sosial atau sukunya, menikmati kehadiran elang di sekitar mereka.

4. Aneka museum berteknologi canggih

popbela.com/Ayu Utami

Mungkin kamu perlu tiga hari kalau ingin menuntaskan masuk beragam museum di Dubai, karena sangat banyak, apalagi semuanya interaktif dan inovatif! Mulai dari Museum of the Future, Etihad Museum, Al Fahidi Fort, Al Shindagha Museum - Dubai Creek: Birth of a City, Dubai Coffee Museum, Dubai Moving Image Museum, dan masih banyak lagi.

5. Ngabuburit dari ketinggian lebih dari 200 meter

popbela.com/Ayu Utami

Jika museum tidak memberi kamu tantangan, maka Sky Views Observatory bisa menjadi jaminan mutu untuk memicu adrenalin kamu. Terletak di lantai 52 dan 53 dari menara kembar Address Sky View Hotel, kamu akn berjalan dan berfoto di ketinggian 219 meter dari permukaan tanah. Di sini pula kamu bisa menyaksikan pemandangan kota Dubai yang memesona dan indah, termasuk menara Burj Khalifa.

6. Dubai adalah surganya shopping

popbela.com/Ayu Utami

Dubai adalah rumah bagi pusat perbelanjaan terbesar di dunia. Contohnya Dubai Mall, yang mencakup area seluas lebih dari lima juta kaki persegi, mal ini memiliki 1200 toko dengan total pengunjung per harinya bisa mencapai 200 ribu orang. Kalau sudah di mal ini, jangan lewatkan menyaksikan pertunjukan air mancur Dubai yang selalu ditunggu-tunggu pengunjung.

Dubai juga disebut sebagai kota emas dan memang demikian adanya. Kota ini tidak hanya menjadi rumah bagi pasar emas terbesar di duni–The Gold Souk, tapi juga bangga menjadi rumah bagi rantai emas terpanjang di dunia yang terbuat dari emas 22 karat.

7. Berbuka puasa dengan 5000 orang tanpa berdesakan dan berisik

popbela.com/Ayu Utami

Tak lengkap rasanya Ramadan di Dubai tanpa buka puasa bareng atau bukber, bukan? Bukan di mal, namun ini melokal dengan merasakan berbuka puasa sederhana bersama pekerja di Dubai. Berkat wisata Fryingpan Adventure, kami jadi bisa mengalami duduk bersama di pinggiran jalan pasar tradisional The Gold Zouk, Deira. 

Menurut salah satu pendirinya, Arva Saleem Ahmed, setiap sore menjelang berbuka, hidangan berbuka puasa disajikan oleh komunitas bernama Iman. Dana untuk makanannya sendiri berasal dari donasi berbagai kalangan. Bermula di tahun 1976 dan hanya terdiri dari 50 orang, kini buka puasa bersama ini bisa dipadati hingga 5000 orang per hari di setiap sudut dan gang kecil kawasan pertokoan. "Ini bukan tentang kemewahan, tapi ini tentang komunitas," kata Arva yang sudah memulai tur Fryingpan Adventures ini sejak 2011.

8. Menjajaki jajanan lokal

popbela.com/Ayu Utami

Last but certainly not least, mencoba jajanan lokal. Masih di kawasan pasar tradisional, tentu jangan sampai kamu melewatkan ragam jajanan lokal, seperti minuman samosa, pakoda (yang rasanya seperti bakwan sayur), Kanji (yang rasanya seperti bubur gurih), dessert vimto, Karak yang merupakan teh tradisional Qatar, hingga aneka roti-rotian khas Arab. 

Jadi, apakah kamu sudah tidak sabar untuk menjelajahi berbagai petualangan seru, mendalami budaya Timur Tengah, serta merasakan tradisi Ramadan khas Emirati yang hanya bisa ditemukan di Dubai?

IDN Media Channels

Latest from Travel