Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Biang Gosip! Hindari Curhat dengan 5 Tipe Orang Ini

Bisa-bisa curhatanmu dijadikan bahan gosip olehnya

Afifah Hanim

Namanya juga menjalani hidup yang tidak bisa ditebak jalannya, terkadang kita harus mengalami susah dan senang roda kehidupan yang berputar. Dalam hari-hari melewatinya akan terasa lebih ringan jika kita punya seseorang untuk dijadikan sandaran serta saling berbagi cerita untuk meringankan beban pikiran, yang mana kalau dipendam semuanya sendiri bisa bikin stres.

Curhat dan menceritakan apa yang dialami memang bisa membuatmu jadi lebih lega serta ringan dalam menjalani hidup karena merasa seperti punya teman yang bisa mengerti hidupmu.

Akan tetapi, sebaiknya harus diperhatikan juga kepada siapa kamu bercerita. Sebab, nggak semua orang itu benar-benar peduli dan bisa dijadikan tempat curhat yang baik. Terutama harus menghindari bercerita pada lima tipe orang di bawah ini. Bisa-bisa curhatanmu malah jadikan bahan gosip karena saking tidak bisanya menjaga rahasia.

1. Menceritakan keburukan orang terdekatnya pada banyak orang

Pexels.com/Inga Seliverstova

Jika ada orang di seseorang yang kamu kenal menceritakan segala keburukan orang terdekatnya padamu dan orang lain, maka kamu sebaiknya jangan curhat ke tipe orang yang seperti ini. Karena dari bagaimana caranya membongkar aib dan keburukan orang terdekatnya saja, sudah kelihatan kalau dia sebenarnya tidak bisa menjaga rahasia.

Logikanya, kalau keburukan orang terdekatnya, entah itu teman atau keluarganya, saja dia ceritakan ke orang lain, apalagi dirimu yang mungkin juga bakal bernasib sama. Kamu tentunya nggak mau, kan, kalau curhatan dan ceritamu malah diceritakannya lagi pada orang-orang di belakangmu. Tipe orang penggosip dan tak bisa menjaga mulutnya.

2. Tahu semua gosip orang di sekitarnya

Pexels.com/Mental Health America

Sebaiknya kamu tidak curhat kepada seseorang yang tahu semua gosip orang-orang di sekitarnya. Kenapa? Karena logikanya, untuk bisa tahu semua gosip orang-orang, tentu didasari dari keingintahuannya yang besar sehingga kepo untuk mencari tahu tentang bagaimana hidup orang lain.

Kalau sudah seperti itu, bisa jadi dia mendengarkan curhatanmu juga karena kepo saja, nggak benar-benar peduli ataupun mendengar ceritamu dengan niat yang tulus. Bahkan parahnya lagi, dia bisa menjadikan curhatanmu sebagai salah satu koleksi gosipnya untuk disebarkan pada orang lain. Bahaya banget, kan?

3. Kerap keceplosan mengatakan apa yang kamu ceritakan di depan orang lain

Pexels.com/Tim Douglas

Orang yang suka keceplosan mengatakan apa yang kamu ceritakan padanya di depan orang lain juga sebaiknya tidak kamu jadikan sebagai tempat curhat. Meski mungkin dia tidak sengaja melakukannya dan tak berniat buruk apa pun, kamu tentunya juga harus waspada untuk menjaga rahasiamu padanya karena dia bisa saja keceplosan mengungkapkannya ke publik.

Apa yang telah dikatakan tidak bisa ditarik kembali, baik itu dirimu yang menceritakan sesuatu padanya atau dia yang keceplosan membongkar rahasiamu ke orang lain. Jadi anggaplah bahwa hal ini sebagai upaya untuk menjaga diri sendiri, sebab suatu hal bisa menjadi aib dan mempermalukanmu nantinya kalau sembarangan curhat.

4. Sering memposting sindiran di media sosialnya

Pexels.com/Andrea Piacquadio

Tipe orang yang sering memposting sindirannya kepada orang lain di media sosial juga sebaiknya tidak kamu jadikan sebagai teman curhat. Entah postingannya itu berbentuk status atau konten video, tapi ketika dia menyindir orang lain yang tidak dia suka, tentu kamu pun bisa menjadi salah satu sasarannya jika kalian bertengkar.

Bisa dibayangkan bagaimana tidak menyenangkan rasanya jika melihat sindiran yang ditujukan padamu di media sosial. Yang mana permasalahan dan kesalahpahaman yang tadinya bisa diselesaikan secara private, malah tersebar luas dan membuat hubunganmu dengannya jadi tidak nyaman. Jadi pilih-pilih orang kalau mau curhat tentang kehidupanmu, ya.

5. Menggunakan rahasiamu sebagai ancaman untuk mau menurutinya

Pexels.com/Ekaterina Bolovtsova

Kamu juga sebaiknya berhati-hati dan tidak curhat pada tipe orang yang suka menggunakan rahasiamu sebagai ancaman untuk mau menurutinya. Terkadang hal ini bisa dijadikan candaan dalam pertemanan, namun di sisi lain juga bisa menjadi ancaman serius untukmu sendiri kalau dia memang berniat jahat dan menggunakan curhatanmu sebagai ancaman.

Bukan tak mungkin dia menggunakan rahasiamu sebagai senjata untuk bisa mendapatkan apa yang dia mau darimu. Di sisi lain, hidupmu juga bakalan nggak tenang jika terus-menerus diperalat dan diintimidasi oleh ancamannya. Mau melawan takut kalau dia akan menyebarkan rahasiamu ke banyak orang, tapi sendirinya merasa tidak nyaman jika terus diancam begitu.

Meringankan beban pikiran dengan curhat tentu boleh-boleh saja. Akan tetapi, jangan pada lima tipe orang tadi, ya. Bisa-bisa curhatanmu malah disebarluaskan oleh mereka dan semua orang pun jadi tahu.

Disclaimer: Artikel ini sudah diterbitkan di laman IDN Times dengan judul "Gak Bisa Jaga Rahasia, Jangan Curhat Sama 5 Tipe Orang Ini, Ya!"

IDN Media Channels

Latest from Single