NewJeans merupakan girl group naungan label ADOR dan HYBE. Sejak debut pada Juli 2022, NewJeans langsung menyorot perhatian dan menjadi girl group populer karena konspenya yang unik, ceria, dan Gen Z banget.
NewJeans beranggotakan 5 orang yang terdiri dari Minji, Hanni, Danielle, Haerin, dan Hyein. Salah satu membernya, Hanni, merupakan keturunan Vietnam, lho. Berikut fakta keluarga member NewJeans, si rookie yang mencuri perhatian.
1. Minji, keturunan keluarga kaya
Diposisikan sebagai rapper dalam grup, Kim Minji merupakan member NewJeans pertama yang direkrut. Ia idol asli Korea yang lahir pada 7 Mei 2004 di Mancheon-ri, Dong-myeon, Chuncheon, Gangwon, Korea Selatan.
Minji punya seorang kakak laki-laki dan seorang adik perempuan. Minji suka sekali menghabiskan waktu dengan orangtuanya. Ia mengatakan makanan kesukaannya adalah semua masakan ibunya.
Hal yang paling ia sukai pun salah satunya, yaitu berkendara bersama sang ayah. Mengutip dari KBIZoom, Minji dilaporkan lahir dari keluarga yang kaya. Ayahnya merupakan seorang pengusaha.
2. Hanni, berdarah Vietnam yang besar di Australia
Hanni lahir di tahun yang sama dengan Minji, tepatnya pada 6 Oktober 2004. Bukan orang Korea, Hanni yang bernama asli Pham Ngoc Han, merupakan keturunan Vietnam-Australia. Ia lahir di Melbourne, Victoria, Australia. Hanni punya seorang adik perempuan bernama Jasmine yang lahir pada tahun 2007 atau berbeda tiga tahun darinya.
Mengutip dari Korea Times, kewarganegaraan Hanni sempat memicu perdebatan karena beberapa orang bersikeras bahwa kakek dan nenek Hanni adalah “manusia perahu”—sebuah istilah yang merujuk pada ribuan pengungsi yang melarikan diri dari Vietnam dengan perahu kecil setelah Komunis Vietnam Utara mengalahkan Vietnam Selatan pada tahun 1975 dan mengambil alih negara tersebut.
Orangtua dan kakek-neneknya, yang semuanya berasal dari Vietnam, saat ini tinggal di Australia—salah satu negara yang menjadi tujuan para ‘manusia perahu’. Banyak dari para pengungsi ini diketahui telah menetap di negara-negara seperti Amerika Serikat dan Prancis untuk menghindari penganiayaan politik dan etnis.
Melihat fakta-fakta ini, beberapa pengguna internet di Vietnam mengklaim bahwa anggota keluarga Hanni adalah para manusia perahu yang “meninggalkan negara mereka demi kepentingan mereka sendiri.”
Banyak netizen yang mengkritik Hanni dan meminta melepaskan kewarganegaraan Vietnam-nya, tapi para penggemar memberikan pembelaan dengan mengatakan bahwa Hanni bukanlah orang yang harus disalahkan.