Dalam lagu kolaborasinya bersama Khalid berjudul Youth (2018), Shawn Mendes menyenandungkan sepenggal lirik yang berbunyi, "Waking up to headlines, filled with devastation again." Artinya, berita utama sering kali menyebabkan perasaan cemas, setuju?
Sebut saja misteri kejahatan berupa pembunuhan, pemerkosaan, dan lain semacamnya. Tahukah kamu? Beberapa kasus terkait sempat memakan waktu yang cukup lama untuk menangkap pelaku. Banyak juga, kasus yang masih belum bisa dipecahkan oleh kepolisian.
Berikut adalah lima judul dokumenter Netflix tentang misteri kejahatan yang mengerikan. Siapkan mentalmu dan pastikan, ada sandaran untuk meminimalkan perasaan takutmu.
IMDb: 5,9/10 | Kasus kejahatan: Pembunuhan Elisa Lam di Los Angeles
Sebuah hotel sukses mempertahankan bisnisnya di bidang pariwisata sejak tahun 1927. Ia adalah The Cecil Hotel di Los Angeles. Namun, siapa sangka, hotel tersebut nyatanya seringkali dihubungkan dengan beberapa kasus kriminal terbesar di Amerika Serikat.
Salah satunya adalah peristiwa menghilangnya seorang mahasiswi bernama Elisa Lam dalam kurung waktu yang lama. Namun, investigasi kepolisian pada akhirnya menemukan tubuh Elisa yang sayangnya tewas mengambang di tangki air milik hotel tersebut.
Berdasarkan proses investigasi, dugaan mengarah pada ketidaksengajaan Elisa jatuh ke dalamnya. Namun, sebuah rekaman CCTV pada salah satu lift menunjukkan gambar bahwa mungkin saja, Elisa tengah dilanda masalah yang membawanya pada kematian.
IMDb: 7,5/10 | Kasus kejahatan: pembunuh berantai dan kejahatan seksual pada 1985
Satu per satu, korban yang didominasi olehperempuan di Los Angeles ditemukan tewas dalam keadaan yang tidak manusiawi. Kejadian miris tersebut terjadi sekitar tahun 1985, yang membuat penduduk setempat cukup cemas.
Bagaimana tidak! Kepolisian setempat mengakui bahwa misteri kejahatan tersebut membuktikan eksistensi seorang pembunuh berantai. Terlebih lagi, pelaku diketahui melakukan aksi bejat tersebut dengan disertai tindakan kekerasan seksual.
Atas dasar itulah, para perempuan ditegaskan untuk tidak berkeliaran di malam hari tanpa adanya penamping yang menjaganya. Pasalnya, besar kemungkinan, pelaku berkeliaran secara diam-diam di malam hari untuk menguntit dan merenggut nyawa korban.
IMDb: 7,2/10 | Kasus kejahatan: pembunuh keluarga di Colorado
Perkembangan teknologi yang maju mempermudah seseorang untuk membagikan sisi kehidupannya melalui media sosial. Khususnya para ibu yang kerap menikmati aktivitas media sosial dalam rangka mensyukuri kehidupan keluarganya bersama suami dan anak.
Namun, apa yang terjadi ketika seorang ibu rumah tangga di Colorado, bersama dua anak perempuannya yang masih balita menghilang tanpa jejak?! Suami yang ditinggalkan pun mengekspresikan perasaan sedihnya kala media mengksploitasi kasus tersebut.
Akan tetapi, proses investigasi pun semakin terbuka hingga akhirnya, menyudutkan sang Suami. Apakah benar suami yang merasa kehilangan anggota keluarganya tidak turut andil dalam kasus tersebut? Adakah bukti-bukti yang mengarah pada pelaku yang sebenarnya?
IMDb: 7,8/10 | Kasus kejahatan: pembunuh berantai terhadap 30 korban perempuan
Bernostalgia ke masa kecil, kamu tentu mengingat wejangan orangtua untuk tidak pernah pergi bersama orang asing. Namun, bertumbuh dewasa, ada momen ketika seorang pria tampan menghampirimu, mengajakmu pergi, dan kamu pun lupa akan nasihat tersebut.
Pertanyaannya, bagaimana jika pria berparas menarik tersebut nyatanya memiliki tujuan kriminal seperti yang dilakukan oleh seorang pria bernama Ted Bundy pada tahun 1978? Yup, alih-alih berkenalan dan berkencan, Ted Bundy justru menghabisi nyawa para korbannya.
Tahukah kamu? Korban yang masuk ke dalam aksi pembunuhan sadis Ted Bundy mencapai hingga 30 orang dan kemungkinan besar melebihi jumlah tersebut. Kira-kira, dasar pemikiran apa yang mendorongnya untuk melakukan aksi bejat tersebut, ya?
IMDb: 7,8/10 | Kasus kejahatan: aksi pembunuhan kucing di media sosial secara live
Bela, apa yang akan kamu lakukan ketika kamu diperhadapkan oleh seekor kucing dengan parasnya yang sangat menggemaskan dan bulunya yang terlihat lembut? Seketika, kamu pasti akan bergerak dari posisimu untuk mendekapnya dan menjaganya, bukan?
Sehingga sangat wajar jika pengguna online di Amerika Serikat dan negara-negara lainnya bersatu untuk menangkap pelaku pembunuhan kucing yang sengaja diperlihatkan melalui media sosial. Namun, kesulitan terjadi akibat minimnya jejak digital mengenai pelaku.
Dampaknya, pelaku memperoleh lebih banyak waktu dan kesempatan untuk melakukan aksi serupa hingga aksi baru yang melibatkan korban jiwa. Akankah pengguna online dari seluruh dunia berhasil menangkap pelaku? Dan apa tindakan polisi selanjutnya?
Untuk mengetahui kelanjutan misteri kejahatan di atas, kamu sebaiknya cepat-cepat masuk ke akun Netflix dan menyaksikan setiap rentetan penjelasan yang ada. Ngeriiiii...
