Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Saat Mantan Tunangan Duluan, Katakan 9 Hal Ini pada Dirimu Sendiri 

Kamu tak perlu merasa “kalah” ya, Bela

Elga Windasari

Apakah kamu yang masih berhubungan baik, atau sudah mungkin sudah saling block di WhatsApp dan media sosial? Apa pun itu, kamu pastinya akan tetap merasa gimana gitu saat mendengar kabar sang mantan sudah bertunangan duluan.

Mungkin akan ada banyak pertanyaan di kepalamu, seperti “Dia yang laki-laki, kenapa dia yang mau nikah duluan, ya?” atau “Kok dia cepat banget ketemu jodohnya, ya?” atau bahkan “Kenapa waktu pacaran dia nggak mau nikah sama aku?”

Take a deep breath, Bela. Sangat normal untuk memiliki perasaan yang campur aduk saat mendengar kabar pertunangan mantan. Kamu pernah memiliki hubungan dekat dengannya di masa lalu dan sekarang melihatnya berkomitmen pada orang lain, pasti akan kembali merasakan perasaan tertentu. Bahkan, jika kamu sudah lama move on darinya. 

Terapis hubungan, Nicole Richardson, mengatakan selama kamu masih memiliki otak yang sehat, kamu akan tetap merasa sedikit terluka mendengar kabar mantan yang sudah bertunangan. Lalu, apa yang harus kamu lakukan?

Berikut adalah 9 hal yang harus kamu katakan pada diri sendiri saat mantan sudah tunangan duluan.

1. “Ini tak ada hubungannya denganku”

pexels.com/vinicius-wiesehofer

Salah satu pertanyaan yang mungkin paling pertama muncul di kepalamu saat mantan tunangan adalah “Mengapa dia dulu tidak mau bertunangan denganku?” atau “Mengapa bukan aku?”

Saat kamu mulai mempertanyakan hal tersebut, ingatlah kalau keputusan sang mantan sama sekali tidak ada hubungannya dengan dirimu sendiri. Menurut pelatih kencan, Cherlyn Chong, kamu harus menghilangkan egomu saat mendengar kabar tersebut. 

“Setiap orang memiliki jalan yang berbeda, kan? Jadi kita harus menghilangkan ego dan benar-benar menerima bahwa dia memiliki jalannya sendiri. Menikahi orang lain tidak berarti mantan menganggap orang lain lebih baik darimu dan juga tidak berarti apa pun tentang nilai dirimu,” jelasnya.

2. “Aku akan menemukan seseorang yang lebih baik”

Pexels/Andre Furtado

Jika dulu memiliki banyak kenangan bahagia dengan mantan, saat mendengarnya bertunangan mungkin kamu akan berpikir “Aku bisa dapatkan orang yang baik seperti dia nggak, ya?” Percayalah, meskipun pasanganmu di masa depan dan mantan tidak akan sama persis, tetapi kamu pasti akan menemukan orang lain yang membuatmu bahagia. 

“Hanya karena hubungan dengan mantan gagal, tidak berarti seluruh hidupmu penuh dengan kegagalan. Lalu, hanya karena mantan tidak memilihmu sebagai orang yang ingin dinikahinya, tidak berarti kamu akan ditolak oleh semua orang,” ujar Cherlyn

3. “Ingat alasan saat putus dulu!”

pexels.com/cottonbro

Sebahagia apa pun hubunganmu dulu dengan mantan, ada sesuatu yang membuatnya tidak berhasil untuk kalian berdua. Menurut Nicole, terkadang mengingat kembali alasan kamu putus dengan mantan sangat membantu mengingatkan diri sendiri penyebab kalian berdua lebih baik berpisah.

Jika kamu terjebak dalam perangkap perbandingan dengan pasangan mantan, ingatlah bahwa orang yang akan dinikahinya tidak lebih baik darimu. Dia hanya berbeda darimu dan tidak ada yang salah denganmu.

4. “Ini bukan pertandingan siapa yang tunangan duluan”

pexels.com/deesha-chandra

Meskipun terkadang kamu merasa bersaing dengan mantan dalam hal kebahagiaan dan move on, tetapi kenyataannya kamu tidak perlu membuktikan apa pun. Tidak ada yang menang atau kalah setelah putus cinta, bahkan tidak ada hadiah bagi siapa yang lebih dulu bertunangan dan menikah.

Nicole menyarankanmu untuk fokus pada kepentingan terbaik bagi diri sendiri. Menurutnya, kebahagiaan adalah “balas dendam” terbaik. Kamu tak perlu membuktikan kepada orang lain kalau kamu bahagia, tetapi berbahagialah dengan dirimu sendiri apa adanya.

5. “Setiap orang siap berkomitmen di waktu yang berbeda”

Pexels/Becerra Govea

Siap menikah artinya siap berkomitmen. Saat mantan sudah siap menikah, berarti dia juga sudah siap berkomitmen. Pertanyaannya: Mengapa dia tidak siap berkomitmen saat masih menjalin hubungan denganmu?

Penting untuk diingat bahwa setiap orang berkomitmen pada waktu yang berbeda dalam hidup. Mantan yang belum mau berkomitmen saat bersama denganmu bukan berarti kesalahan ada padamu. Setiap orang memiliki waktunya sendiri, termasuk dalam hal komitmen untuk bertunangan dan menikah.

6. “Nggak apa-apa kok merasa sedih”

Pexels.com/Valeria Ushakova

Terkadang, hanya melihat perubahan hidup seseorang sudah bisa membuatmu merasakan emosi negatif. Termasuk saat mendengar berita mantan tunangan duluan. Kamu mungkin akan langsung merasa sedih setelahnya.

Jika itu yang kamu rasakan, Nicole menyarankan untuk tidak menekan perasaan tersebut, Jangan bersikap seakan kamu tidak sedih dan tidak merasakan perasaan apa pun. Hal itu hanya akan memperburuk keadaan.

Cobalah untuk mengeksplorasi perasaan tersebut dengan menuliskannya atau membagikannya secara terbuka dengan orang lain yang kamu percayai. Biarkan dirimu merasakan. Akui perasaan tersebut agar kamu bisa melepaskannya.

7. “Cuma aku yang bisa membuat diriku bahagia”

pexels.com/miguel-arcanjo-saddi

Saat kamu membiarkan diri sendiri tenggelam dalam perasaan negatif terlalu lama, kamu mungkin akan terus terjebak dalam perasaan tersebut. Namun, dengan "menstrategikan" proses penyembuhan sedikit demi sedikit, kamu mungkin dapat mengubah emosi negatif menjadi pengalaman berharga yang mengubah hidup.

“Jadilah manajer dan perlakukan masa pemulihan dirimu seperti proyek dengan tenggat waktu. Jika kamu ingin sedih, kamu bisa bersedih. Namun, ingatlah kalau kamu satu-satunya yang bertanggung jawab untuk membawa kebahagiaan bagi diri sendiri,” Nicole menjelaskan.

8. “Aku nggak perlu tahu tentang pertunangan mantan”

Pexels.com/Dương Nhân

Jika pertunangan mantan membuatmu sedih atau merasakan perasaan negatif lainnya, kamu boleh untuk tidak menghiraukannya. Jika kamu masih berhubungan dengannya di media sosial, block atau mute akun mantan dan orang-orang yang terlibat dengan pertunangannya.

"Kamu harus mengingatkan diri sendiri untuk berhenti melihat media sosial mantan karena sama saja artinya kamu memprovokasi diri sendiri. Kamu harus mengutamakan dirimu sendiri dan berhenti membuat dirimu terasa seperti orang terburuk di dunia," saran Cherlyn.

9. “Aku harus bersikap baik pada diriku sendiri”

pexels.com/pixabay

Jika mantan tunangan duluan dan akan menikah, hal terpenting yang dapat kamu lakukan adalah bersikap baik pada diri sendiri. Apalagi jika kamu merasa sendirian dan tidak diinginkan. Salah caranya adalah berhubungan dengan orang-orang yang menyayangimu dan membangun harga dirimu.

Sebuah studi dalam Journal of Clinical Psychology, menemukan bahwa mempraktikkan mindful self-compassion—alias bersikap baik pada diri sendiri—bisa sangat bermanfaat. Cara itu bisa membantu mengurangi stres, kecemasan, depresi, dan meningkatkan kepuasan hidup secara keseluruhan. Tidak hanya membantu diri merasa lebih baik, tetapi juga menyiapkan diri untuk hubungan yang lebih sehat di masa depan.

Jadi, saat kamu mendengar kabar mantan tunangan duluan, tak masalah jika kamu merasa sedih atau kesal. Namun, jangan biarkan perasaan negatif tersebut menguasai dirimu ya, Bela. Percayalah, kamu pasti akan menemukan tunangan dan orang yang akan kamu nikahi di waktu yang tepat.

IDN Media Channels

Latest from Single