Dalam masyarakat adat Jawa, weton kelahiran perlu diketahui untuk membantu mencari jodoh atau pasangan yang cocok. Pasalnya, terdapat beberapa pasangan weton yang tidak boleh menikah. Hal ini disebabkan karena pasangan weton tersebut diprediksi akan memberikan dampak buruk pada pernikahan.
Meski saat ini zaman sudah semakin modern, tetapi beberapa orang masih memercayai weton kelahiran, khususnya masyarakat adat Jawa. Salah satu hal yang masih sering dipakai dan dipercayai adalah weton jodoh. Seperti namanya, weton ini bertujuan untuk mencari tahu pasangan yang tepat dengan melihat pada perhitungan weton dalam kamus primbon Jawa.
Dilihat dari wetonnya, terdapat beberapa tingkat kecocokan, mulai dari pegat, ratu, jodoh, topo, tinari, padu, sujanan, hingga pesthi. Dalam beberapa kategori ini, terdapat jumlah neptu atau weton kelahiran yang tidak disarankan untuk bersatu. Lantas, apa saja weton yang tidak boleh menikah? Simak informasinya berikut ini.
1. Weton Wage dan Weton Pahing
Menurut kamus Primbon Jawa, pasangan weton yang tidak boleh menikah pertama adalah weton wage dan weton pahing. Mereka sebaiknya tidak bersatu karena memiliki sifat dan karakteristik yang bertolak belakang. Weton pahing diketahui bersifat sebagai air, sedangkan weton wage memiliki sifat seperti minyak. Oleh karena itu, keduanya akan sulit untuk bersama.
Tak hanya itu, kepribadian mereka yang bertolak belakang juga membuat keduanya sulit untuk menerima satu sama lain. Selain dalam hubungan asmara, weton wage dan pahing juga tidak bisa bersatu dalam urusan lain. Mulai dari bisnis, kemitraan, dan kerjasama lainnya.
2. Weton Kamis Pon dan Rabu Kliwon
Menurut kamus primbon Jawa, orang dengan weton Kamis Pon dan Rabu Kliwon tidak dianjurkan untuk menikah. Larangan ini karena keduanya memiliki jumlah neptu sebesar 15. Orang dengan jumlah neptu 15, jika dibagi 5 akan menyisakan hasil 0 atau 5 yang masuk dalam kategori padu dalam weton jodoh.
Dalam weton jodoh, padu berarti pertengkaran yang mencirikan hubungan yang buruk. Jadi jika keduanya bersatu, mereka cenderung akan sering mengalami pertengkaran. Meskipun begitu, sisi positif dari kedua weton ini adalah keduanya memiliki kemampuan mengelola emosi yang baik.