Pernikahan adalah salah satu momentum penting yang dapat mengubah kehidupan seseorang. Setelah menyematkan cincin di jari manis masing-masing, dua pasangan akan berkomitmen sepanjang hidupnya untuk hidup bersama. Tulisan ini dibuat untuk kamu yang ingin menikah dan cemas dengan tanggal pernikahan yang semakin dekat atau untuk kamu yang usia pernikahannya masih muda. Jangan khawatir ya, Bela!
Setelah menjalani kehidupan pernikahan yang rutin, lama-kelamaan kamu akan terbiasa dengan kehadiran pasanganmu. Emoji hati di pesan singkat mungkin semakin sering dikirimkan. Tapi jangan cemaskan hal-hal seperti itu, ya. Bukan berarti perasaan pasanganmu telah berakhir, bisa jadi dia memang lebih nyaman mengobrol denganmu secara langsung di rumah, kan?
Ketika kamu memutuskan untuk menikahinya, secara nggak langsung kamu akan terus terlibat dengan keluarganya. Kencan berdua kalian mungkin akan berkurang frekuensinya. Tergantikan oleh agenda acara keluarga yang harus kalian hadiri.
Selain itu, kesibukan masing-masing mungkin akan menyulitkan kalian untuk memilih waktu yang tepat untuk liburan. Namun, kesenangan menghabiskan waktu bersama pasangan nggak akan pernah berubah, kok!
Kalau kamu nggak siap untuk terus tinggal dalam satu ruangan dengan pasanganmu, sebaiknya persiapkan dirimu. Ada banyak kebiasaan masing-masing yang harus diubah dan dikompromi. Selalu ingat kalau kalian bukan roommate saja.
Cepat beradaptasi dan introspeksi diri dari kebiasaan masing-masing adalah hal yang penting, Bela. Mulai dari sekarang, buat pembagian kerja rumah tangga yang adil antara kamu dengan pasanganmu dan buang kebiasaan buruk masing-masing.
Sebelum menikah, kalian berdua pasti sudah banyak mengobrol tentang rencana masa depan dimulai dari rencana resepsi pernikahan kalian. Setelah benar-benar menikah, ada banyak hal yang harus dirundingkan bersama secara matang.
Cara kalian berargumen tentang ini mungkin akan mengakibatkan pertengkaran-pertengkaran kecil. Tapi, ingat. Komunikasi adalah kunci untuk memperbaiki kesalahpahaman. Maka dari itu, selalu pikirkan rencana jangka panjang, ya!
Karena akan melewatkan hari-hari berdua, kalian pasti harus membuat anggaran keuangan rumah tangga. Terdapat perbedaan dalam cara mengatur keuanganmu ketika melajang dan menikah.
Ketika kamu hidup sendirian mungkin kamu bisa memprioritaskan keinginan pribadimu saja, tapi lain cerita ketika sudah menikah. Semua pendapatan dan pengeluaran pribadi harus dibicarakan dan dibuat skala prioritasnya ya! Karena hal ini sangat penting untuk masa depan kalian berdua.