Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

APRIL Group Buktikan Pentingnya Sustainability dalam Industri

Sebagai perusahaan APRIL Group ikut bergerak untuk bumi kita

Tisa Ajeng

Setelah vakum dua tahun karena pandemi COVID-19, Indonesia Millennial and Gen Z Summit 2022 akhirnya kembali digelar. Masih mengambil lokasi yang sama yaitu di The Tribrata Darmawangsa, event tahunan persembahan IDN Media ini kembali memberikan kesempatan untuk para Millennial dan Gen z bertemu dengan para speakers terbaik di bidangnya.

Salah satu stage yang cukup menyita perhatian adalah stage Future is Female yang mengusung topik “Why It’s Impossible to have Healthy People on a Sick Planet”. Dalam kesempatan tersebut, wakil dari APRIL Group, Ika Citra Marlina, membagikan langkah APRIL Group dan bagaimana APRIL Group sebagai perusahaan berusaha ikut turun langsung dalam menjaga kelestarian alam Indonesia.

1. Kepedulian Gen Z pada lingkungan

Dok. IDN Media

Dalam survei Indonesia Gen-Z Report 2022 menyebutkan jika Gen-Z rela untuk merogoh kocek lebih dalam untuk mendapatkan produk yang ramah lingkungan. Hal ini dikutip dan mendapat perhatian dari salah satu Gen-Z yang juga merupakan aktivis lingkungan, Melati Riyanto Wijsen.

Melati bersama adiknya Isabel Wijsen dikenal sebagai pendiri Bye Bye Plastic Bags. Ia juga yang mendorong pemerintah Bali untuk stop menggunakan plastik sekali pakai. Melati adalah salah satu bukti bahwa Gen-Z memiliki kepedulian yang tinggi pada kelestarian lingkungan dan planet bumi kita ini Bela. 

Kebayang gak sih, bumi kita gimana kalau terus sakit-sakitan dan kita sebagai penghuninya hanya diam saja? Hmm, Bela nggak percaya kalau bumi lagi sakit? Well, dalam tersebut, Jessica Novia, Co-Founder and CMO dari CarbonEthics menjelaskan jika saat ini bumi mengalami kenaikan suhu sebesar 2 derajat.

Mungkin terdengar sepele, tapi dampaknya secara global besar sekali. Mulai dari berkurangnya beberapa spesies hewan karena tidak bisa bertahan hidup di suhu yang semakin panas, gelombang panas di berbagai negara yang menimbulkan korban jiwa sampai iklim yang kini sudah nggak jelas arahnya. 

Lalu, Bela bisa apa dong untuk membantu bumi yang sakit?

2. APRIL Group sebagai perusahaan ikut serta dalam kepedulian pada lingkungan

Instagram/indonesia.summit

Sebagai aksi secara individu, Bela bisa mulai dari diri sendiri dengan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Langkah untuk menjaga bumi kita yang sakit ini, nggak hanya dilakukan oleh perorangan saja, perusahaan APRIL Group menunjukan komitmen sebagai korporasi besar dalam menjaga lingkungan. Seperti diketahui, APRIL Group merupakan salah satu perusahaan penghasil serat, pulp dan kertas berkelanjutan yang beroperasi di Pangkalan Kerinci, Provinsi Riau

Berbagai langkah konkret dilakukan oleh APRIL Group agar kemajuan teknologi dapat selaras dengan alam kita. Ika Citra Marlia sebagai Sustainability Specialist dari APRIL Group memberikan berbagai contoh nyata bagaimana APRIL Group sebagai perusahaan besar ikut berusaha menjaga lingkungan bumi yang sedang sakit ini. 

Apa aja sih langkah-langkahnya? Bisa nggak ya Bela contoh juga?

3. Memanfaatkan energi terbarukan

Dok. IDN Media

APRIL Group terus berkomitmen menjadi perusahaan yang menerapkan konsep eco-conscious dan keberlanjutan dalam setiap lini operasionalnya. Jadi di 2030, APRIL ingin mencapai zero emisi karbon dalam penggunaan lahan. Untuk mencapai target tersebut, APRIL sudah melakukan beberapa hal mulai dari berubah menggunakan renewable energy operasionalnya di Pangkalan Kerinci, Riau.

Di sana, APRIL sudah menggunakan solar panel dan sudah terpasang sebesar 1 megawatt. Nah, targetnya di 2025 ditargetkan sudah memasang sebesar 20 megawatt untuk memenuhi tenaga operasional. 

Nggak hanya itu lho Bela, transportasi karyawan APRIL Group juga sudah diganti dengan bus karyawan bertenaga listrik. 

4. Gelontorkan dana jutaan Dollar untuk konservasi hutan gambut

Dok. IDN Media

APRIL Group sebagai perusahaan yang bergantung pada alam juga melakukan berbagai aksi nyata guna menyelamatkan bumi yang sakit ini Bela. Dalam kesempatan di panggung Future is Female tersebut, Ika Citra Marlia, Sustainability Specialist dari APRIL Group membeberkan beberapa langkahnya APRIL dalam kelestarian lingkungan. 

Ika menjelaskan jika APRIL Group memiliki visi APRIL2030 dimana memiliki empat target besar yang ambisius. Selanjutnya, sejak 2015 APRIL Group telah ambil bagian dalam merestorasi dan konservasi hutan di Riau, Sumatra. Dalam melaksanakan program restorasi ini, APRIL berkomitmen untuk menggelontorkan $100 juta untuk 10 tahun sejak dicanangkan 2015 lalu untuk menjalankan program restorasi dan konservasi. Ini bukti nyata bahwa APRIL Group sebagai perusahaan besar benar-benar mengambil langkah untuk menjaga lingkungan.

Tentunya langkah APRIL Group yang eco conscious juga berdampak kepada para karyawannya, termasuk Ika sendiri. Dalam kesempatan tersebut, Ika membagikan pengalamannya bersama karyawan lainnya bagaimana dirinya mulai berhenti menggunakan plastik sekali pakai untuk keseharian. 

Langkah tersebut tidak hanya dilakukan di komplek Riau di Kerinci, tapi juga di kantor APRIL Group di Jakarta dan Singapore. Uniknya, nggak hanya sebagai karyawan APRIL Group, kepedulian lingkungan ini Ika juga terapkan di kehidupannya.

Ia mengganti bebat bayi sekali pakai anaknya menjadi clodi atau popok kain yang bisa dipakai ulang. “Kita bisa mulai dari yang simple aja, dari murah nggak harus dari yang mahal seperti yang dilakukan APRIL Group,” ujarnya.

Bela bisa banget nih, sebagai individu ikut serta dalam menjaga lingkungan bumi kita yang sedang sakit ini, seperti yang dilakukan Ika dan para karyawan APRIL Group. Bukan untuk sembuh total, tapi paling tidak memperlambat sakitnya bumi kita, biar nggak semakin parah. 

Jadi, siap untuk ambil bagian dalam kelestarian lingkungan kita, Bela? (WEB)

IDN Media Channels

Latest from Inspiration