Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Meski Jadi Favorit, E-Payment Nggak Bisa Berkembang Karena 4 Hal Ini

Indonesia Millennial Summit 2019

Niken Ari Prayitno

Kalian pasti sudah nggak asing lagi kan dengan metode pembayaran cashless alias e-payment? Banyaknya platform pembayaran, seperti Ovo, Go-Pay, atau Dana bisa memudahkan kita untuk membayar berbagai macam keperluan. Seolah seperti tengah bersaing, para penyedia layanan jasa tersebut berlomba memberikan promosi menarik setiap harinya.

Promo-promo yang mereka adakan bertujuan untuk lebih memperkenalkan metode pembayaran cashless di tengah masyarakat Indonesia. Namun, mau bagaimana pun promosi dilakukan, menurut Adrian Suherman, President Director OVO mengatakan bahwa pembayaran cashless tidak akan bisa berkembang jika masih ada empat masalah ini. Apa saja?

1. Masalah Kepercayaan

IDN Media

Salah satu yang membuat metode pembayaran cashless berkembang dengan pesat adalah kepercayaan atau trust. Dengan adanya kepercayaan yang tinggi dari para penggunanya, platform pembayaran digital akan berkembang dengan pesat. Sebaliknya, jika kepercayaan rendah sedikit pula yang mau menggunakannya.

2. Infrastruktur

Selanjutnya, yang membuat e-payment tidak berkembang adalah kurangnya infrastruktur yang mendukung. Pembayaran dengan metode cashless biasanya menggunakan aplikasi yang harus  terpasang di ponsel pintar. Jika ponsel pintar sulit didapatkan karena harganya yang mahal misalnya, maka makin sedikit pula yang akan menggunakan e-payment tersebut.

3. Konektivitas

Popbela.com/Niken Ari

Jika ponsel pintar telah dimiliki, namun konektivitas internet kurang mendukung maka pembayaran juga tidak akan bisa dilakukan. Sebab, pembayaran cashless, terutama yang berbasis aplikasi sangat bergantung pada ketersediaan konektivitas internet.

4. Melihat Indonesia Sebagai Satu Budaya

Terakhir pembayaran cashless tidak akan dapat berkembang jika pengembang platform tersebut masih melihat Indonesia sebagai satu budaya besar yang sama. Padahal Indonesia yang tersebar dari Sabang hingga Merauke memiliki kebiasaan dan budaya yang berbeda. Kita tidak dapat menyamakan kebiasaan konsumen yang tinggal di perkotaan dengan yang tinggal di desa. Aplikasi akan mudah diterima jika ia dapat memenuhi kebutuhan masing-masing konsumen sesuai dengan budaya dan kebiasaannya.

Kalau kamu sendiri bagaimana, sudah sering menggunakan pembayaran dengan metode cashless atau belum?

TOPIC

    IDN Media Channels

    Latest from Inspiration