Film Thailand terkenal dengan film horornya yang bikin kita merinding sampai nggak bisa tidur. Mulai dari Shutter, hingga Pee Mak (film horor berbalut komedi), benar-benar membuat kita selalu teringat akan hantu yang muncul di dalam film tersebut.
Sama seperti negara lainnya, Thailand juga memiliki film semi yang tersisip adegan panas. Berikut daftar film semi Thailand terbaik dengan adegan panas yang bikin deg-degan.
Kalau kamu gampang ngilu saat menonton film semi Thailand, hati-hati ya, saat menonton Butterfly in Grey ini. Sebab, ada adegan seksual yang membuatmu ngilu karena dilakukan secara brutal.
Butterfly in Grey bercerita tentang seorang perempuan bernama Dao Sawai yang harus merasakan kehidupan keras penjara. Dao Sawai yang awalnya merupakan sosok perempuan lembut, berubah menjadi kejam karena kehidupannya di penjara. Bahkan beberapa kali ia mengalami kekerasan secara seksual dari sesama narapidana di dalam penjara.
Luk Noi Nid atau yang juga dikenal dengan judul Last Life in Universe ini bercerita tentang seorang penjaga perpustakaan bernama Kenji. Kenji merupakan warga Jepang yang bekerja di Bangkok bersama dengan kakaknya, Yukio, seorang Yakuza yang sedang melarikan diri.
Suatu hari, Yukio tewas terbunuh. Kenji yang sedih, mengejar Takashi untuk bertanggung jawab atas kematian sang kakak. Dalam pelariannya, Kenji tak sengaja bertemu dengan Noi yang juga baru saja kehilangan saudara kandungnya. Untuk mengobati kesedihan, keduanya melakukan hubungan seksual demi menghibur diri masing-masing.
Film yang rilis di tahun 2015 ini sudah begitu sering dibuat remake-nya. Mulai dari serial, hingga film, kisah berdasarkan urban legend Thailand ini selalu ditunggu oleh para pencinta film horor. Versi dari film ini menjadi yang paling favorit sekaligus kontroversi karena menyisipkan cukup banyak adegan ranjang di dalamnya.
Mae Bia berkisah tentang seorang perempuan bernama Mekhala (Tisanat) dan ibunya, Mae Kosum (Patamawan Khaomulkhadi) yang dilindungi oleh siluman ular kobra hitam besar. Bahkan saat ibunya meninggal, Mekhala terus dilindungi oleh ular ini dari marabahaya yang mengintainya.
Suatu hari, Mekhala jatuh cinta kepada seorang pengusaha yang kaya dan tampan. Sayangnya, pria tersebut telah memiliki istri. Akankah cinta terlarang ini berjalan atau malah menjadi bumerang untuknya?
Handle Me with Care berkisah tentang Kwan (Kerttikamol Lata), pria yang lahir dengan tiga lengan. Meski aneh, Kwan hidup begitu percaya diri karena ibunya memanggil dia dengan sebutan The Special. Kwan menjadi pemain voli terbaik, hingga mampu menghapus papan tulis dengan cepat.
Suatu hari saat Kwan dalam perjalanan ke Bangkok untuk mengoperasi lengannya, ia tak sengaja bertemu dengan Na (Supaksorn Chaimongkol) dan menyelamatkan Na dari percobaan pemerkosaan. Na juga dalam perjalanan mencari suaminya yang tak kunjung memberinya kabar.
Dalam perjalanan mereka, Na dan Kwan terlibat hubungan terlarang. Meski sarat akan pesan kehidupan, film ini juga tersisip adegan panas yang akan membuatmu deg-degan.
Driver merupakan film Thailand bergenre drama dan horor yang dibumbui dengan adegan panas. Film ini mengisahkan tokoh Gade, perempuan cantik yang suaminya bernama Tae menghilang setelah bepergian ke Korea.
Ia meminta bantuan ke teman polisinya untuk menemukan petunjuk keberadaan suaminya. Namun, Gade yang tidak sabar kemudian meminta supir suaminya untuk mencari keberadaan Tae. Kemudian setelah menemukan sebuah alamat rumah yang tidak diketahui, muncul kenyataan pahit di balik itu semua.
Syndromes And A Century merupakan film semi Thailand yang memiliki konsep cerita yang unik. Sebab, film ini memiliki dua cerita yang berbeda, tetapi masing-masing memiliki dialog sama dan setting yang tak jauh berbeda.
Film ini menceritakan tentang orang tua sutradara Apichatpong Weerasethakul yang sama-sama dokter dan kenangan tentangnya yang tumbuh di rumah sakit. Bergene drama, film yang rilis pada tahun 2008 ini juga dibumbui dengan adegan panas yang menarik.
Masih dari film yang disutradarai oleh Apichatpong Weerasethakul, film Blissfully Yours menceritakan tokoh Roong yang merindukan kekasihnya bernama Min. Kekasihnya itu merupakan seorang imigran gelap asal Myanmar di Thailand.
Selain kekasih, Min juga memiliki kerabat bernama Orn yang merasa kesepian dalam pernikahannya. Suatu ketika, Roong membolos bekerja dan Min mengajaknya ke hutan. Ternyata, Orn juga tengah memadu kasih di hutan bersama suaminya. Pergulatan tokoh pun dimulai dari sini.
Kalau kamu mencari film dengan adegan panas yang bergenre komedi, maka Love Next Door 2 bisa kamu tonton. Film ini dibumbui dengan konflik persahabatan dan seks yang menceritakan tentang keberagaman dan pengakuan seks di masyarakat.
Kisah Love Next Door 2 dimulai ketika Kao memutuskan untuk tidak berhubungan seks selama 30 hari sesuai syarat peramal. Akan tetapi, Nut, rekan kerjanya meminta untuk tinggal bersamanya untuk sementara waktu yang membuat Kao lepas kendali.
Phoon, seorang manajer keuangan dan investasi, dan Yuke, seorang ilustrator grafis, sudah menjalin hubungan serius selama 13 tahun. Mereka telah mengadopsi anak bernama Butr sejak masih bayi.
Namun ketika anak itu mulai sekolah, Butr diolok-olok karena tidak memiliki ibu dan hanya memiliki dua orang ayah. Phoon dan Yuke pun kemudian memilih keputusan yang terbaik untuk putra mereka.
Salah satu film semi Thailand yang rilis pada tahun 2020 berjudul Present Still Perfect. Film ini menceritakan tentang tokoh Toey dan Oat yang sedang patah hati. Mereka dihadapkan pada pilihan antara cinta atau nafsu.
Apa pun keputusan yang mereka ambil, kehidupan Toey dan Oat akan berubah selamanya. Sebab, cinta yang mereka miliki menyakiti orang-orang terdekatnya. Kamu bisa mengetahui bagaimana cara menghadapi konflik tersebut dengan menonton film ini.
How To Win At Checkers bercerita tentang kehidupan seorang laki-laki bernama Oat. Pada suatu hari, ia akan menjalani draft day yang merupakan kewajiban wajib militer di Thailand setelah berusia 21 tahun. Mulanya, ia bermimpi buruk atas kakaknya, Ek, yang merupakan seorang homoseksual.
Ek memiliki kekasih bernama Jai yang berasal dari kelas menengah ke atas. Sementara Ek merupakan seorang yang harus banting tulang untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Mereka kemudian dihadapkan pada situasi yang sama, yakni draft day.