Sesi foto pernikahan dapat kamu lakukan di mana saja, sesuai dengan tema dan konsep yang kamu miliki. Sebagian pasangan melakukan sesi foto pernikahan di tempat pernikahannya. Ada yang melakukannya di studio foto. Beberapa pasangan ada yang melakukannya di alam terbuka karena memiliki konsep 'nature'. Jika kamu dan pasangan memilih foto di alam terbuka, kalian harus siap-siap dengan segala kejutan yang alam berikan. Sebab terkadang, ada hal-hal di luar rencana yang dapat membuat sesi foto pernikahan menjadi gagal, atau justru menjadi lebih menarik!
Seperti yang dialami oleh pasangan baru menikah di San Francisco. Melansir dari Bored Panda, keduanya melakukan sesi foto pernikahan di sebuah hutan dan mendapatkan 'serangan mendadak' dari sekumpulan rakun liar. Lalu, bagaimana hasil foto pernikahan keduanya?
1. Memilih hutan San Francisco sebagai tempat pemotretan
Facebook.com/Kathryn White Photography Adalah sepasang kekasih yang baru saja menikah, bernama Sarah dan Zach. Keduanya ingin melakukan sesi foto pernikahan dan memilih Golden Gate Park San Francisco sebagai tempat pemotretan yang tepat. Pada saat sesi pemotretan berlangsung, udara cukup cerah dan pemandangan alam tempat itu sangat memukau. Ditambah lagi, Sarah dan Zach memancarkan aura kebahagiaan yang menawan. Kesemuanya hal tersebut mempermudah pengambilan foto pernikahan yang sempurna.
2. 'Serangan' keluarga rakun!
Facebook.com/Kathryn White Photography Awalnya, sesi pemotretan Sarah dan Zach berjalan lancar. Sampai pada suatu ketika, keduanya dan sang fotografer dikejutkan dengan kehadiran keluarga rakun yang datang dari dalam hutan! Keluarga rakun ini terdiri dari 5 ekor dan kesemuannya berjalan ke arah pasangan pengantin yang sedang melakukan pemotretan.
3. Jarang terjadi selama fotografer berkarier
Facebook.com/Kathryn White Photography Menurut sang fotografer yang bernama Kathryn White, kemunculan hewan liar ini jarang terjadi selama ia berkarier dan mengambil foto di hutan terbuka. Karena itu, nggak hanya sang pasangan pengantin, sang fotografer cukup terkejut dengan kehadiran 5 rakun liar di tengah-tengah pemotretan. Namun dalam situasi tersebut, White berusaha menenangkan pasangan pengantin sembari meminta keduanya untuk menjaga jarak.
4. Rakun liar terlihat bersahabat
Facebook.com/Kathryn White Photography Sarah, Zach, dan White sempat takut karena rakun liar ini terlihat cukup berbahaya. Namun setelah diamati baik-baik, gerombolan rakun ini berusaha mendekati mereka karena penasaran dan terlihat bersahabat. Karena itu, White memutuskan untuk tetap melanjutkan sesi pemotretan dengan melibatkan rakun-rakun tersebut di dalam foto. Ia pun membiarkan pasangan pengantin bersikap natural saat pengambilan gambar.
5. Sebuah momen langka, pertanda?
Kathryn White Photography Gerombolan rakun itu nggak singgah berlama-lama. Kelimanya mendekati secara perlahan karena penasaran, kemudian melangkah pergi meninggalkan mereka. White dengan sigap mengabadikan momen-momen langka ini, serta memutuskan untuk menjadikan sesi foto Sarah dan Zach seperti momen Disney di dunia nyata. Pasangan pengantin nampak setuju dengan ide tersebut sebab keduanya menikmati 'serangan' rakun di tengah-tengah pemotretan mereka.
6. Hasilnya menarik perhatian netizen
Facebook.com/Kathryn White Photography Setelah menyelesaikan sesi pemotretan, White langsung memproses foto dan sesegera mungkin memberikannya pada pasangan tersebut. Foto-foto tersebut nampaknya turut diunggah ke dunia maya. Karena pasalnya, foto Sarah dan Zach dengan keluarga rakun liar ini mengundang banyak perhatian netizen. Banyak yang menyukai interaksi antara pasangan pengantin dengan rakun liar. Nggak sedikit juga yang mengomentari lucunya rakun-rakun dalam foto tersebut.
Foto Sarah dan Zach dengan rakun-rakun liar ini menjadi viral dan banyak yang menyukainya! Sesi foto pernikahan di alam terbuka yang keduanya lakukan menjadi semakin indah karena ‘serangan’ rakun liar di tengah-tengah pemotretan. Bagaimana menurutmu, Bela? Bagaimana penilaiamu tentang foto pernikahan Sarah dan Zach ini? Lalu, apa yang akan kamu lakukan jika mengalami pengalaman sama seperti mereka?
