Tahu dan memutuskan saat yang tepat untuk mengakhiri sebuah hubungan jangka panjang yang telah kamu jalin bersama pasangan tentunya akan menjadi hal yang sulit. Apalagi, ketika kamu telah mengambil langkah serius dengan bertunangan. Meski pertunangan dan pernikahan memiliki kesan serius dengan komitmen yang lebih besar pula, hal tersebut nggak menjadikanmu untuk takut membatalkannya jika sesuatu terasa nggak benar.
Beberapa hal bisa saja terjadi sampai akhirnya pertunangan antara kamu dan pasangan menjadi nggak sehat. Toxic relationship atau pelecehan emosional, misalnya. Mereka nggak akan berubah hanya karenamu, Bela.
Tidak mudah untuk membolak-balikkan watak yang dimiliki seseorang karena itulah karakter yang mereka punya. Namun, ada alasan yang dapat dijelaskan yang membuat pertunanganmu dengan pasanganmu nggak lagi cocok. Popbela telah merangkum beberapa di antaranya. Simak selengkapnya ya.
1. Pasanganmu berpikir bahwa pertunangan akan memperbaiki hubungan
Unsplash.com/Milan Popovic Meski kamu merasa mengenal si dia luar dan dalam, nggak menutup kemungkinan kalau selama ini dia masih menyimpan rahasia atau keraguan. Pertunangan dianggapnya dapat menjadi salah satu cara agar hubunganmu dan dia lebih baik. Tapi pada akhirnya dia justru membawamu masuk ke dalam keraguan yang selama ini dipendam rapi. Hal ini nggak akan baik untuk hubunganmu, Bela.
2. Kamu merasa kesepiaan saat bersamanya
Waktu yang kamu habiskan bersama pasangan tentunya bukanlah waktu yang sebentar. Tapi, pernah nggak sih kamu benar-benar memikirkan apakah si dia yang kamu cintai itu menjadi sumber kebahagiaan untukmu? Atau justru secara nggak sadar kamu merasa saat-saat bersamanya membuatmu merasa kesepian dan nggak nyaman karenanya. Hanya kamu yang tahu jawabannya.
3. Si dia yang kamu cintai mendadak berubah
Bagaimanapun keadaannya orang akan tetap berubah. Namun, ketika perubahan yang terjadi pada pasangan membuatmu merasa nggak nyaman, kamu berhak untuk mengambil langkah. Apalagi, ketika si dia mendadak berubah menjadi orang yang agresif, posesif, dan bertindak sesuatu yang bersifat menyakiti entah emosional maupun fisik. Jika hal tersebut terjadi, kamu akan tahu kapan saat yang tepat untuk pergi. Komitmen sebesar pertunangan sekalipun nggak boleh menghentikan langkahmu untuk mendapatkan sesuatu yang lebih baik.
4. Kamu ingin memiliki tapi tidak bersamanya
Punya keturunan adalah keinginan setiap orang, nggak terkecuali kamu. Ketika pertunangan antara kamu dan si dia terasa nggak lagi sama dan nggak baik untuk dilanjutkan kembali, kamu tahu betul bahwa keinginanmu untuk memiliki anak nggak dapat diwujudkan bersama. Memiliki keturunan adalah hal yang kamu inginkan, hanya saja memiliki seorang anak bersamanya patut untuk dipikirkan karena ternyata hal tersebut bukanlah sesuatu yang kamu inginkan.
5. Si dia nggak mau berkompromi denganmu
Selain komunikasi, kunci dari berhasilnya suatu hubungan adalah kemampuan untuk berkompromi antara satu dengan yang lain. Permasalahan yang sering kali datang menyapa dapat menjadi sebuah tantangan cinta untukmu dan pasangan. Nah, untuk dapat menyelesaikannya, meredam ego harus dapat dilakukan oleh kedua belah pihak. So, kalau kamu menemukan bahwa pasanganmu tidak dapat melakukan hal yang demikian, sepertinya kamu patut memikirkan pertunangan yang baru saja kamu langsungkan itu.
6. Bertemu dengan pasangan adalah sebuah tugas yang wajib dilakukan
Unsplash.com/Clem Onojeghuo Ketika mendapatkan pesan darinya nggak lagi membuatmu bahagia, mungkin bosan adalah jawaban yang tepat. Tapi ketika memeluknya, memegang tangannya, atau bahkan menciumnya menjadi sebuah tugas untukmu, rasanya pertunangan yang kamu jalani dengan pasangan patut untuk dipertanyakan. Melakukan hal-hal yang sewajarnya dilakukan oleh setiap pasangan harus datang dari hati, Bela. Saat hal tersebut berubah menjadi sebuah tugas, sepertinya ada yang salah dari hubunganmu.
7. Dia yang kamu cintai melamarmu hanya karena itulah yang memang seharusnya dilakukan
Menjalin hubungan jangka panjang memang nggak pernah mudah. Tentunya, setiap orang memiliki harapan lebih ketika hubungan yang dijalani berjalan panjang dalam waktu yang lama pula, nggak terkecuali kamu bukan? Tapi, ketika pasanganmu saat ini melamarmu hanya karena merasa bahwa itulah yang memang seharusnya dilakukan, kamu patut untuk memikirkannya kembali, lho. Meski sudah jelas dan nggak ada yang perlu dipertanyakan lagi, keputusan sebesar pertunangan tetap harus memiliki alasan khusus yang dapat menjadi bahan pertimbangan untukmu.
Itulah 7 tanda yang patut kamu cermati dari pasangan dan diri sendiri ketika pertunanganmu dengannya dirasa nggak seharusnya terjadi. Mempertahankan hubungan memang sudah seharusnya kamu lakukan. Namun, ketika sudah terasa tak lagi benar, nggak ada salahnya kok untuk pergi meninggalkan sebelum benar-benar terlambat.
