Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

7 Tips Langgeng Pacaran Selama Bulan Puasa dan Melakukan PSSB

Jangan sampai hubungan renggang di masa sulit ini

Emillia Wardhani

Menjalin hubungan asmara dengan seseorang, tentu semua orang ingin hubungannya langgeng. Berbagai cara telah dilakukan, misalnya berusaha untuk selalu ada setiap pacar sedih atau sesering mungkin menghabiskan waktu bersama si dia.

Namun, karena saat ini sudah memasuki bulan puasa serta pemerintah menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) untuk mencegah penyebaran COVID-19, akhirnya membuat banyak pasangan menjadi sulit bertemu dan hanya mengandalkan komunikasi lewat smartphone.

Hal ini dapat menurunkan keharmonisan pada pasangan. Tapi jangan khawatir, berikut ini ada beberapa tips agar kamu dan pacar langgeng, keep scrolling!

1. Saling terbuka

Pexels.com

Adanya virus corona merajalela, membuat banyak pasangan tidak bisa bertemu dan hanya menggunakan handphone untuk mengetahui kabar satu sama lain.

Terkadang karena jarang bertemu, salah satu pasangan sering merasa ada rahasia yang mungkin ditutup-tutupi. Akhirnya memicu rasa cemas yang meningkat. Kecemasan dapat menciptakan reaksi emosional negatif yang kuat seperti kemarahan dan frustasi. 

Kalau kamu berada di fase ini, coba untuk tetap berkomunikasi dan saling terbuka pada pasangan. Jangan membohongi perasaan kamu demi kebaikan. Jika ada kesalahan sedikit, bicarakan dengan baik-baik dan usahakan jangan pakai nada tinggi kalau lewat voice call, ya. 

2. Terima keadaan ini menjadi sebuah ujian

Pexels.com

Sebelumnya, PSBB belum pernah terjadi di lingkungan masyarakat. Mungkin ini waktu yang sulit untuk diterima, karena perubahan drastis pasti terjadi, salah satunya pada hubungan kamu dan pasangan. 

Pasangan yang tadinya setiap hari bertemu, jalan-jalan, dan makan bersama hal ini jadi berbeda 100%. Ingat, ini hanya butuh waktu sementara. 

Solusinya, ketika PSBB dilakukan dan sama-sama menjalani ibadah puasa. Kamu bisa melakukan video call pada malam hari menceritakan hal seru yang kamu lakukan di rumah seperti membuat kue, atau olahraga menyenangkan selama puasa. 

3. Cobalah untuk menunda argumen

Pexels.com

Meksipun berada di situasi seperti ini, kamu tidak boleh menggunakannya sebagai kesempatan untuk melampiaskan semua masalah yang kamu hadapi pada hubungan kamu yang sedang berlangsung. 

Jika kamu sedang kesal karena mungkin masalah dengan orang tua atau teman, lebih baik tunda obrolan kamu dengan sang pacar. Hal tersebut nantinya akan membuat kamu bertengkar. Tunggu sampai kamu memiliki mood yang bagus ya!

4. Pastikan kamu tidak bekerja sepanjang waktu

Pexels.com

Jika kamu dan pasangan sedang berjuang untuk mencari nafkah lewat bekerja dari rumah. Maka cobalah untuk membangun keharmonisan melalui chatting saat sedang istirahat. Misalnya, ketika kamu sedang memasak tanya ia ingin buka puasa dengan makanan apa. Setelah itu kamu kirimkan ke rumahnya. 

Hal sederhana ini menurut pasangan pasti sangat istimewa karena walaupun sibuk bekerja, kamu tidak lupa dengannya dan tetap memprioritaskan kesehatan pacar kamu. Jangan lupa untuk mencoba tips ini, ya!

5. Berhenti menyalahkan pasangan

Unsplash.com/@priscilladupreez

Godaan untuk menyalahkan pasangan ketika kamu merasa marah, kecewa, bosan, dikhianati, atau stres karena social distancing mungkin terasa besar. Tapi hal itu hanya akan memperkeruh suasana. 

Jangan sesekali untuk menyalahkan pasangan kamu. Ubah cara pikir, agar kamu tetap tenang dan bisa berpikir dengan 'kepala dingin'. Ketika kamu sedang marah, lebih baik cari kegiatan yang bikin kamu lebih baik. Misalnya, menonton YouTube, bermain game, atau mungkin membaca novel. 

Setelah marah kamu mereda, baru ajak pasangan untuk bicara baik-baik. Kadang rasa stres bisa membuat kamu mudah marah, namun bukan berarti kamu bisa dengan mudah menyalahkan pasangan atas keadaan.

6. Belajar mendengarkan

Pexels.com

Ketika pasangan kamu memiliki masalah, entah karena pekerjaan atau mungkin tentang keluarga, cobalah hadir menjadi pendengar yang baik untuk si dia. 

Saat ia berubah menjadi agresif, jangan mengkritik atau menyalahkan. Pasanganmu hanya butuh didengarkan, bukan diceramahi. Ketika dia meminta masukan, coba berikan saran yang tidak terkesan menggurui dan bukan yang membuat emosinya makin tinggi.

7. Pilih waktu yang tepat untuk beragumentasi

Pexels.com

Jangan memulai pembicaraan yang berpotensi membuat kamu dan pasangan bertengkar. Di situasi menjalani puasa seperti ini, kamu pasti akan kelelahan. Mungkin karena kurang tidur, rasa lapar, atau karena bosan bekerja di rumah saja.

Sebelum memulai argumen, coba pikirkan dulu apakah penting bagi kamu dan pasangan untuk berdebat. Jika masalahnya tidak terlalu penting, sebaiknya simpan dulu. Namun jika kamu pikir hal tersebut penting untuk dibahas, maka lakukan dengan mencari waktu yang tepat.

Meskipun sulit berada di fase social distancing ini, semoga hubungan kamu akan terus baik-baik saja, ya. Jangan lupa untuk ikuti tips penting yang ada di atas. Selamat mencoba!

IDN Media Channels

Latest from Dating