Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

9 Sikap Menyebalkan yang Bikin Hubungan Selalu Bermasalah  

Jangan-jangan kamu yang bermasalah dalam hubungan.

Elga Windasari

Menyadari kesalahan sendiri dalam hubungan memang sulit. Jujur saja, akan jauh lebih mudah melihat kesalahan pasangan dan menyalahkannya, ketimbang mengakui bahwa diri kamu yang salah.

Kadang mungkin kamu nggak sadar, bahwa ada beberapa perilaku dan tindakanmu yang sebenarnya dianggap menyebalkan. Sikapmu ini bisa berakibat buruk bagi hubungan, apalagi jika tidak segera diperbaiki.

Berikut ini adalah beberapa sikap menyebalkan yang mungkin kamu lakukan, yang dapat membuat hubungan selalu bermasalah. Cek, yuk!

1. Jawaban kamu selalu “Tidak”

Pexels/Timur Weber

Hubungan tidak hanya selalu menerima, tetapi juga memberi. Jika jawaban spontanmu  selalu negatif, apa pun situasinya, berarti kamu adalah masalahnya.

Ketika kamu mencintai seseorang, kamu harus tetap berpikiran terbuka. Jika pikiranmu tertutup, hasilnya pikiranmu juga akan selalu negatif.

Apa pun yang ditanyakan pasangan, meskipun itu tidak masuk akal atau mengganggu, kamu seharusnya mau mendengarkannya terlebih dahulu dan mempertimbangkannya.

2. Kamu menyabotase diri sendiri tanpa alasan

RODNAE Productions/Pexels

Jika kamu selalu merasa ingin bertengkar dengan pasangan dan pikiranmu terasa kacau, luangkan waktu sebentar untuk merenungkan mengapa kamu merasa seperti itu.

Coba pikirkan lagi, apakah memang semua kesalahan ada pada pasangan atau justru selalu kamu yang menganggap apa yang dilakukannya selalu salah? Jika kamu menyabotase diri sendiri dan menyebabkan masalah dalam hubungan yang bahagia, berarti kamu yang bermasalah di sini.

3. Kamu membiarkan pasangan melakukan semua pekerjaan

freepik.com/user25451090

Apakah kamu selalu duduk manis dan meminta pasangan melakukan sesuatu untukmu, tetapi kamu nggak pernah melakukan apa pun sebagai balasannya? Itu artinya kamu bukan pasangan yang baik.

Dalam berhubungan, kamu harus mempertimbangkan apa yang dapat dilakukan untuk satu sama lain. Cobalah untuk melakukan kebaikan yang penuh cinta, betapa pun kecilnya, setidaknya sekali sehari.

4. Kamu memilih diam daripada membicarakan perasaan

freepik.com/cookie_studio

Mendiamkan pasangan sama sekali tidak oke. Kamu mungkin benci membicarakan sesuatu atau kamu berusaha menghindari konflik, tapi membicarakan masalah tidak selalu buruk.

Dalam hubungan, ini bukan sebuah pilihan melainkan keharusan. Kamu nggak bisa selalu bilang, "Aku nggak mau ngomongin itu."

Jika kamu tidak terbuka dan memilih bersembunyi untuk menghindari pasangan, berarti kamu yang jadi masalah di sini. Tidak ada masalah yang bisa diselesaikan dengan mengabaikannya.

5. Kamu tidak pernah meminta maaf

cottonbro/Pexels

Kunci keberhasilan hubungan adalah mampu mengakui ketika kamu melakukan sesuatu yang salah. Jika kamu tidak tahu bagaimana bertanggung jawab atas tindakan sendiri, bisa dipastikan hubungan akan gagal.

Meminta maaf ketika kamu melakukan sesuatu yang buruk adalah tanda kedewasaan. Jika kamu bahkan tidak bisa meminta maaf, mungkin kamu belum siap untuk menjalin hubungan yang berkomitmen.

6. Kamu memilih curhat ke teman daripada menyelesaikan masalah dengan pasangan

https://www.pexels.com/Foto oleh Julia Larson

Berpura-pura semuanya baik-baik saja ketika kamu bersama pasangan, tetapi membicarakan masalah yang kamu rasakan dengannya kepada orang lain, itu hal yang sama sekali tidak terpuji.

Bayangkan jika kamu tahu orang yang kamu cintai berbohong di depanmu dan mengatakan hal-hal kejam tentang dirimu kepada teman-temannya. Pasti kamu juga akan marah dakn kecewa. Curhat ke teman adalah hal yang wajar, tetapi jangan sampai menjadi prioritas.

7. Kamu tidak bisa membiarkan masalah yang sudah selesai berlalu

freepik.cpm/stefamerpik

Apakah kamu suka mengungkit masalah yang sudah lalu dengan pasangan, padahal itu sudah dianggap selesai? Kemungkinan kamu melakukan ini karena rasa tidak aman yang mendalam.

Jika kamu ingin hubungan bertahan, kamu harus belajar untuk tidak melakukannya. Jika kamu sulit melakukannya, diskusikan perasaan dan emosi itu dengan pasangan untuk menemukan solusi yang bisa dilakukan.

8. Pasangan takut untuk jujur ​​padamu

freepik.com/free-photo

Apakah pasangan tidak dapat memberitahumu sesuatu tanpa kamu merasa marah? Berarti kamu masalahnya. Kemarahan dan ketidakmampuan kamu untuk tetap tenang bukan karena pasangan, tetapi karena kamu tidak tahu bagaimana bersikap seperti orang dewasa.

Jika pasangan merasa tidak bisa jujur karena takut kamu “mengamuk”, dia akan menyimpan perasaan itu untuk dirinya sendiri sampai semuanya meledak. Saat itu terjadi, kalian berdua jadi lebih terluka dan hubungan sulit untuk diperbaiki.

9. Kamu mencoba mengubah pasangan, tetapi tidak pernah ingin mengubah diri sendiri

Pexels.com/Neo Rioux

Dalam hubungan, kamu dan pasangan harus tumbuh dan belajar dari satu sama lain. Menerima satu sama lain tanpa syarat adalah bagian dari cinta. Namun, belajar untuk selalu mengenal satu sama lain adalah bagian yang sehat dan indah dari berbagi kehidupan bersama.

Jika kamu memiliki hubungan dengan berpikir kamu akan mengubah pasangan agar hubungan lancar, tetapi sama sekali tidak mau mengubah diri sendiri, itu artinya kamu memiliki masalah. Ketahuilah bahwa kamu dan pasangan sama-sama tidak sempurna.

Itulah beberapa sikap menyebalkan yang bisa membuat hubungan selalu berantakan. Sayangnya, banyak orang yang belum menyadari kalau dirinya yang menjadi masalah dalam hubungan. Jika ingin mempertahankan hubungan tersebut, jangan takut untuk melakukan introspeksi pada diri sendiri, ya.

IDN Media Channels

Latest from Dating