Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

5 Destinasi Wisata Kepulauan Mentawai, Surganya Pencinta Surfing!

Alam dan warisan budayanya masih terjaga

Zikra Mulia Irawati

Kepulauan Mentawai yang masih menjadi bagian dari provinsi Sumatera Barat memiliki banyak destinasi wisata menarik. Bagi pencinta selancar air alias surfing, tempat ini adalah surganya. Letaknya yang menghadap langsung ke Samudra Hindia membuatnya memiliki deburan ombak yang cocok untuk melakukan olahraga tersebut.

Belum lama ini, model Victoria Secret Stella Maxwell hingga vokalis band Red Hot Chili Peppers Anthony Kiedis juga menjadikan Kepulauan Mentawai sebagai tempat liburan, lho! Kira-kira ada destinasi wisata apa saja, ya?

1. Pantai Mapaddegat

atourin.com

Kamu peselancar yang mengincar ombak teropong (telescope)? Jika iya, destinasi Kepulauan Mentawai yang wajib kamu kunjungi adalah Pantai Mapaddegat. Tempat ini berlokasi di Dusun Mapaddegat, Desa Tuapejat, Pulau Sipora Mentawai.

Jika berangkat dari Dermaga Tuapejat, jarak Pantai Mapaddegat hanya berjarak sekitar 10 menit dengan motor/mobil. Sesampainya di sana, kamu akan disambut dengan hamparan pasir putih bersama air laut yang jernih. Jika hendak bermalam, tempat wisata ini sudah dikelilingi dengan berbagai homestay yang harga sewanya bisa disesuaikan dengan budget.

2. Pulau Awera

atourin.com

Pantai dengan air biru jernih merupakan daya tarik utama Pulau Awera. Spot ini juga cocok untuk berselancar karena menawarkan ombak suicide. Selain itu, gelombang air di sekitarnya yang masih cukup tenang juga bisa digunakan untuk snorkeling, lho.

Untuk menuju Pulau Awera, kamu masih perlu menumpang kapal lokal dari Pelabuhan Tuapejat di Pulau Sipora dengan jarak tempuh sekitar 10 menit. Alternatif lainnya adalah berangkat dari pelabuhan Muara atau Bungus. Meski harus sedikit bersusah payah, kelelahan kamu akan terbayar begitu melihat keindahan alam yang masih terhitung jarang dijangkau wisatawan.

3. Air Terjun Simatobat

instagram.com/damayantidevidd

Destinasi wisata air selain pantai di Kepulauan Mentawai adalah Air Terjun Simatobat. Dengan tinggi yang hanya berkisar 15 meter, keunikan air terjun ini adalah suasana lingkungan sekitar yang masih asri. Hal ini membuat airnya masih segar dan jernih.

Kamu bahkan punya kesempatan menjumpai primata endemik bilou dan bokoi yang masih berkeliaran di sekitar air terjun yang juga disebut dengan nama Air Terjun Bungo Rayo ini. Jika ingin berkunjung, tempat wisata ini berlokasi di Desa Bulasat, Kecamatan Pagai Selatan, Kepulauan Mentawai.

4. Taman Nasional Siberut

Belum beruntung menjumpai primata endemik Kepulauan Mentawai? Kamu mungkin harus datang ke Taman Nasional Siberut. Di sini, kamu akan diajak menjelajahi hutan yang merangkum keaslian alam yang kian hari kian terancam karena krisis iklim.

Untuk bertualang di sini, kamu cukup membayar tiket masuk mulai dari Rp5 ribu. Tak hanya menengok flora dan fauna, kamu juga bisa melihat kehidupan penduduk asli Suku Mentawai yang tinggal di area Taman Nasional Siberut ini. Sesuai namanya, tempat ini berlokasi di Pulau Siberut.

5. Kampung Rorogot

instagram.com/sukumentawai

Tempat lain yang juga menawarkan pengalaman hidup di tengah penduduk Suku Mentawai adalah Kampung Rorogot. Sebelum tersebar ke gugus kepulauan lain, tempat ini diklaim jadi tempat tinggal Suku Mentawai yang asli. Kampung ini tepatnya terletak di Kecamatan Siberut Selatan, Kepulauan Mentawai.

Hingga hari ini, rangkaian tradisi nenek moyang masih terus dilestarikan oleh penduduk Kampung Rorogot. Tarian turuk jadi salah satu pertunjukan yang ditampilkan di kampung ini. Belum lagi, rumah tradisional bernama uma juga masih berdiri. Kuliner berbahan sagu jadi hidangan utama. Bagi para wisatawan, pengalaman ini tentu menjadi daya pikat tersendiri.  

Jadi, apakah kamu tertarik mengunjungi salah satu destinasi wisata Kepulauan Mentawai tersebut suatu saat nanti, Bela?

IDN Media Channels

Latest from Travel