Bepergian menggunakan transportasi pesawat memang selalu menjadi pilihan kalau ingin mempersingkat waktu. Dalam perjalanan kamu akan dibantu oleh awak kabin yang sudah terlatih dan cekatan. Kamu pun bisa menikmati fasilitas pelayanan yang nyaman selama penerbangan, walaupun harus membayar agak mahal.
Seperti yang kamu tahu, kalau tugas awak kabin memang berat. Selain memperhatikan kenyamanan penumpang, ternyata mereka juga akan melihat kamu. Inilah yang diperhatikan kru awak kabin kepada penumpangnya.
Biasanya saat melakukan boarding pass kamu memutuskan koper dimasukkan bagasi atau kabin. Jika memang nggak terlalu besar, kamu memilih untuk membawanya ke dalam kabin. Namun, ada saja orang yang seenak sendiri, membawa koper yang melebihi kapasitas kabin. Ini alasan pramugari selalu memerhatikan barang bawaan kamu.
Jika mereka cuek, efeknya kabin nggak bisa ditutup. Ini bisa jadi penghambat pesawat untuk berangkat. Pramugari pun pasti akan menegur kalau ada yang membawa barang dengan volume yang cukup besar. Jangan tersinggung, ini demi keselamatan dan kenyamanan kamu sebagai penumpang.
Beberapa alasan kamu memutuskan untuk bepergian, antara lain untuk pulang, pekerjaan, hingga liburan. Pramugari pun dengan mudahnya tahu kalau kamu pergi sendirian atau sebaliknya. Pergi sendirian dan kamu butuh tempat yang nyaman, jika ada bangku kosong, mereka akan memberikan penawaran untuk pindah.
Begitu juga kalau ada satu keluarga yang berlibur dan tempat duduk terpisah. Ada saja yang minta tukar, disini pramugari sudah siaga dari awal kamu masuk ke dalam pesawat. Mereka juga tahu, dari penampilan kamu pergi dengan tujuan apa.
Masuk ke dalam pesawat hingga menemukan tempat duduk terkadang agak menunggu. Karena penumpang yang di depan juga perlu menaruh barang ke kabin dan mencari tempat duduk. Hawa panas dan menunggu agak lama membuat beberapa penumpang meluapkan emosinya. Tanpa kamu sadari ini menarik perhatian pramugari.
Mereka akan tahu penumpang yang kurang sabaran dan nggak memerhatikan antrean. Biasanya yang seperti ini sibuk dengan rombongannya. Walaupun begitu, mereka tetap melakukan pelayanan dengan baik. Ini juga berlaku ketika akan keluar dari pesawat.
Untuk mengusir rasa bosan biasanya kamu akan mendengarkan lagu, membaca majalah yang disediakan, koran yang dibagikan secara gratis, maupun membawa buku sendiri. Dari bacaan saja, mereka mengetahui kamu minat dibidang apa dan pekerjaan yang sedang kamu kerjakan sekarang. Bukan untuk terlalu ingin tahu sisi personal dan sekedar menebak.
Pramugari bagian pelayanan harus tahu, beberapa orang yang bisa diandalkan, jika ada situasi darurat. Misalnya kamu sedang membaca buku tentang medis. Paling nggak kamu mampu dan menguasai teknik dasar dalam pertolongan pertama.
Duduk di daerah pintu darurat pesawat tentu menjadi perhatian utama pramugari. Mereka akan menginformasikan kalau kamu sedang duduk di area yang penting. Sebagai penumpang, kamu harus mendengarkan penjelasan dengan baik. Jika memang kurang sanggup atau takut segera beri tahu pramugari.
Biasanya mereka memberikan penjelasan tambahan bagaimana cara menghadapi situasi darurat dalam pesawat. Kamu pun juga diminta untuk membaca petunjuk membuka pintu darurat, jika sangat dibutuhkan.
Tugas pramugari sebelum pesawat lepas landas memang banyak dengan waktu yang singkat. Biasanya ada penumpang yang kesulitan untuk menaikkan barang bawaan mereka ke kabin. Kalau kamu sanggup dan punya kesempatan nggak ada salahnya membantu.
Walaupun pramugari terlihat sibuk, mereka tetap memperhatikan penumpang yang nggak menyulitkan dan mau membantu. Selain itu, mereka juga akan memberi penilaian, penumpang mana saja yang nggak gampang panik.
Tujuan perjalanan dan kondisi emosional orang saat melakukan penerbangan tentu saja berbeda. Jika ada sesuatu hal yang ganjil para pramugari segera mengetahuinya, walaupun nggak ditampakkan. Mereka tentu akan mengawasi orang yang berpotensi untuk membuat keributan. Dan, tanggap kalau hal yang kurang menyenangkan terjadi.
Selain itu, penerbangan yang panjang juga dapat mengubah suasana hati. Dan, pramugari juga bisa memahami kalau penumpang bosan dan butuh penyegaran. Jika ada penumpang yang sering mondar-mandir, mereka akan menghampirinya dan memberikan beberapa solusi. Seperti, memberikan makanan kecil atau air minum.
