Terhitung sudah hampir satu bulan sebagian besar dari penghuni bumi ini melakukan social distancing, physical distancing, self-quarantine, lockdown kota-kota hingga negara. Semua istilah itu hadir setelah wabah corona memaksa kita semua untuk menghentikan aktivitas di luar rumah dan lebih banyak melakukannya justru dari rumah.
Namun kosongnya jalanan menarik perhatian para hewan. Melihat tidak ada rintangan lalu lintas maupun keramaian orang, beberapa hewan ini memilih untuk keluar dari zona nyaman mereka untuk menyusuri modernisasi buatan manusia.
Tidak hanya hewan, langit di berbagai belahan dunia juga tampak lebih biru karena berkurangnya polusi udara akibat asap kendaraan bermotor dan asap industri.
Apa yang terjadi selama berbagai sudut perkotaan sepi?
1. Jama Masjid terlihat indah di bawah naungan langit biru di New Delhi, India
2. Air yang semakin bersih di Kanal Venesia membuat lumba-lumba kembali mampir ke tempat ini, setelah hampir 60 tahun tak terlihat, disusul oleh sepasang angsa yang memanfaatkan kesunyian tersebut untuk menikmatinya berdua saja
twitter.com/NotLacazette, twitter.com/ikaveri 3. Birunya langit di Kota Bekasi yang bertahan hingga menjelang petang. Biasanya menuju pukul 08:00 pun sudah berubah menjadi abu-abu
4. Kambing bebas merdeka menikmati udara sejuk di jalanan kawasan Wales, Inggris
5. Seorang gadis cilik menyapa seekor rusa di sebuah candi di Nara, Jepang
6. Penampakan seekor musang langka, terlihat menyeberangi jalan di Kozhikode, Kerala, India. Binatang langka ini terakhir terlihat di tahun 1990
7. Kambing jantan di London, Inggris dan burung merak di Mumbai, India. Keduanya tampak saling menguasai jalanan perkotaan
Sungguh bahagia bisa melihat binatang mendapat tempatnya lagi di antara kehidupan manusia. Sehingga pertanyaan sebenarnya, Apakah situasi seperti ini justru dapat mengubah kebiasaan dan gaya hidup kita kelak? Bisa kembali bersanding tanpa menyingkirkan makhluk lain?
Bagaimana pendapatmu, Bela?
