Huru-hara dari kepanjangan nama Whoosh yang dicanangkan sebagai Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB), akhirnya mengalami perubahan. Sebagai informasi, awalnya Whoosh adalah singkatan dari 'Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Handal'.
Perubahan kata 'handal' menjadi 'hebat'
Namun, dalam peresmian bersama Presiden Jokowi, Whoosh sekarang adalah singkatan dari 'Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat'. Perubahan kata 'handal' menjadi 'hebat', karena banyak pihak yang berkomentar mengenai kata yang tidak sesuai KBBI, di mana seharusnya 'andal' bukan 'handal'.
“W-H-O-O-S-H, dibaca ‘wus’. Ini diinspirasi dari suara yang melesat dari kereta berkecepatan tinggi ini, dan singkatan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat,” pungkas Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), pada Senin (2/10/2023).
Perubahan nama dianggap masih wajar
Di sisi lain, Eva Chairunisa selaku GM Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), mengungkapkan alasan kata 'handal' diganti dengan 'hebat' adalah improvisasi. Mengingat, kepanjangan 'handal' sebelumnya belum ditetapkan secara resmi, sehingga dianggap lumrah jika ada perubahan.
Diketahui sebelumnya, nama Whoosh dipilih melalui sayembara yang dilakukan tim penilai. Tim tersebut, diketuai oleh Triawan Munaf pada bulan Juli 2023, yang mana diikuti oleh 10 agensi.
Dari 10 agensi, dipilih 3 finalis karya terbaik, yang selanjutnya dinilai untuk penentuan satu karya yang terbaik. Pemilihan 'Whoosh' berasal dari suara lesatan kendaraan cepat yang sering diucapkan di kalangan masyarakat.