Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

5 Kebiasaan Minum ini Harus Kamu Hindari Demi Kesehatan

Minum air putih sehat sih tapi...

Rivandi Pranandita Putra

Minum air putih memang menyehatkan. Sebab, selain bisa membersihkan tubuh dari dalam, air putih juga dibutuhkan tubuh sebagai pengganti cairan. Semakin banyak minum air putih, semakin baik dibandingkan minum minuman yang mengandung gula atau tambahan lainnya.

Tapi, perhatikan dulu kebiasaan minum kamu ya. Sebab, 5 kebiasaan minum ini justru nggak baik bagi kesehatanmu. Apa saja ya?

1. Minum Sambil Berdiri

Pexels.com/The Lazy Artist Gallery

Selama ini, kamu mungkin diajari orangtua untuk nggak minum sambil berdiri untuk alasan kesopanan. Tapi ternyata secara medis, minum sambil duduk terbukti lebih menyehatkan daripada sambil berdiri. Ketika kamu minum air sambil berdiri, air yang masuk ke tubuhmu akan melewati sistem yang mengalir lurus dan nggak benar-benar mencapai organ tubuh yang seharusnya. Dengan begitu, kotoran yang seharusnya keluar justru akan tersimpan dalam ginjal dan kandung kemih.

Jika dibiarkan terus menerus, kebiasaan minum sambil berdiri bisa berakibat fatal untuk kesehatan ginjalmu, lho. Dalam beberapa kasus yang ekstrem, kebiasaan ini juga mampu menyebabkan seseorang pingsan, bahkan mati mendadak. Wih, nggak lagi-lagi deh minum sambil berdiri!

2. Minum Sambil Diselingi Makan

Pexels.com/Kaboompics.com

Dilansir dari berbagai sumber, minum sedikit air ketika sedang makan sebenarnya tidak masalah. Namun, minum satu hingga dua gelas ternyata bisa mengganggu pencernaan. Minum di sela makan bisa mempengaruhi tingkat keasaman lambung dan mengganggu proses pemecahan protein, penyerapan vitamin, dan pada akhirnya proses pencernaan makanan dalam tubuhmu.

Karenanya, lebih baik untuk minum dengan jeda beberapa saat setelah makan. Para peneliti bahkan menyarankan untuk minum satu hingga dua jam setelah kamu selesai makan agar penyerapan nutrisi bisa berjalan secara lebih sempurna.

3. Minum Ketika Sedang Tersedak

besthealthmag.ca

Saat kamu sedang tersedak, mungkin nggak jarang orang lain akan menyarankanmu untuk minum air putih secukupnya. Tapi, hal itu malah tidak disarankan oleh para ahli medis karena bisa berakibat buruk. Sebenarnya, ada dua kemungkinan yang bisa terjadi, yaitu minum akan bisa mengatasi tersedakmu atau justru memperparah keadaan.

Ketika sedang tersedak, ini berarti ada makanan atau benda yang menghambat saluran pernapasanmu. Makanan atau benda ini biasanya berhenti di bagian katup, yaitu bagian yang membatasi saluran pernapasan dan saluran pencernaan. Kalau makanan atau benda yang menyebabkanmu tersedak terletak di bagian menuju lambung, maka minum air memang bisa mengatasi masalahmu.

Apabila makanan atau benda yang membuatmu tersedak terletak di bagian yang menuju paru-paru, minum air bisa membuat makanan atau benda ini masuk semakin jauh ke dalam saluran pernapasan. Hal ini bisa menyebabkan efek yang lebih buruk untuk kesehatanmu, seperti kesulitan bernapas. Wah, jadi jangan buru-buru minum dulu saat sedang tersedak ya!

4. Banyak Minum Saat akan Tidur di Malam Hari

medicalnewstoday.com

Banyak pakar kesehatan sepakat menyarankan untuk tidak minum air terlalu banyak sebelum tidur. Saat kamu sedang tidur, tubuh akan memperlambat berbagai fungsi organ tubuh, termasuk ginjal. Hal ini akan berdampak besar pada produksi urin yang juga ikut menurun. Kamu pun bisa bertahan hingga keesokan harinya untuk nggak buang air kecil.

Ketika kamu minum air terlalu banyak, tubuh akan kesulitan untuk memperlambat kinerja ginjal karena ada terlalu banyak cairan yang harus diproses. Dengan begitu, produksi urin juga akan melimpah sehingga membuatmu mengalami nokturia atau kondisi yang menyebabkanmu ingin buang air kecil secara berlebihan. Kamu pun akan menjadi lebih sering terbangun di malam hari untuk buang air kecil dan akhirnya kamu nggak bisa tidur dengan nyenyak.

Tentunya, nokturia bisa menurunkan kualitas tidurmu. Hal ini menjadi berbahaya karena bisa mempengaruhi daya ingat, konsentrasi, dan suasana hatimu ketika kamu bangun pagi. Untuk menghindari nokturia, kamu bisa mengatur jam minummu. Sebaiknya, kamu mengonsumsi gelas air terakhir beberapa jam sebelum tidur. Merangkum dari berbagai sumber, disarankan untuk memperbanyak minum air di siang hari dan mulai menguranginya saat malam tiba.

5. Minum Air dalam Jumlah Berlebihan

healthline.com

Mengonsumsi air yang cukup memang sangat disarankan, tapi bukan berarti berlebih. Ketika kamu mengonsumsi terlalu banyak air, ginjalmu akan menjadi terbebani lho. Ya, ginjal akan menanggung lebih banyak beban untuk disaring.

Kandungan air berlebih dalam tubuh juga bisa menurunkan kadar natrium dalam darah. Dengan begitu, kamu akan mudah mengantuk dan cepat lelah. Nggak hanya itu, terlalu banyak minum juga bisa menyebabkan cairan tubuh menjadi encer dan jumlahnya menjadi berlebih. Ini mengakibatkan sel-sel di tubuh membengkak, diikuti pembengkakan otak yang bisa memicu terjadinya kejang-kejang bahkan kematian.

Idealnya, sangat disarankan untuk minum 2 sampai 3 liter air per hari. Sebaiknya, kamu minum sejumlah air tersebut secara mencicil dan hindari minum banyak air sekaligus dalam satu waktu. Kamu bisa mencicil minum 2 liter air atau setara 8 gelas per hari mulai dari waktu bangun tidur. Kamu dapat minum 1 sampai 2 gelas ketika memulai hari dan memperbanyak minum di siang hari. 

Nah, apakah kamu masih sering melakukan satu atau lebih kebiasaan buruk di atas? Kalau masih, sudah siapkah kamu untuk mengubah kebiasaan minummu menjadi lebih sehat?

Disclaimer: artikel ini sudah pernah tayang di laman IDNTimes.com dengan judul "Demi Alasan Kesehatan, 5 Kebiasaan Minum Ini Wajib Kamu Hindari"

IDN Media Channels

Latest from Food