Pada 1 Desember 2020, Spotify secara resmi mengumumkan data lagu, artis dan album teratas sepanjang tahun 2020 yang didengar dan ditemukan oleh 320 juta orang di seluruh dunia.
Pengumuman tersebut sebagai bagian dari kampanye Spotify Wrapped 2020 yang menjadi ajang perayaan bagi para kreator di balik musik yang menemani kita di sepanjang tahun yang penuh kejutan ini. Tak heran, pada dua hari belakangan ini, pengguna Spotify hingga musisi, meramaikan media sosial dengan pengalaman Wrapped mereka, yang dipersonalisasi sesuai dengan referensi masing-masing.
Tahun ini menjadi tahun penemuan dan apresiasi terhadap musik lokal di Indonesia. Hal ini terlihat dari para artis lokal yang berada di urutan teratas daftar paling banyak didengarkan (most-streamed) di Spotify. Simak daftarnya di bawah ini, Bela.
Pamungkas artis lokal yang paling banyak didengarkan di Indonesia
Dengan karakter musik pop slow-beat dan alunan yang menenangkan, Pamungkas menjadi artis lokal yang paling banyak didengarkan di Indonesia tahun ini. Albumnya, Walk The Talk, yang rilis pada 2018 menjadi album yang paling banyak didengarkan di Indonesia. Selain itu, lagunya yang berjudul “One Only” juga masuk ke dalam jajaran lima besar lagu yang paling banyak didengarkan di Spotify di Indonesia.
Menyusul Pamungkas adalah Fiersa Besari, lalu Hindia di urutan ketiga dalam jajaran artis lokal yang paling banyak didengarkan tahun ini. Selanjutnya di posisi keempat dan kelima, ada Tulus dan legenda musik Indonesia, Glenn Fredly.
“Pura-Pura Lupa” dari Mahen duduki posisi pertama paling banyak didengarkan
Hit dari Mahen berjudul “Pura-Pura Lupa” menduduki posisi pertama lagu yang paling banyak didengar di Indonesia. Disusul oleh “Someone You Loved” oleh Lewis Capaldi. Pada posisi ketiga ada “Secukupnya” dari Hindia yang pernah menduduki peringkat teratas Indonesia Top 50 di Spotify selama empat pekan berturut-turut di awal tahun ini. Menempati posisi keempat dan kelima adalah “One Only” lagi dari Pamungkas dan “Sunday Best” oleh Surfaces.
Menutup daftar lima teratas lagu lokal yang paling banyak diputar adalah “Lebih Dari Egoku” dari Mawar De Jongh serta “Waktu Yang Salah” oleh Fiersa Besari dan Thantri.