Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Review Film Temen Kondangan: Drama Datang ke Kondangan Mantan

Film komedi awal tahun yang menghibur

Marshelina Tri Utami

Film terbaru yang disutradarai Iip Sariful Hanan membuka awal tahun 2020 ini. Film komedi romantis yang berjudul Temen Kondangan ini mengangkat satu pertanyaan penting: apa jadinya jika datang ke kondangan mantan? Semua konflik dan drama dikemas sangat menarik! Membuat kamu tidak bisa berhenti tertawa. 

FIlm Temen Kondangan ini cukup connect dengan kehidupan kita di zaman sekarang. Terutama buat jomblo-jomblo yang masih gagal move on. Popbela.com sudah menyaksikan film ini dan merasa kalau film ini sangat menghibur. Penasaran bagaimana review Popbela.com tentang film Temen Kondangan?  Simak yuk! 

Sinopsis: Tetap stick to the rule, jangan datang sendiri ke pernikahan mantan

instagram/film_temenkondangan

Situasi lucu terjadi ketika Putri (Prisia Nasution), seorang selebgram yang diundang ke pernikahan mantannya, Dheni (Samuel Rizal). Putri memiliki sebuah golden rule yaitu jangan datang sendiri ke pernikahan mantan. Menurutnya, harga diri adalah yang paling utama. Masih berpegang teguh pada prinsipnya, Putri memutuskan untuk mencari pendamping kondangan, yang dijamin dikemas dengan seru banget.

Pilihan pertama jatuh kepada Juna (Kevin Julio), seorang lelaki yang memang sudah biasa menemani orang kondangan. Baginya, bayaran itu tidak penting. Yang penting bisa pesta dan makan gratis. Namun ketika dikontak, tidak ada respon. Akibatnya Putri tergoda mengajak Galih (Gading Marten), bosnya yang memiliki kepercayaan diri sangat tinggi dan kharismatik. Ia sempat mengajaknya, meski akhirnya Putri mengklarifikasi bahwa ia hanya bercanda. Pada akhirnya, pilihan jatuh kepada teman sekelas jaman SMA yang tidak sengaja bertemu di cafe. Lelaki itu bernama Yusuf (Reza Nangin), ia juga merupakan seorang vokalis band. Yusuf yang dari dulu sudah menyukai Putri sejak lama, langsung menyanggupinya.

Tak disangka-sangka pada hari pernikahan sang mantan, kejadian menghebohkan terjadi. Bukan cuma Yusuf, tapi Juna dan Galih pun turut hadir dalam pesta tersebut. Ketiga lelaki itu ternyata punya misinya masing-masing. Yusuf yang berencana melakukan confession kepada pujaan hatinya. Galih, sang bos yang hendak membuat ricuh pernikahan tersebut karena masih mempunyai dendam kepada mempelai wanita, yang ternyata merupakan mantannya. Ditambah lagi Juna hadir, seorang lelaki yang sudah terkenal sebagai wedding crasher yang sering mengacaukan pernikahan. Belum lagi banyak rahasia dan misteri yang bakal terungkap.

Kejadian-kejadian di film ini relatable dalam kehidupan nyata

instagram/film_temenkondangan

Film ini berusaha menghadirkan kejadian-kejadian yang relatable dalam kehidupan nyata. Mulai dari Galih (Gading Marten) yang ternyata masih menyimpan perasaan ke Fitri (Olivia Jensen), Fitri yang kesal terhadap Dheny (Samuel Rizal) karena sudah mengundang mantannya ke kondangan, sampai Putri (Prisia Nasution) yang ingin keliatan sudah move on dan bahagia. 

Nah, film ini ingin merubah stigma yang berkata 'kisah cinta ku nggak seperti di film-film'. Kebanyakan film menunjukkan sisi manis dari sebuah kisah cinta, padahal ada juga kok sisi pahit dari sebuah kisah cinta, contohnya ada di film ini. Masalah percintaan dalam film Temen Kondangan itu sama kok dengan kehidupan kita, sehingga lebih menarik untuk ditonton. 

Semua konflik dikemas dengan menarik

instagram/film_temenkondangan

Konflik yang ada dalam film ini cukup banyak, tapi justru konflik-konflik yang ada membuat kita tidak bisa berhenti tertawa. Karena hampir semua konflik yang ada dalam film Temen Kondangan dikemas dengan jokes-jokes yang lucu.

Seperti konflik Yusuf yang ingin mengungkapkan perasaannya ke Putri tetapi selalu terhalangi oleh berbagai hal. Lucu dan bikin gemas banget ya. 

Banyak pesan positif yang terkandung dalam film

instagram/film_temenkondangan

Meskipun film ini ber-genre komedi, ada banyak hal positif yang terkandung dalam film ini. Salah satunya ialah untuk tidak terlalu memikirkan omongan orang lain. Terkadang ketika kita berusaha memenuhi ekspektasi orang lain, hal itu malah membuat diri kita menjadi stress. Penting untuk mendengar omongan orang lain agar bisa menjadi bahan instrospeksi diri, tetapi tetap dengarkan suara hati dirimu sendiri. Karena hanya dirimu sendiri, yang mengerti kamu. 

Melalui film ini saya juga belajar bersabar menunggu waktu yang tepat. Seperti Yusuf yang bersabar menunggu Putri untuk membalas cintanya, akhirnya berbuah manis kan Bela. Juga scene dimana Putri akhirnya memilih untuk move on dan menjalani hidupnya seperti biasa kembali. Terkadang memang ada banyak hal yang terlihat sangat berat, seakan tak bisa kita lewati. Tetapi ketika kita sudah melewatinya, kita sendiri pun terkejut. Kok kita bisa? Kok kita mampu? Nah, maka dari itu kita harus belajar bersabar ya Bela!

Nah itu dia review film Temen Kondangan. Film ini sudah mulai bisa ditonton di bioskop pada tanggal 30 Januari 2020. So, jangan lupa untuk ajak orang terdekatmu! 

IDN Media Channels

Latest from Inspiration