Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

7 Musisi Peraih Penghargaan Grammy Terbanyak Sepanjang Sejarah

Beyonce pecahkan rekor baru tahun ini!

Elni Novitasari

Ajang penghargaan musik terbesar di dunia, Grammy Awards kembali digelar. Setiap tahunnya, ajang penghargaan ini memberikan apresiasi tinggi terhadap musisi berprestasi. Acara penganugrahan Grammy Awards ke-65 ini digelar pada 5 Februari di Crypto.com Arena, Los Angeles, California atau 6 Februari 2023 pukul 7.00 WIB.

Tahun ini, ada 91 nominasi termasuk 5 nominasi baru seperti Songwriter Of The Year (Non-Classical), Best Score Soundtrack For Video Games, hingga New Categories and Changes. Beyonce mencatatkan namanya dalam 9 nomiasi. Harry Styles dan Adele juga berhasil masuk dalam 7 nominasi. Grup populer asal Korea Selatan, BTS masih menjadi perhatian di Grammy dalam 2 nominasi yaitu Best Pop Duo/Grup Performance untuk lagu "My Universe" kolaborasi dengan Coldplay dan Best Music Video untuk lagu "Yet to Come".

Namun, pernahkah kamu bertanya-tanya siapa musisi yang berhasil membawa pulang penghargaan Grammy terbanyak (1959-2023)? Popbela sudah merangkamunya untuk kamu. Check this out, Bela!

7. John Williams

golfdigest.com

Komposer asal Amerika Serikat, John Williams menempati posisi ke-7 sebagai musisi peraih penghargaan Grammy terbanyak sepanjang sejarah. Ia telah mengomposeri banyak film Hollywood seperti Star Wars, Superman, Home Alone, tiga film pertama Harry Potter dan semua film karya Steven Spielberg. Ia juga komposer lagu tema Olpimpiade 1984 dan menciptakan lagu untuk pelantikan Barack Obama.

John telah membawa pulang 25 kemenangannya di Grammy. Salah satunya, ia meraih nominasi komposisi instrumen terbaik untuk lagu "Star Wars: Galaxy's Edge Symphonic Suite" pada tahun 2020. Selain Grammy, ia juga telah memenangkan 5 piala Oscar.

6. Stevie Wonder

REUTERS/Steve Marcus

Selain John Williams, Stevie Wonder juga telah membawa pulang 25 penghargaan Grammy. Sepanjang kariernya, Stevie Wonder memenangkan tiga piala nominasi Album of the Year dari Grammy Awards untuk album Innervisions (1973), Fulfillingness (1974), dan Songs In The Key Of Life (1976). Kemenangan ini ia raih bersama Frank Sinatra dan Paul Simon.

Kemenangannya di penghargaan bergengsi ini bahkan dibuat menjadi acara televisi khusus berjudul "Stevie Wonder: Song In The key of Life- An All Star Grammy Salute". Keren banget ya, Bela!

5. Pierre Boulez

theviolinchannel.com

Selama 20 tahun berkarier menjadi komposer, Pierre Boulez telah berhasil membawa pulang sebanyak 26 piala Grammy Awards. Komposer asal Prancis ini menghembuskan nafas terakhirnya pada 5 Januari 2016. Ia pertama kali meraih penghargaan Grammy dengan 2 kemenangan sekaligus pada tahun 1968 untuk kategori Rekaman Opera terbaik dan Album Klasik Terbaik. Karyanya terus diapresiasi Grammy hingga pada tahun 2015, ia dinobatkan sebagai musisi berprestasi seumur hidup (Lifetime Achievement)

4. Alison Krauss

grammy.com

Alison Krauss memulai kariernya dengan memenangkan kontes musik lokal di usia 10 tahun. Ia pun bergabung dengan label indie saat usianya 14 tahun dan merilis album solo debutnya pada tahun 1987 bertajuk Too Late to Cry. Sepanjang kariernya, Alison telah memenangkan 27 piala Grammy untuk karya solo juga bersama grup Union Station dari 42 nominasi.

Penghargaan Grammy pertama ia raih pada tahun 1990 untuk nominasi Best Bluegrass Recording dengan lagu "I've Got That Old Feeling". Hingga kini, penyanyi dan pemain biola asal Amerika Serikat ini masih aktif berkarya di industri musik. 

3. Quincy Jones

Facebook/Recording Academy / GRAMMYs

Produser, komposer, dan penulis lagu Quincy Jones, menempati posisi ketiga peraih penghargaan Grammy terbanyak dengan total 28 kemenangan. Ia telah berkarier selama 70 tahun sejak tahun 1951. Penghargaan Grammy pertamanya ia raih pada tahun 1964 dari nominasi Best Instrumental Arrangement. 

Quincy sukses memproduseri album Michael Jackson yang juga menang besar pada tahun 1984. Sepanjang kariernya, ia berhasil masuk 79 nominasi Grammy, 28 di antaranya ia bawa pulang, termauk Grammy Legend Award yang ia dapatkan pada tahun 1991.

2. Georg Solti

cso.org/Terry's Photography

Mendiang Georg Solti adalah seorang konduktor orkestra dan opera berdarah Hongaria-Inggris. Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya pada 1997, ia telah mengantongi total 31 penghargaan Grammy Awards. Grammy pertama ia raih pada tahun 1963 nominasi Rekaman Opera Terbaik.

Setelahnya, karyanya terus diapresiasi dalam berbagai nominasi seperti Album Klasik Terbaik, Album Engineered Klasik Terbaik, Penampilan Orkestra Terbaik, Rekaman Opera Terbaik dan Prestasi Seumur Hidup (Lifetime Achivement). Ia memenangi Grammy terakhirnya pada tahun 1997 dengan nominasi Best Opera lewat "Wagner: Die Meistersinger Von Nurnberg".

1. Beyonce

twitter.com/billboard

Tahun ini, Beyonce kembali memecahkan rekor. Ia memperkuat posisinya sebagai musisi perempuan peraih penghargaan Grammy terbanyak sekaligus sebagai musisi peraih penghargaan Grammy terbanyak yang sebelumnya ia menempati posisi ke-2. 

Tahun lalu, Beyonce mengoleksi 28 kemenangan, jumlah yang sama dengan Quincy Jones. Pada Grammy Awards 2023, Beyonce berhasil memboyong 4 kemenangan yang membuatnya naik menjadi musisi dengan kemenangan Grammy terbanyak dengan total 32 kemenangan.

Empat kemenangan yang diraih Beyonce tahun ini didapat dari nominasi Best R&B Song dengan lagu "Cuf It"Best Tradisional R&B Performance dengan lagu "Plastic Off the Sofa"Best Dance/Electronic Recording dengan lagu "Break My Soul" dan Best Dance/Electronic Music Album Renaissance. Congratulations, Queen!

Itu tadi daftar musisi yang berhasil membawa pulang Grammy sepanjang masa. Adakah musisi favorit kamu, Bela?

IDN Media Channels

Latest from Inspiration