Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Kenalan dengan Flossie, Kucing Tertua di Dunia yang Hidup Hingga Kini

Usianya mencapai 27 tahun atau setara 120 tahun umur manusia

Audia Natasha Putri

Ada banyak faktor memengaruhi lamanya rentang hidup seekor kucing. Gaya hidup, makanan, lingkungan, bahkan kasih sayang turut menjadi kucing utama kucing bisa hidup hingga bertahun-tahun lamanya.

Umumnya, rata-rata umur kucing mencapai belasan tahun. Namun, fakta itu kini dipatahkan oleh Flossie, kucing asal Inggris yang umurnya mencapai 27 tahun.

Pada Kamis (24/11) Guinness World Records baru saja memberi memahkotakan Flossie sebagai kucing tertua di dunia yang masih hidup sampai detik ini.

Vicki Green, sang pemilik menceritakan bahwa dirinya tak menyangka kucingnya sangatlah istimewa. Dirinya masih tak membayangkan bahwa Flossie mampu memecahkan rekor dunia.

Memasuki usia senjanya, bagaimana kondisi kesehatan Flossie?

Guiness World Record

Mengutip CNN International, Flossie dalam keadaan sehat dan tidak ada penyakit parah yang menjangkitnya. Namun, kondisi penglihatan dan pendengarannya mulai menurun dikarenakan usianya sudah terlalu tua.

Vicki, sang pemilik baru Flossie juga merasa takjub akan fisik kucingnya yang masih mumpuni untuk bermain bersama kucing lain. 

"Flossie sering sekali bermanja-manja kepadaku dan kemampuan penciumannya pun masih tajam. Bahkan dia sigap untuk menyantap makanan enak," tambahnya.

Lahir pada 1995, Flossie dilahirkan sebagai kucing liar tanpa tuan. Flossie pun melalang buana mencari tempat aman untuk melindunginya, sampai dia memilih tinggal di sekitar Rumah Sakit Mersyride, Liverpool, Inggris.

Kucing lucu ini sukses mencairkan hati seorang pegawai rumah sakit dan tanpa ragu memboyongnya pulang untuk tinggal bersama selama 10 tahun.

Sudah berganti pemilik dua kali

Guiness World Record

Asam garam kehidupan yang dilalui Flossie tak selamanya indah.  Usia pemiliknya sudah berusia senja, hingga akhirnya ditinggalkan lantaran sang tuan sudah wafat. Lalu, Flossie akhirnya diadopsi oleh saudara perempuan pemiliknya dan tinggal selama 14 tahun. Namun, Flossie harus merasakan kehilangan pemiliknya untuk kedua kalinya. Saat ia berusia 24 tahun, sang tuan meninggal karena faktor usia dan penyakit yang dideritanya.

Sampai, sanak keluarga sang pemilik pun menitipkan Flossie ke shelter kucing di Inggris, Cats Protection.

Kedatangan Flossie ke shelter itu tak hanya membuat orang kaget, tapi juga takjub akan usianya yang sangat panjang. Tak butuh waktu lama, kabar tentang usianya yang cukup panjang itu tersebar dan sampai di telinga pihak Guiness World of Record.

"Kami tercengang saat melihat catatan dokter hewan yang menunjukkan bahwa Flossie berusia 27 tahun," ujar Naomi Rosling dari Cats Protection.

Flossie sudah bahagia bersama pemilik barunya

Mirror.uk

Sampai akhirnya, Flossie pun diadopsi oleh Vicky Green, pencinta kucing yang telah mengadopsi empat kucing lainnya, bahkan salah satunya sudah berumur 21 tahun. Green baru mengadopsi Flossie pada Agustus lalu dari lembaga shelter kucing di Inggris, Cats Protection.

Ikatan batin di antara keduanya pun terjalin sangat kuat dan Flossie selalu menempel padanya. Saking lengketnya, mereka pun terlelap bersama di kasur di malam hari.

"Aku adalah perempuan paling bahagia. Membayangkan diriku di Flossie yang sudah tua renta dan menemukan orang yang menyayangiku dengan tulus. Tentu aku akan menjadi orang yang sangat bahagia," tukasnya membuat hati terharu.

Kisah di atas cukup mengharukan, membuat kita rindu terhadap hewan kesayangan kita. Kehilangannya tak hanya meninggalkan kesedihan saja, namun memori yang terukir bersama dengannya tak akan pernah pupus.

Apakah kamu punya pengalaman berkesan dengan anabulmu? Share di kolom komentar ya, Bela!

IDN Media Channels

Latest from Inspiration