Musisi senior Candra Darusman, menggaet Dian Sastrowardoyo untuk menyanyikan single "Perjumpaan Kita", yang telah dirilis pada 11 Juni 2021, melalui berbagai platform streaming musik digital.
"Perjumpaan Kita" merupakan single yang diproduksi oleh Signature Music Indonesia setelah sebelumnya merilis "Waktuku Hampa" yang dinyanyikan oleh Ardhito Pramono & Detik Waktu Quartet pada awal 2021. Berlanjut, Signature Music Indonesia bekerja sama dengan Demajors memproduksi video klip untuk "Perjumpaan Kita". Secara resmi, video klip arahan Eandaru Kusumaatmaja ini, rilis pada 1 Oktober 2021 di YouTube demajorsTV.
Video klip "Perjumpaan Kita" adalah pengantar untuk album Detik Waktu #2 - Perjalanan Karya Cipta Candra Darusman. Album ini berisi lagu-lagu ciptaan Candra Darusman, yang akan dinyanyikan bersama musisi lintas generasi lainnya, dari tahun 2021 hingga 2022 mendatang.
Inilah beberapa fakta menarik di balik kolaborasi antara Candra Darusman dan Dian Sastrowardoyo
Duet antara musisi dan aktris
Bukan hal mengejutkan melihat Dian bernyanyi, sebelumnya Dian berkolaborasi bersama grup Diskoria untuk menyanyikan lagu yang berjudul "Serenata Jiwa Lara" yang mendulang perhatian. Kali kedua berkolaborasi untuk menyanyikan lagu pop era 80-an, semoga saja Dian tidak terjebak di ranah serupa pada kolaborasi berikutnya.
Candra Darusman sendiri adalah seorang musisi dan penyanyi jazz Indonesia yang sudah berkarier sejak tahun 1970-an. Candra aktif menjadi anggota grup musik Karimata dan Chaseiro. Grup Chaseiro dibentuk pada saat dirinya masih menjadi mahasiswa dan berhasil mengeluarkan lima album yaitu Pemuda, Bila, Tiga, Ceria dan Persembahan.
Menggabungkan musisi lintas generasi
Pianis Irsa Destiwi dieprcaya untuk mengaransemen lagu ini, yang lagu dan lirik tentu gubahan Candra Darusman. Selain itu, Candra juga mengajak para musisi lainnya untuk bergabung, di antaranya Oele Pattiselano (gitar), Iwan Wiradz & Revie Pongoh (perkusi), Donny Koeswinarno (flute), Odi Purba (bass), Ivan Alidyan (keyboard), Ranya Badudu (backing vocals) Nikita Dompas (gitar) dan Irsa Destiwi sendiri pada piano.
Dibalut dengan musik samba dan Brazilian yang riang, menghasilkan lagu yang membuat kamu ingin terus-terusan mendengarkan.