Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

8 Jenis Rasa Percaya yang Harus Ada dalam Hubungan

Jangan biarkan keraguan masuk dalam hubunganmu.

Raizza Monik Setiawanti

Ada istilah yang mengatakan bahwa hubungan tanpa kepercayaan itu seperti mobil tanpa bensin. Kamu bisa bertahan di dalamnya, tetapi tidak akan ke mana-mana.

Yup, dalam hubungan apa pun itu, selain komunikasi terdapat juga satu fondasi lainnya yang mengokohkan, yaitu kepercayaan. Tidak selalu cukup untuk merasakan cinta atau ketertarikan. Jika kamu mencintai seseorang tetapi tidak mempercayainya, apa yang kamu rasakan itu sebenarnya sudah mati pada saat ketidakpercayaan itu datang.

Jika terus menerus dipertahankan, ketidakpercayaan dalam hubungan bisa membuat apa yang selama ini kalian bangun bisa gagal.

Untuk itu, berikut ini adalah jenis kepercayaan yang kamu butuhkan untuk membangun hubungan yang langgeng dan sehat.

1. Percaya bahwa kamu dan pasangan akan tetap setia satu sama lain

Pexels.com/Emma Bauso

Pada dasarnya memang tidak ada hal yang bisa kita lakukan untuk memastikan apakah pasangan akan tetap mencintai kita setelah hubungan berlangsung lama, kecuali itu berasal dari kemauannya sendiri. Begitu pula dengan kesetiaan. Semua itu harus berangkat atas dasar kemauan diri sendiri.

Oleh karena itu, kalau ingin hubungan langgeng, tanamkanlah kepercayaan bahwa pasangan pasti setia, jadi kamu juga harus setia. Percayalah bahwa ia tidak akan menyakitimu, kalau kamu juga bersikap yang sama.

2. Percaya aman secara fisik

pixabay.com/jambhappiness

Saat menjalin hubungan yang sehat, pastikan bahwa tidak seorang pun boleh merasa terintimidasi atau terancam secara fisik. Jangan sampai ada salah satu yang akan merugikan yang lain. 

Jika kamu khawatir bahwa temperamen pasangan dapat membuat mereka melakukan kekerasan fisik terhadapmu kapan saja, ini adalah masalah serius.

3. Percaya kalian bisa saling memenuhi kebutuhan emosional

Pexels.com/Olya Kobruseva

Orang terkadang mencoba melawan keinginan untuk merasa lemah di depan orang lain. Namun, saat berada di sekitar orang yang kamu cintai, ini seharusnya berbeda. Kamu harus dapat memenuhi kebutuhan emosional satu sama lain.

Ketika seseorang dengan berani mengekspresikan diri, mereka harus percaya bahwa yang lain tidak akan menghakimi dan membuat mereka merasa dihargai. 

Jika kamu merasa aman secara psikologis di sekitar satu sama lain, tidak ada yang akan takut untuk menunjukkan sisi lemah mereka atau disalahpahami. Keamanan emosional menciptakan tempat yang aman dalam hubunganmu dan memperkuat ikatan di antara kamu dan pasangan.

4. Percaya bahwa ada kejujuran

Pexels.com/cottonbro

Dalam hubungan yang sehat, kamu harus bisa percaya bahwa apa yang dikatakan pasanganmu adalah kebenaran. 

Ketika kamu bisa saling percaya dengan cara ini, mereka tidak curiga atau ragu-ragu. Keraguan adalah racun bagi suatu hubungan, terutama ketika keraguan itu tidak berdasar.

Jika pasanganmu tidak pernah melakukan apa pun yang membuat kamu meragukan apa yang dia katakan, belajar memercayai apa yang dia katakan akan banyak membantu hubunganmu. 

Jangan takut, kamu selalu bisa tahu dari tindakannya, kok, apakah itu jujur atau tidak.

5. Percaya kalian berada di sisi yang sama

hkrd.com

Tidaklah cukup untuk berbicara tentang bagaimana perasaan kamu satu sama lain dan apa yang kalian berdua inginkan dalam hubungan. Kamu juga harus percaya bahwa perasaan ini benar adanya. 

Ketika kamu mulai ragu bahwa mungkin kamu tidak berada di halaman yang sama dalam hal perasaan satu sama lain dan apa yang kalian inginkan, itu dapat merusak segalanya.

Kamu akan menyakiti pasangan dan hubunganmu secara keseluruhan jika kamu tidak percaya bagaimana perasaannya tentangmu. Ini adalah cara termudah untuk kehilangan orang baik, Bela.

6. Percaya bahwa kalian selalu berusaha dan menginginkan yang terbaik

Pexels.com/Victoria Strelkaph

Jika kamu tidak dapat percaya bahwa pasangan tidak akan dengan sengaja menyakitimu dan bahwa mereka menginginkan yang terbaik untukmu, mengapa kamu menjalin hubungan?

Apabila kamu selalu memikirkan apa niat di balik setiap tindakannya padamu dan menafsirkannya secara negatif, itu hanya akan menempatkan pasanganmu di tempat yang buruk, Bela. 

Cobalah untuk selalu lihat sisi baiknya. Namun, kalau ternyata kamu benar-benar percaya bahwa dia melakukan sesuatu yang bertentangan dengan kepentingan terbaikmu, baru itulah saatnya untuk putus.

7. Percaya bahwa batas apa pun yang ditetapkan akan dihargai

Freepik.com

Tidak ada yang namanya hubungan tanpa batas. Dalam kebanyakan kasus, batas-batas ini didefinisikan dengan jelas dan tidak hanya perlu tetapi juga sangat sehat. 

Salah satu jenis kepercayaan terpenting dalam suatu hubungan berkisar pada kemampuan untuk merasa yakin, bahwa pasanganmu tidak akan melewati atau melanggar batasan kamu.

8. Percaya bahwa komitmen itu selalu ada

pexels.com/jonathan borba

Terakhir, sesulit apa pun kondisinya, kamu harus selalu percaya bahwa komitmen itu tetap ada. Harus ada tingkat kepastian bahwa kamu akan tetap bersatu dalam suka dan duka saat menjalin hubungan.

Kamu perlu tahu bahwa kalian dapat mengandalkan satu sama lain di masa-masa sulit dan tidak satu pun dari kalian akan menyerah hanya karena hal-hal tidak mudah saat ini.

IDN Media Channels

Latest from Dating