Dalam hubungan asmara, cemburu adalah perasaan yang wajar. Baik laki-laki maupun perempuan pasti pasti pernah merasakan kecemburuan, misalnya saat pasangannya sedang bersama teman lawan jenis. Selama masih dalam batas wajar, kecemburuan adalah salah satu bukti cinta yang normal. Malah, hal itu bisa mempererat hubungan.
Tapi, segala sesuatu yang berlebihan pasti akan berdampak negatif. Begitu pula dengan kecemburuan. Rasa cemburu yang terlalu besar akan membuat kita selalu dipenuhi rasa curiga dan tidak tenang. Pasangan pun pasti capek dicemburui terus, bahkan lama-lama bisa kesal.
Cemburu berlebihan juga bisa berakibat fatal jika tak segera diatasi. Maka kecemburuan yang berlebihan harus dicegah. Bagaimana caranya? Dengan melakukan lima hal berikut ini.
1. Ingat sikap pasanganmu selama ini
Seringkali kecemburuan timbul hanya karena ketakutan bahwa pasangan mungkin akan berpaling pada orang lain. Tapi kalau dipikir-pikir, kadang ketakutan tersebut sebenarnya berlebihan dan nggak berdasar. Bahkan, terkadang hal-hal negatif itu muncul karena kamu terlalu overthinking, Bela.
Coba ingat sikap pasanganmu selama ini. Kalau ia sudah membuktikan kesetiaannya, bukankah itu alasan yang kuat untuk percaya padanya? Dicurigai itu tidak enak, maka jangan curigai pasanganmu yang bukan-bukan. Buktikan rasa sayangmu dengan cara memberinya kepercayaan yang memang pantas ia terima.
2. Ingat bahwa pasanganmu butuh interaksi dengan orang lain, termasuk lawan jenis
Mustahil seseorang bisa hidup di dunia ini tanpa berinteraksi dengan lawan jenis sama sekali kecuali pasangannya. Entah di kampus, tempat kerja, atau di mana pun, interaksi dengan lawan jenis seringkali tidak bisa dihindari, bahkan harus dilakukan. Maka, kecemburuanmu yang berlebihan pasti akan membuat pasanganmu kesulitan melakukan aktivitasnya.
Lagipula interaksi dengan lawan jenis bukan hanya sekadar keharusan, tapi juga kebutuhan. Pasanganmu pasti punya teman-teman lawan jenis yang baik, dan dia butuh berinteraksi dengan mereka. Kalau kamu melarangnya, ia malah akan stres sendiri. Kalau kamu benar-benar sayang padanya, pasti kamu nggak mau kan ia mengalami itu? Berikan saja kepercayaan pada pasanganmu bahwa dirinya hanya beriteraksi karena butuh, bukan karena ada main di belakangmu.