Senin sore (11/4), Bank Neo Commerce (BNC) mengadakan acara peluncuran kampanye perdana mereka untuk tahun ini. Digelar di Markas Comika yang terletak di bilangan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, acara dibuka dengan mendengarkan keresahan para komika seputar literasi finansial.
“Saya ini sebagai stand up comedian, kerjaannya itu tidak tetap. Jadi gajiannya juga tidak pasti. Kadang Januari dompet berisi. Februari, Maret hibernasi. Nah di situlah kita andalkan sisa saldo. Cuma kalau bank konvensional begitu potongan biaya adminnya Ya Allah besar sekali. Sisa saldo kita 100 ribu, dipotong 20 (ribu). Sisa 80 (ribu) Ya Allah. Niat tarik tunai malah jadi tarik napas. Nah di situlah kita andalkan utang di pertemanan,” ujar komika Arif Brata.
Untungnya, acara sore itu membawa solusi untuk permasalahan Arif. Biaya admin yang membuatnya terus berutang kepada kawannya telah ditinggalkan jauh-jauh oleh BNC. Melalui kampanye #BuatSemua, semua orang bisa menabung tanpa khawatir saldo terpotong sepeserpun. Tak hanya itu, bunga tinggi yang cair harian juga jadi keunggulan BNC.
Berangkat dari permasalahan finansial masyarakat
Sebelumnya, BNC melakukan in-depth interview kepada sejumlah nasabah. Dari situ didapatkanlah kesimpulan bahwa masyarakat Indonesia di tiap daerah memiliki masalah finansial dan tingkat literasi keuangan yang berbeda.
“Kampanye ini lahir dari besarnya gap antara antara kebutuhan finansial dan literasi keuangan di masyarakat. Saat in-depth interview dengan masyarakat Papua, kami menemukan fakta rendahnya angka kepemilikan rekening di Papua salah satunya disebabkan oleh rasa segan masyarakat pada saat mengunjungi kantor cabang bank. Selain itu, tingkat kepemilikan kartu identitas sebagai syarat pelayanan dan keterbatasan mesin ATM juga menjadi faktor lainnya,” ungkap Vice President & Head of Marketing BNC Maritsen Darvita.
Kampanye #BuatSemua hadir untuk mempersempit kesenjangan literasi finansial yang dimaksud Maritsen. Sebab, data menunjukkan bahwa di Indonesia masih ada sekitar 47 juta orang memiliki rekening bank tetapi tidak bisa mengakses layanan keuangan selain tabungan. Sementara itu, 92 juta orang lainnya tidak memiliki rekening bank meski sudah cukup umur.
Layanan perbankan yang praktis
Sebagai bank konvensional yang bertransformasi menjadi bank digital, BNC memahami masyarakat membutuhkan layanan perbankan yang praktis dan fleksibel. Melalui aplikasi neobank, BNC menawarkan sejumlah fitur yang memudahkan semua kebutuhan.
“BNC melayani, memberikan jawaban, keleluasaan dan kenyamanan atas semua kebutuhan masyarakat. Sebagai bank digital yang inovatif, kami sadar untuk mencapai pelayanan yang prima di era modern ini diperlukan banyaknya terobosan dan keberanian. Harapan kami, produk dan layanan BNC akan menjadi yang paling inovatif dan terbaik di kelasnya. Sehingga mampu menawarkan banyak pilihan yang luas dan fleksibel bagi nasabah,” sambung Maritsen.
Adapun fitur tersebut antara lain Free transfer, PPOB, Neo NOW, Neo WOW. Mendukung tema kampanye “Business dan Fun”, BNC juga menawarkan fitur gamification seperti Neo Fortune, Neo World, Neo Chat.
Sementara itu, fitur yang menjadi unggulan di kampanye kali ini adalah Neo Angpao atau THR Neo. Dengan membuat grup di Neo Chat lalu mengundang keluarga atau teman, Neotizen, sapaan akrab untuk nasabah BNC, bisa berbagi kebahagiaan hanya dengan sentuhan jari. Tak perlu khawatir, fitur berkirim angpao ini juga bisa untuk chat pribadi, lho!
Dengan berbagai keunggulan di atas, BNC bisa membuat semua bisnis lebih cuan. Baik offline maupun online, fitur gratis biaya antarbank mempermudah transaksi jual-beli. Neotizen pun berkesempatan lebih besar menjadi “neoliuner”.