Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Samakan Diri dengan Allah dalam Lirik Lagu, Jay Park Minta Maaf

Warganet menganggap liriknya melecehkan Islam dan Kristen

Niken Ari Prayitno

Jay Park belakangan menjadi bulan-bulanan warganet karena lirik lagu terbarunya yang berjudul "Mukkbang". Lagu yang diciptakan oleh Lil Cherry & GOLDBUUDA, serta syair yang ditulis oleh Jay Park, Dumbfoundead dan BIBI ini, dinilai tidak menghormati Kristen dan Islam. Sebab, Jay Park membandingkan dirinya dengan Tuhan, Roh Kudus dan Allah dalam lirik lagu tersebut.

Mendapat hujatan dari warganet Jay Park akhirnya meminta maaf atas lirik lagunya tersebut. Bagaimana lirik lagu "Mukkbang" dan permintaan maaf Jay Park yang ia tulis di Twitter? 

Bagian lirik yang kontroversial

qoala.app

Bukan hanya melecehkan Islam, Jay Park juga dinilai tidak menghargai agama Kristen karena menyamakan dirinya dengan Tuhan mereka. Bagian lirik yang kontroversial dapat kamu lihat berikut ini.

Jay Park a young God (Jay Park seorang Tuhan Muda)
Makin’ calls like umpire (Buat panggilan seperti wasit)
I’m bout to eat feast smorgasbord (Aku akan makan di hamparan makan besar)
Runnin’ this shit from floor to floor (Jalankan omong kosong ini dari lantai ke lantai)
Grabbin’ a fork likе oh my God (Memegang garpu seperti, ya Tuhanku)
Look like you seen a Holy Ghost (Seperti kamu melihat Roh Kudus)
Jaw drop, I can never fall off (Mengagumkan, aku tidak pernah bisa jatuh)
Worship mе like Allah (Sembahlah aku seperti Allah)
Get it done like wallah (Selesaikan seperti wallah)

Warganet berang dengan bagian lirik tersebut

Dok. Internet

Mendengar dan membaca lirik tersebut, warganet berang. Beberapa warganet mengatakan bahwa Jay Park sama sekali nggak menghargai perbedaan dan tidak sopan karena menggunakan istilah-istilah agama tanpa mencari tahu makna atau arti sebenarnya dari yang ia gunakan itu.

Sempat mengelak dan mengatakan itu hanya lirik belaka

koreaboo.com

Ramai dibicarakan oleh warganet di media sosial Twitter, Jay Park sempat menuliskan pernyataan bahwa itu hanyalah lirik belaka yang tidak perlu dipermasalahkan secara serius. Ia bahkan sempat menuliskan cuitan berikut ini:

"Lyrics were never meant to be offensive or disresepctful. For anyone who took it that way I apologize. Yall outta pocket for 'he draggin a religion' or 'racist' comments stop with that bull shit false narrative. To me its just lyrics to some its more serious. Simple as that," tulis Jay Park.

Unggahan tersebut kini sudah dihapus dan Jay Park menggantinya dengan unggahan permohonan maaf yang lebih tulus.

Menyadari kesalahannya dan meminta maaf

Menyadari bahwa penjelasannya malah menambah rumit masalah yang sedang dihadapinya, Jay Park memutuskan untuk menghapus cuitan tersebut dan menggantinya dengan unggahan permintaan maaf yang tulus. Dalam cuitannya, Jay Park mengakui bahwa ia tidak tahu letak kesalahannya. 

Jay Park mengatakan bahwa dia sama sekali tidak bermaksud menyinggung agama apa pun. Menurutnya, sudah seharusnya ia tidak menggunakan istilah yang bisa menyinggung agama lain, terutama menyinggung umat Islam.

Ia juga berterima kasih kepada warganet yang mau menjelaskan dengan baik (bukan menghujatnya), kesalahan yang ia perbuat.

Semoga saja hal ini menjadi pelajaran untuk para pencipta lagu untuk bisa memilah istilah yang ingin dimasukan ke dalam lirik agar tidak terjadi masalah serupa di kemudian hari.

IDN Media Channels

Latest from Working Life