Kenalan, yuk, dengan 5 kampus terbaik di Korea Selatan berdasarkan QS World University 2021. Tentu saja ada SKY Universities di antaranya (SNU, Korea University, dan Yonsei University).
SKY Universities ini memang menjadi pujaan dan incaran banyak orang di Korea. Kalau kamu sudah menonton drama korea yang berjudul Sky Castle pasti udah paham, deh, soal kampus ini.
Nah, bagi kamu yang tertarik ingin melanjutkan studi di Korea Selatan, ini dia lima kampus terbaik berdasarkan QS World University di tahun 2021.
Kalau kamu pernah menonton drama Korea Sky Castle, kamu pasti tahu mengapa SNU begitu didambakan oleh masyarakat Korea Selatan. Universitas satu ini memang yang tersohor di Korea dengan tingkat persaingan yang sangat ketat. Setidaknya, hanya 2,5 persen mahasiswa yang dapat lolos ke SNU.
Nah, sangat jelas bukan? Bagi kamu yang ingin melanjutkan studi di Seoul National University, kamu harus benar-benar menyiapkan diri sebaik mungkin. Inti utamanya adalah kamu harus membekali diri kamu dengan ilmu yang cukup, agar bisa lolos di universitas tersohor yang satu ini.
Universitas yang ada di Daejeon ini telah berdiri sejak tahun 1971 dan merupakan universitas pertama yang berfokus pada sains dan teknologi. Kampus ini dianggap kampus yang paling inovatif di Asia-Pasifik. Salah satu proyek penelitiannya yang paling banyak menarik perhatian adalah upaya pengembangan sistem transportasi listrik.
Tidak heran, jika universitas yang satu ini menjadi target utama bagi para pecinta sains dan teknologi. Nah, bagi kamu yang passion-nya di bidang sains dan teknologi tidak perlu pusing untuk mencari universitas terbaik. Kamu dapat menjatuhkan pilihanmu pada KAIST University (Korea Advanced Institute of Science and Technology).
Sebagai bagian dari SKY University, Korea University sangat diminati oleh para pelajar. Universitas ini sudah berdiri sejak tahun 1905 dan merupakan salah satu institusi tertua di Korea Selatan. Salah satu yang paling menonjol dari Korea University adalah jurusan bisnisnya, program MBA di Korea Selatan mendapatkan predikat terbaik seantero negeri di tahun 2007.
Jika kamu adalah seorang peminat dunia bisnis, tentunya Korea University adalah pilihan yang sangat tepat bagi anda untuk melanjutkan studi.
POSTECH merupakan institusi pendidikan tinggi yang terletak di Pohang, Korea Selatan. Universitas ini merupakan lembaga pendidikan yang hampir sama dengan KAIST. POSTECH sendiri berfokus pada bidang sains dan teknologi, sesuai dengan namanya. Untuk program-program yang ada di POSTECH kebanyakan mengenai program-program sains dan teknologi.
Tidak berbeda jauh dengan KAIST University (Korea Advanced Institute of Science and Technology), POSTECH juga salah satu universitas yang berfokus di bidang sains dan teknologi. Bagi kamu yang merasa kemampuanmu di bidang sains dan teknologi, kamu dapat bergabung dengan POSTECH University.
Didirikan tahun 1885, Yonsei University menjadi salah satu pusat pendidikan dan pertukaran mahasiswa internasional di Asia. Sebagai bagian dari SKY University, Yonsei dikenal memiliki jaringan paling luas di Korea dengan lebih dari 650 institusi mitra di 70 negara. Pada tahun 2015, jumlah pelajar internasional di Yonsei mencapai lebih dari 4.500 dan membuat Yonsei memiliki jumlah pelajar internasional terbesar di Korea.
Yonsei University merupakan pilihan kampus yang sangat tepat, bagi kamu yang senang bertemu dengan orang asing. Kuliah sambil menjalin hubungan sosialisasi dengan teman-teman dari berbagai negara merupakan daya tarik tersendiri bagi setiap mahasiswa. Tidak terkecuali dengan mahasiswa asal Indonesia. Banyak juga mahasiswa asal Indonesia lebih memilih Yonsei University sebagai kampus untuk pertukaran pelajar.
Nah, itulah lima kampus terbaik di Korea Selatan yang direkomendasikan dan wajib untuk kamu ketahui. Penasaran dengan kelima kampus di atas, maka persiapkan dirimu untuk dapat bersaing dengan pesaing-pesaing terbaik dari seluruh dunia.
Disclaimer: artikel ini sudah pernah tayang di laman IDNTimes.com dengan judul "5 Kampus Terbaik di Korea Selatan Berdasarkan QS World University 2021" ditulis oleh Irma Nurliza Lumbantoruan
