Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Catat Tanggalnya! Ini 4 Fenomena Astronomi yang Terjadi di Tahun 2023

Tiga fenomena bisa dilihat di Indonesia

Nabila Damaan

Fenomena alam akan terjadi di sepanjang tahun. Spesial di tahun 2023 terdapat banyak fenomena astronomi yang tentunya bisa kita saksinya bersama. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) telah merilis daftar fenomena astronomi gerhana bulan tahun 2023. Ada beberapa fenomena gerhana bulan yang bisa disaksikan di Indonesia, lho.

Supaya nggak ketinggalan momen langka, yuk simak deretan fenomena astronomis sepanjang tahun 2023, Bela. 

1. Gerhana Matahari Hibrida – 20 April 2023

unsplash.com/@mr_williams_photography

Melansir laman resmi BRIN, sepanjang tahun 2023, terdapat 12 kali fase bulan baru dan 2 fase bulan baru bertepatan dengan Gerhana Matahari Hibrida. Gerhana Matahari Hibrida adalah Gerhana Matahari yang memiliki 2 macam Gerhana berbeda yang terjadi secara berurutan dalam satu fenomena.

Fase Gerhana Matahari Hibrida yakni dimulai dengan Gerhana Matahari Cincin yang berubah menjadi Gerhana Matahari Total, dan kemudian kembali berubah menjadi Gerhana Matahari Cincin hanya dalam waktu yang singkat.

Beruntungnya, Gerhana Matahari Hibrida dapat disaksikan di Indonesia pada tanggal 20 April 2023, lho

Tidak semua wilayah di Indonesia dapat menyaksikan fenomena ini. Lima kabupaten/Kota di Aceh, seperti Kota Sabang, Banda Aceh, Kab. Aceh Jaya, Kab. Aceh Besar, dan Kab. Pidie tidak akan mengalami peristiwa tersebut.

2. Gerhana Bulan Penumbra - 5–6 Mei 2023

unsplash.com/@bryangoffphoto

Gerhana Bulan adalah fenomena langit ketika sebagian atau seluruh permukaan bulan tertutup oleh bayangan Bumi. Sepanjang tahun 2023 ini, terdapat 13 kali fase purnama dengan 2 fase purnama bertepatan dengan Gerhana Bulan Penumbra dan dan Gerhana Bulan Sebagian yang kedua bisa disaksikan di Indonesia.

Gerhana Bulan Penumbra sendiri adalah  fase di saat bulan memasuki sebagian atau seluruh bayangan Penumbra (semu) Bumi. Tidak seperti saat gerhana Bulan total, Gerhana Bulan Penumbra masih menampakkan Bulan meski dengan warna yang suram.

Melansir Sumber Belajar Kemendikbud, Gerhana Bulan bisa disaksikan secara langsung dengan mata telanjang karena fenomena ini tidak membahayakan kesehatan mata. Gerhana Bulan Penumbra bisa disaksikan di Indonesia pada tanggal 5–6 Mei 2023.

Berikut ini adalah jadwal Gerhana Bulan Penumbra yang dirilis oleh BRIN.

  • Kontak awal: 5 Mei pukul 22.14 WIB / 23.14 WITA / 01.14 WIT
  • Puncak: 6 Mei pukul 00.22 WIB / 01.22 WITA / 02.22 WIT
  • Kontak akhir: 6 Mei pukul 02.31 WIB / 03.31 WITA / 04.31 WIT

Gerhana Bulan Penumbra dapat diamati dari arah tenggara ke barat daya untuk zona Indonesia bagian barat, sedangkan Indonesia tengah bisa diamati dari arah selatan ke barat daya, dan untuk Indonesia Timur gerhana dapat diamati dari arah barat daya ke barat.

3. Gerhana Bulan Sebagian/Parsial 29 Oktober 2023

unsplash.com/@nimbus_vulpis

Selain Gerhana Bulan Penumbra, Indonesia juga akan dilewati dengan fenomena Gerhana Bulan Sebagian, nih Bela. Tepatnya pada tanggal 29 Oktober 2023. Gerhana Bulan sebagian atau dikenal juga sebagai gerhana Bulan parsial terjadi ketika Bumi tidak sepenuhnya menghalangi sinar Matahari ke Bulan, sehingga ketika gerhana Bulan sebagian terjadi, sebagian permukaan Bulan berada di daerah penumbra dan sebagian lainnya mendapatkan sinar Matahari.

Berikut ini adalah jadwal Gerhana Bulan Sebagian pada 29 Oktober 2023 yang dirilis oleh BRIN.

  • Awal Penumbra: pukul 01.01 WIB / 02.01 WITA / 03.01 WIT
  • Awal Sebagian: pukul 02.35 WIB / 03.35 WITA / 04.35 WIT
  • Puncak gerhana: pukul 03.14 WIB / 04.14 WITA / 05.14 WIT
  • Akhir Sebagian: pukul 03.52 WIB / 04.52 WITA / 05.52 WIT
  • Akhir Penumbra: pukul 05.26 WIB / 05.26 WITA / 05.26 WIT

Fenomena gerhana Bulan sebagian 29 Oktober 2023 bisa disaksikan di seluruh wilayah Indonesia. Terutama ketika fase awal penumbra, awal sebagian dan puncak gerhana, kecuali lima provinsi di Pulau Papua yang tidak mengalami kontak akhir sebagian. 

4. Gerhana Matahari Cincin - 15 Oktober 2023

unsplash.com/@yongchuan

Di tahun 2023 ini juga akan terjadi Gerhana Matahari Cincin, Bela. Gerhana Matahari sendiri dapat terjadi antara 1-5 kali dalam setahun untuk seluruh permukaan Bumi. Dari empat gerhana (2 gerhana matahari dan 2 gerhana bulan) yang terjadi di tahun 2023, 3 di antaranya bisa disaksikan di Indonesia.

Namun, sayangnya ketika Gerhana Matahari Cincin pada tanggal 15 Oktober 2023 tidak dapat disaksikan di Indonesia. Hal tersebut dikarenakan Indonesia tidak terkena bayangan antumbra maupun penumbra bulan.

Gerhana Matahari Cincin hanya dapat dilihat di Amerika Serikat, sebagian Amerika Tengah, Kolombia, dan Brazil pada 14 Oktober 2023 waktu setempat.

Demikianlah ke-4 fenomena astronomis yang akan terjadi di tahun 2023. Jangan sampai ketinggalan, ya Bela!

IDN Media Channels

Latest from Working Life