Kabar sedih datang Animator Wahyu Ichwandardi atau dikenal Pinot. Animator Indonesia yang tinggal di New York ini mengalami stroke.
Berita itu disampaikan Dita Ichwandardi melalui akun twitter resminya ditut membagikan kabar suaminya itu terserang stroke.
“Malam itu (Kamis), @pinot minta difotoin baca Tintin.Katanya wis tuwek jg masih baca.Trs ambil yg versi Indo ngakak2 baca umpatan2 di dalamnya,” tulis Dita melalui Twitter, Minggu (26/6/2022).
Pinot terserang stroke sejak Jumat dan kondisinya sangat buruk.
“Siapa sangka Jumat dini hari Papin kena stroke.Dan kondisinya very poor. He’s in life support right now,” tulis Dita lagi.
Dengan keluarnya berita tersebut, banyak warganet memberikan dukungan dan semangat untuk Pinot. Dukungan ini tentunya membuat istrinya, Dita Ichwandardi terenyuh dan menyemangati suaminya agar bisa lekas pulih.
Siapakah Pinot?
Lahir di Surabaya, Jawa Timur, 29 Oktober 1969, Pinot merupakan lulusan Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Teknologi Bandung (ITB) tahun 1994.
Kariernya bermula sebagai news graphic designer di RCTI pada tahun 1994. Ketika di RCTI, jenjang kariernya terus meningkat.
Pada 2001, Pinot menjabat sebagai Head of Promotion creative service. Kemudian di tahun 2004, tanggung jawabnya semakin luas sebagai seorang Art Director.
Tahun 2007, Pinot bekerja di sebuah stasiun televisi Kuwait, Al Watan sebagai motion graphic designer.
Dengan beberapa pengalaman di atas, pada 2014 Pinot digaet agensi digital, Grape Story di New York, Amerika Serikat.
Ketika bekerja di Grape Story, Nama Pinot semakin bersinar lagi setelah ia dipercaya Walt Disney Pictures untuk menggarap artwork salah satu intellectual property Disney, Cars.
Bersama istri dan anaknya, Pinot mendesain artwork untuk eksterior Cars terbaru itu bersama istri dan anaknya.
Untuk mengembangkan karirnya, Pinot bersama istrinya, Dita Ichwandardi dan ketiga anaknya, Leia, Neo, dan Arwen menetap di Amerika Serikat.
7 Karya Pinot dalam skala International
Beberapa penghargaan sudah diraih Pinot dalam mengharumkan Indonesia dalam industri kreatif di kancah internasional. Di antaranya adalah juara kategori Vineography untuk Shorty Awards (2014), finalis kategori animasi Tribeca Film Festival (2014), Audience Award Fast Film Fest (2013), peraih kategori animasi di Fast Film Fest (2013).
Pinot memiliki ciri khas animasi yang mampu menggabungkan medium kertas dengan lingkungan sekitar. Hal tersebut ia buat dengan teknik animasi tradisional, di mana animasi tersebut digabung dengan teknik stop-motion, yang membuatnya seolah-olah nyata.
Yuk, simak rentetan karya Pinot yang memukau!