Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

7 Cara Membasmi Belatung di Rumah, Dijamin Ampuh!

Atasi belatung terutama di musim hujan

Audia Natasha Putri

Belatung, hama kecil berwarna putih kerap menggeliat di dekat bangkai hewan dan makanan basi. Meskipun ukurannya tak sebesar hama lainnya, kehadirannya memicu rasa jijik dan masalah. Berasal dari larva lalat yang menghinggap, belatung akan membawa bakteri E. Coli yang bisa menyebabkan penyakit pencernaan, muntaber, bahkan tifus.

Hama satu ini harus segera dibasmi dan tak bisa ditoleransi. Merujuk Home Guides SF Gates, lalat seringkali bersinggah di sampah basah, makanan terbuka, dan tempat sampah yang menggunung. Dari situlah, mereka mengeluarkan telur atau larva yang kemudian menetas menjadi belatung.

Kalau kamu menemukan belatung di sekitar rumah, itu menandakan kondisi rumah dalam keadaan sangat jorok dan kotor. Karenanya, kamu perlu membasmi belatung agar tak bersemayam di rumahmu. Ini caranya!

1. Membersihkan tempat sampah secara berkala

Pexels.com

Sampah yang menumpuk dapat memancing banyak hama untuk datang, tak terkecuali belatung. Lalat senang menghinggapi sampah dan menetaskan larva di dalammya untuk menambah populasi mereka. Agar hal ini tak terjadi di rumah kalian, selalu buang sampah sekali sehari, baik pada saat pagi atau sore.

2. Jangan biarkan sampah dan makanan sisa berada di rumah

Clean Lemon

Lalat betina dapat menghasilkan 500-2000 telur sepanjang hidupnya, dan dalam setiap sesi bertelur mereka bisa menghasilkan sekitar 75-150 telur. Bayangkan jika mereka berhinggap di rumah kalian. Tentu menjijikan sekali, bukan?

Nah, jadi jangan biarkan sampah makanan atau tempat makan kotor berserakan di dapur, ruang makan, dan taman. Jika kalian melihat tumpukan sampah, makanan basi, atau sisa pangan busuk, yuk buang segera. Bersihkan pula spot bekas sampah dan makanan basi tersebut dengan cairan antiseptik untuk mematikan kuman yang bersinggah di sana.

3. Tutup rapat tempat sampah

Pexels.com/Matthis Volquardsen

Bau sampah yang menyengat dapat memancing lalat untuk bersarang serta menyebarkan telur di lokasi bau tercium. Karena itu, pastikan tempat sampah yang berisikan ragam jenis sampah tertutup dengan rapat sehingga lalat tak datang.

4. Buang kotoran hewan peliharaan di kloset

Teen Vogue

Memelihara hewan peliharaan bukan perkara mudah, Bela. Kamu harus siap dengan konsenkuensi yang terjadi, termasuk mengurus kotorannya. Membersihkan kotoran hewan pun tidak boleh sembarang dan hanya dimasukkan ke plastik saja, lalu buang di tong sampah.

Pasalnya, kotoran hewan peliharaan juga menjadi sumber favorit lalat untuk bersarang. Cara membersihkan kotoran hewan pun cukup mudah. Kamu hanya perlu membuangnya ke dalam kloset dan flush hingga bersih.

Jangan lupa bersihkan bekas kotoran berasal dengan cairan disinfektan. Misal di lantai, kasur, meja, atau kursi.

5. Bungkus sampah popok

Freepik.com

Selain kotoran hewan peliharaan, sampah popok juga termasuk sumber favorit belatung untuk berhinggap dan bertelur. Karena itu, bungkus dahulu sampah popok dengan plastik sebelum dibuang ke tempat sampah, terlebih jika terdapat kotoran bayi di dalamnya.

6. Bersihkan tempat makan hewan peliharaan secara rutin

Pets Radar

Seringkali pet owners tak memperhatikan sisa makanan yang tertinggal di tempat makan hewan peliharaan. Padahal jika tidak segera dibersihkan, kemungkinan lalat akan hinggap di makanan hewan peliharaan.

Supaya hal itu tak terjadi, pastikan tempat makan anabulmu dicuci bersih secara rutin daripada membiarkannya. Kamu juga perlu menutup rapat tempat makan hewan setelah digunakan untuk menghalangi lalat bersarang di sana.

7. Pastikan penampungan sampah di luar rumah tidak terkena sinar matahari

Freepik.com

Last but not least, lalat sangat menyukai tempat yang hangat, termasuk tong sampah yang terkena sinar matahari langsung. Pastikan sinar matahari tak mengenai penampungan tersebut untuk mengurangi risiko bau yang menarik perhatian lalat. 

Demikian ke-7 cara membasmi belatung agar tak menetap di rumah dan terbebas dari serangan penyakit berbahaya. Yuk, mulai terapkan!

IDN Media Channels

Latest from Working Life