Ekonomi Sulit, Apa yang Bisa Kita Lakukan untuk Membantu UMKM?

- Membeli produk UMKM untuk mendukung perputaran modal dan stok barang.
- Memberikan ulasan positif dan konstruktif di platform belanja online untuk meningkatkan reputasi UMKM.
- Merekomendasikan produk UMKM kepada orang sekitar dan menjadi affiliator di media sosial.
Minimnya lapangan kerja di sektor formal membuat banyak masyarakat Indonesia menggeluti bidang usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Produk yang dijual bisa bermacam-macam, mulai dari makanan, minuman, pakaian, hingga barang-barang rumah tangga.
Sayangnya, keadaan ekonomi yang melesu membuat kesejahteraan pekerja di sektor UMKM turut terancam. Sebagai sesama rakyat, kira-kira hal apa saja yang bisa kita lakukan untuk membantu deretan UMKM tersebut?
1. Membeli walau sedikit

Membeli produk UMKM merupakan langkah termudah yang bisa kita lakukan untuk membantu. Secara langsung kita telah memberikan keuntungan materiil kepada pelaku usahanya. Dengan demikian, perputaran modal dan stok barang pun bisa terus berjalan.
2. Memberikan ulasan di halaman promosi resmi UMKM

Ulasan pelanggan merupakan aspek yang cukup penting bagi sebuah UMKM, terutama jika mereka menggunakan platform belanja online. Setelah menerima paket, alangkah baiknya jika kamu segera meng-klik "pesanan selesai" agar uang tidak tertahan di platform. Kalau bisa, kamu dapat memberikan rating produk segera setelah kamu mencobanya.
Memang baik atau buruknya ulasan tersebut kembali lagi kepada kualitas barangnya. Namun, kita bisa berbuat baik dengan memberikan kritik konstruktif dengan sopan apabila kualitas barang yang kamu beli tak sesuai ekspektasi. Akan tetapi, kalau kualitas barangnya bagus, jangan ragu untuk memberi bintang 5, ya!
3. Merekomendasikan produk UMKM kepada orang sekitar

Secanggih apapun perkembangan zaman, "word of mouth" masih tetap menjadi kekuatan paling ampuh untuk membuat sebuah UMKM berkembang. Jika kamu memang menyukai produknya karena kualitasnya yang baik, rekomendasikanlah kepada orang-orang terdekat.
Supaya kamu bisa kecipratan rezeki, kamu juga bisa merekomendasikan produk sebagai affiliator di media sosial. Caranya mudah banget, kok. Kamu cukup membuat konten foto atau video berupa ulasan mengapa produk UMKM tersebut layak dibeli. Setelahnya, kamu tinggal mengarahkan penonton untuk ikut membeli lewat link affiliate yang kamu sematkan. Win-win solution banget, kan?
4. Tidak minta "harga teman" yang jauh lebih rendah

Tidak usah jauh-jauh, pelaku UMKM bisa jadi merupakan orang terdekat kita, seperti teman atau saudara. Selain melakukan tiga hal di atas, cara kamu untuk menunjukkan dukungan adalah dengan tidak meminta "harga teman" yang lebih rendah, atau lebih parahnya berutang. Hal itu lama-lama bisa membuat mereka mengalami kerugian.
Jika kamu ingin UMKM milik orang terdekatmu terus beroperasi, justru kamu sebaiknya memberi "harga teman" yang lebih tinggi. Karena kamu merupakan salah satu orang yang paling memahami perjuangan mereka mencari nafkah, memberi sedikit bantuan dengan cara seperti ini harusnya dibudayakan, bukan?
5. Memberikan modal usaha

Tak perlu tanggung-tanggung, kamu bisa sekalian memberi modal usaha kepada UMKM jika sedang berada di kondisi ekonomi yang cukup mapan. Apabila memiliki koneksi dengan pemodal, kamu juga bisa merekomendasikan sebuah UMKM agar bisa mendapatkan suntikan dana.
Tentu, kita semua sama-sama berharap agar negara bisa lebih banyak hadir dalam mengatasi tantangan ekonomi dan lapangan kerja yang sedang melanda Indonesia. Untuk sekarang, yuk, kita ulurkan tangan untuk membantu para pelaku UMKM agar bisa bertahan!



















