Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Nggak Sulit Kok, Ini 10 Cara Memelihara Ikan Koi untuk Pemula

Tertarik mencobanya?

Niken Ari Prayitno

Ikan koi menjadi peliharaan yang banyak ditemui di rumah-rumah. Koi berasal dari bahasa Jepang yang berarti ikan karper. Nama koi juga diambil dari kata nishikoi yang artinya ikan karper bersulam emas dan perak. Dinamakan demikian karena ikan koi memiliki corak berwarna cerah, seperti oranye, emas, dan perak pada kulitnya.

Selain indah dan merupakan ikan yang jinak, ikan koi juga dipercaya sebagai pembawa keberuntungan. Maka, tak heran, jika kolam ikan koi tak hanya ditemukan di rumah-rumah. Tetapi, juga dapat kamu jumpai di pertokoan, kantor, atau mall.

Ingin memelihara ikan koi juga, Bela? Caranya mudah, kok. Tidak merepotkan, terlebih bagi pemula seperti kita. Simak sepuluh cara memelihara ikan koi untuk pemula berikut ini.

1. Menyiapkan kolam ikan

Pexels.com/Fox

Hal pertama yang harus kamu siapkan jika ingin memelihara ikan koi adalah menyiapkan media peliharaannya. Dalam hal ini, kolam ikan menjadi aspek penting jika kamu akan memeliharan ikan koi.

Ikan koi dapat tumbuh menjadi sangat besar. Maka dari itu, akuarium tidak cukup digunakan untuk memelihara ikan koi. Kolam menjadi tempat yang tepat untuk memelihara ikan koi agar perkembangannya optimal dan memudahkan sirkulasinya.

2. Siapkan kolam dengan air bersih sebelum mengisinya dengan ikan

Unsplash.com/Maja R

Setelah kolam siap, jangan langsung memasukan ikan koi di dalamnya. Isi kolam dengan air bersih dan diamkan selama dua-tiga hari terlebih dulu untuk menghilangkan bau semen dan cat yang masih tersisa di dalam kolam. Ganti air setelah dua-tiga hari dan isi kembali dengan air bersih.

Pada penggantian air berikutnya, masukan satu-dua ikan koi berukuran kecil untuk melihat keamanan kolam tersebut sebelum dimasukan semua ikan ke dalamnya.

3. Karantina ikan sebelum meletakannya di kolam

Unsplash.com/Quang Nguyen Vinh

Sembari membersihkan kolam dari bau semen dan material bangunan lainnya, kamu juga bisa sambil melakukan karantina ikan sebelum meletakannya di kolam. Caranya, letakan ikan pada ember atau wadah besar. Jika memungkinkan, batasi jumlah ikan di dalam satu wadah agar ikan tidak stres.

4. Pindahkan ikan ke dalam kolam

Unsplash.com/Jaimee Paul

Apabila kolam telah siap diisi dengan ikan, kamu bisa memindahkan ikan dari wadah ke kolam. Namun, jangan lupa untuk menyertakan pula air dari dalam wadah ke dalam kolam agar ikan tidak kaget dan mudah beradaptasi dengan habitat barunya.

5. Rutin membersihkan kolam ikan

Unsplash.com/Hayden Scott

Setelah ikan diletakan ke dalam kolam, pastikan untuk selalu rutin membersihkannya. Dua minggu sekali menjadi waktu yang tepat untuk membersihkan ikan. Jangan lupa untuk memantau kolam agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan, seperti perubahan warna air atau kondisi ikan.

6. Rutin memberi makan ikan dengan jumlah yang tidak terlalu banyak

Unsplash.com/Charles Hsiao

Sama seperti makhluk hidup lainnya, ikan pun butuh diberi makan secara rutin. Beri makan ikan koi dua kali sehari pada pagi dan sore hari dengan jumlah makanan yang tidak terlalu banyak.

Jenis makanan yang bisa kamu berikan kepada ikan adalah pelet atau pakan ikan, cacing rambut, jentik nyamuk, dan kutu air. 

7. Selalu menjaga kesehatan ikan

Meski tidak terlalu tampak secara kasat mata, namun ikan juga bisa mengalami sakit dan akhirnya mati. Biasanya, penyakit pada ikan disebabkan oleh bakteri yang berkembang biak di air. Untuk mencegahnya, kamu harus selalu menjaga kebersihan kolam dan memantau gerak-gerik ikan agar segera dapat dilakukan tindakan jika terjadi hal-hal yang mencurigakan.

8. Selalu pantau temperatur kolam

Unsplash.com/Ricky Davis

Ikan koi biasanya tumbuh secara optimal di air segar dengan temperatur 24-26 derajat celsius. Kurang atau lebih dari suhu tersebut dapat memengaruhi kesehatan ikan. Selalu pantai temperatur suhu air di kolam untuk menghindari ikan dari penyakit.

9. Letakan tanaman air di dalam kolam

Unsplash.com/Bady Abbas

Tanaman air, seperti algae atau teratai, tak hanya mempercantik kolam. Algae berfungsi pula sebagai penyuplai oksigen tambahan di dalam air, sehingga kolam selalu dalam keadaan prima. Supaya kolam kamu semakin cantik, letakan beberapa tanaman air di dalamnya.

10. Bersihkan filter air secara berkala

Unsplash.com/Luis Cortes

Terakhir dan yang tak kalah penting adalah bersihkan filter air secara berkala. Kamu bisa membersihkan filter air bersamaan dengan saat kamu membersihkan kolam. Filter air yang bersih juga akan membuat kondisi kolam menjadi selalu bersih.

Bagaimana Bela, ternyata tidak sulit bukan memelihara ikan koi untuk pemula. Yuk, mulai memelihara ikan karena secara tidak langsung bisa mengurangi stres. Selamat mencoba!

IDN Media Channels

Latest from Inspiration