Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Ini 12 Kumpulan Peribahasa Populer Dengan Maknanya

Menasihati secara estetik

Natasha Cecilia Anandita

Ayo diingat-ingat, apa peribahasa yang kamu tahu? Nah, salah duanya yang populer dan sering diucapkan adalah ‘bak pinang dibelah dua’ serta ‘ada udang di balik batu’. Bagi kamu yang mulai lupa dengan peribahasa, ulasan berikut ini cocok untuk kamu.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, peribahasa diartikan sebagai kelompok kata atau kalimat yang memiliki makna tertentu. Peribahasa adalah kumpulan kata yang memiliki sebuah susunan tetap dan mengandung aturan berperilaku, nasihat, prinsip hidup, perbandingan, atau sebuah perumpamaan.

Peribahasa memiliki beberapa jenis, baik digunakan sebagai nasihat, sindiran, perbandingan, hingga semboyan. Berikut ini Popbela telah merangkum kumpulan peribahasa Indonesia yang populer beserta dengan maknanya!

Jenis-jenis peribahasa

pexels.com/thoughtcatalog

1.      Bidal atau pameo

Bidal adalah jenis peribahasa yang memiliki kandungan berupa sindiran, ejekan, atau peringatan. Contohnya adalah ‘hidup segan mati tak mau’.

2.      Pepatah

Pepatah adalah jenis kumpulan kata yang memiliki makna sebagai nasihat dari orang tua. Bisa dijadikan untuk mematahkan lawan bicara, misalnya ‘Bagai bumi dan langit’.

3.      Perumpamaan

Perumpamaan merupakan kumpulan kata yang mengungkapkan kondisi atau kelakukan seseorang dengan mengambil perbandingan dari benda-benda di alam. Biasanya terselip kata ‘bagai’, ‘bak’, ‘seperti’, salah satunya adalah ‘Bagai pungguk merindukan bulan’.

4.      Ungkapan

Ungkapan adalah jenis peribahasa yang mengandung kondisi atau kelakukan seseorang yang dinyatakan melalui pepatah. Contohnya ‘Kabar angin’ atau ‘Besar kepala’.

5.      Tamsil atau Ibarat

Tamsil adalah kalimat kiasan yang bertujuan untuk membandingkan suatu hal atau perkara, seperti ‘Tua-tua keladi, semakin tua semakin menjadi’.

6.      Semboyan

Semboyan adalah jenis peribahasa yang digunakan sebagai prinsip atau pedoman seseorang. Contohnya adalah ‘Hemat pangkal kaya’.

Kumpulan peribahasa

1. Air beriak tanda tak dalam: Orang yang banyak berbicara atau sombong biasanya tidak memiliki ilmu.

shotprime

2. Air susu dibalas air tuba: Kebaikan yang dibalas dengan kejahatan.

pexels.com/TessEmilySeymour

3. Anjing menggonggong, kafilah berlalu: Tidak peduli pada omongan dan cibiran orang lain.

pexels.com/oleg-magni

4. Bagai musuh dalam selimut: Teman dekat yang berkhianat.

pexels.com/anna-shvets

5. Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ketepian, bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian: Diperlukan susah payah dan pantang menyerah untuk mencapai keberhasilan.

pexels.com/nature stock

6. Cepat kaki, ringan tangan: Orang yang senang menolong.

pexels.com/ketutsubiyanto

7. Di atas langit masih ada langit: Di atas orang pintar masih ada orang pintar lainnya.

pexels.com/lukas

8. Gajah di pelupuk mata tak tampak, semut disebrang lautan tampak: Kesalahan sendiri tak terlihat tapi kesalahan orang lain yang kecil terlihat jelas.

pixabay.com/stocksnap

9. Kecil-kecil cabai rawit: Tampak kecil tapi cerdik.

pexels.com/ andrea piacquadio

10. Karena nila setitik, rusak susu sebelangga: Karena persoalan kecil, semua hal jadi berantakan.

pexels.com/energepiccom

11. Hancur badan dikandung tanah, budi baik terkenang jua: Meskipun seseorang sudah meninggal, jika melakukan kebaikan maka banyak orang mengingatnya.

pexels.com/cottonbro

12. Sambil menyelam, minum air: Mengerjakan satu pekerjaan sambil mengerjakan pekerjaan lain.

pexels.com/luna-lovegood

Itu dia 12 kumpulan peribahasa Indonesia populer yang bisa kamu gunakan dalam percakapanmu.

IDN Media Channels

Latest from Inspiration