Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Amanda Citra Bocorkan Tips Berkiprah di Bisnis Kecantikan

Perlu skill apa saja untuk terjun ke industri kecantikan?

Zikra Mulia Irawati

Bicara dunia beauty, salah satu pemeran yang paling penting adalah industri produk kecantikan. Selain kian menjamur, berbagai merek makeup dan skincare berlomba-lomba jadi yang paling bersinar dan memenangkan hati konsumen. Platform yang kini jadi andalan beauty enthusiast Indonesia di antaranya adalah iStyle.id.

"iStyle.id adalah salah satu platform atau retailer yang bergerak di bidang fashion, beauty, dan lifestyle khususnya produk-produk Korea. Saat ini kami sudah bekerja sama dengan dengan lebih dari 500 brand official yang pasti terjamin keasliannya," ujar Head of Category Beauty & Health iStyle.id Amanda Citra dalam pembukaan acara Judges Gathering Beautyfest Asia 2023.

Selain itu, Popbela juga berkesempatan untuk berbincang-bincang dengan sosok yang telah menggeluti bisnis kecantikan selama lebih dari satu dekade ini. Khusus untuk Bela yang ingin terjun ke industri ini, Amanda membagikan sekilas perjalanan kariernya hingga sejumlah tips untuk mulai berkecimpung di sana.

1. Sudah berapa lama menggeluti dunia bisnis kecantikan sampai akhirnya ada di posisi Head of Category Beauty & Health seperti sekarang?

Aku sudah lebih dari 10 tahun di beauty industry. Aku dari sisi retailer. Jadi aku kerja pertama kali masuk ke dunia beauty di Trans Retail, aku pegang produk-produk kecantikan–beauty–dan private brand yang di-handle perusahaan ini.

2. Skill apa saja yang diperlukan untuk terjun ke industri ini?

Di posisi aku kita butuh networking yang cukup luas dengan brand-brand kecantikan seperti suplemen, vitamin, beauty tools, dan parfum. Yang kedua juga bisa menggunakan skill bisnis kayak menghitung P&L (profit and loss), bisa juga forecasting tren apa yang akan booming di tahun depan dan tahun kni. Kira-kira apa yang fit in dengan target market kita. Kira-kira kosmetik yang seperti apa. Kita juga harus bisa menganalisa target market kita di iStyle.id bagaimana segmentasinya remaja, rumah tangga, atau middle age. Produk apa yang akan fit in dengan wants and need mereka. Apakah perlu dari international brand atau produk-produk luxury brand

3. Bagaimana pendapat tentang industri beauty saat ini, terutama setelah Korean wave memasuki pasar Indonesia?

Jadi itu sebenarnya sepaham dengan visi misi iStyle.id didirikan di Indonesia. Kami sebagai e-commerce visi misinya membawa produk-produk korea yang belum ada di Indonesia. Retailnya di sini. Tapi kita juga fokusnya korean e-commerce platform. Kondisi penjualan di iStyle.id hampir 7% datangnya dari Korean product, utamanya skincare. Kalau aku lihat sekarang local brand dan internasional brand dari taste-nya Korea. 

Dok. Popbela

4. Apa tantangan di profesi ini dan bagaimana cara mengatasinya?

Kita harus bisa berkompetisi juga dengan retailer beauty lainnya. Strategi apa yang harus kita pikirkan intuk bisa bertahan di dunia ini. Misal ke depannya kita bikin produk sendiri atau impor sendiri, seperti itu yang harus dikembangkan. Kalau kita mau bertahan dengan kosmetik milik A,B,C,D,E otomatis kita bisnis nggak akan serve the margin juga. Jadi apakah kita mau fokus ke online, offline, O2O, itu harus difokuskan. Apa unique selling point kita sehingga customer harus belanja di sini.

5. Apakah iStyle.id hanya berjalan di lini daring aja untuk saat ini?

Saat ini kita terkenal sebagai e-commerce platform, tapi kita sekarang punya lini bisnis baru Marhen.J. Kita nggak hanya online, tapi juga akan merambah kategori-kategori lain secara offline special store. Artinya ke depannya akan membuat store sendiri, khusus beauty atau fashion misalnya, tapi di bawah manajemen iStyle.id. Soalnya sekarang belum ada Korean platform yang fokusnya ke official aja. Kalau di platform belanja lain, ada toko official tetapi ada juga toko lain yang menjualnya. Kalau di sini kita khusus official partner saja. Jadi nggak ada barang fake.

6. Lalu apa momen paling seru selama menjalani profesi ini?

Di beauty industry ini semuanya serba roro jonggrang, mendadak, instan. Kita bakal feel happy kalau apa yang diminta bisa kita lakukan, result-nya pun beyond our expectations. Kita kan juga maintain network dengan brand lain juga, misal skincare dan makeup. Kita happy mereka belanja dan berjualan di kita karena penjualannya cukup besar. Semenjak di iStyle.id brand-nya jadi terkenal. Kita juga happy dengarnya. Ketemu banyak brand dan artis juga.

Dok. Popbela

7. Bagaimana pendapat tentang beauty standard di Indonesia?

Menurut aku di Indonesia tidak ada beauty standards karena dari skintone dan bentuk wajah itu diverse, banyak jenisnya. Beda kalau kita ke China, warnanya sama. Tapi kalau di Indonesia ada yang kulitnya sawo matang, putih banget, kuning. Jadi menurut aku nggak ada standar yang bisa kita pakai di Indonesia. Bahkan sekarang trennya orang sekarang memilih shade kosmetik nggak sesuai dengan warna tone-nya. Karakter orang Indonesia terlihat mau putih satu warna. Misal kulit sawo matang tapi ingin terlihat putih. Dulu orang nggak pede kulit gelap pakai eyeshadow-nya warna-warni. Tapi sekarang even orang kulitnya putih pakai warna stabilo pun pede. Bahkan yang kulitnya sawo matang pun pede. Jadi nggak ada standar yang sekarang bisa dipakai.

8. Apa pesan untuk Gen Z yang tertarik untuk terjun ke dunia industry beauty?

Buat Gen Z yang mau terjun ke beauty industry, perbanyak teman dan networking yang sesuai dengan ruang lingkup yang dituju. Misal aku mau ke dunia skincare, perbanyak teman yang bergerak di bidang skincare. Perluas wawasan. Sekarang sudah banyak training/workshop yang bida didapat gratis di media sosial. Dari situ bisa dapat pengetahuan beauty trend seperti apa, kalau mau bikin produk sendiri itu saya hubungi ke mana, berapa kira-kira modalnya. Atau start-nya join ke perusahaan yang bergerak di bidang beauty. Kita bisa serap ilmunya dulu jadi kalau mau bikin bisnis sendiri atau mau jadi content creator, itu bisa dari situ.

9. Apa harapan untuk Beautyfest Asia 2023?

Karena iStyle.id sebagai main sponsor di BFA, kita ingin ini sukses, lancar, semua partner yang gabung happy dengan hasil penjualannya, crowd-nya. Semoga tahun-tahun berikutnya kita bisa kerja sama lagi.

Popbela akan kembali menggelar Beautyfest Asia 2023 pada 2–4 Juni nanti di The Grand Ballroom, Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta. Dapatkan tiketnya sekarang di situs iStyle.id dan bersiaplah memburu diskon menarik dari berbagai brand makeup, skincare, dan bodycare. Jangan sampai ketinggalan, ya, Bela!

IDN Media Channels

Latest from Make Up