Sunda siger hijab untuk akad nikah kini banyak dipilih sebagai pakaian pernikahan. Selain karena ingin tampil menawan di hari pernikahan, siger ini juga merupakan pakaian pernikahan adat Sunda yang punya banyak makna filosofis.
Mulai dari mahkota, kembang, sampai dengan aksesori, semuanya memiliki detail yang indah dan khas. Namun, kini para pengantin muslim banyak yang memodifikasinya dengan hijab agar lebih tertutup.
Kalau kamu berencana untuk memakai Sunda siger hijab untuk akad nikah, simak detail dan maknanya dalam artikel ini.
Makna Sunda siger hijab untuk akad nikah
Pakaian Sunda siger hijab untuk akad nikah tentunya memiliki makna filosofis tersendiri. Hal itu digambarkan dalam setiap kelengkapan pakaian yang dikenakannya. Mulai dari mahkota, aksesori ini melambangkan keanggunan, kebijaksanaan, kehormatan, dan kesempurnaan perempuan.
Kemudian, kembang goyang yang dipakai di belakang mahkota biasanya berjumlah 7 yang melambangkan kecantikan fisik maupun spiritual. Begitu juga dengan untaian bunga yang melambangkan keharmonisan dalam rumah tangga.
Tak sampai di situ saja, biasanya riasan Sunda siger juga dilengkapi dengan daun sirih hijau kecil di kening sebagai simbol perlindungan atau tolak bala. Itulah mengapa komponen pakaian adat pernikahan ini sangat filosofis.
Kelengkapan Sunda siger hijab untuk akad nikah
Kalau kamu berencana untuk memakai Sunda siger dengan hijab, maka jangan lewatkan untuk memakai kelengkapannya berikut ini.