Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

5 Lokasi Wisata Alam di Asahan, Benar-Benar Menyegarkan Mata

Beragam wisata alam memukau ada di Asahan

Alvin Surya Pratama

Provinsi Sumatera Utara dikenal punya banyak tempat wisata alam yang begitu eksotis dan menyejukkan mata. Meskipun kebanyakan orang lebih mengenal kota Medan ataupun Danau Toba, tapi salah satu kabupaten di Sumatera Utara juga punya banyak destinasi wisata yang begitu indah dan patut kamu kunjungi.

Kabupaten tersebut adalah Asahan. Kabupaten yang memiliki luas wilayah sekitar 3.733 kilometer persegi dengan populasi sekitar 730 ribu penduduk ini memang masih terdengar awam bagi sebagian masyarakat Indonesia. Tapi kabupaten yang berjarak sekitar 150 km atau dapat ditempuh sekitar 4 jam dari kota Medan ini punya banyak tempat wisata alam indah yang sayang untuk dilewatkan.

Berikut ada lima tempat wisata alam eksotis di kabupaten Asahan. Mau tahu apa saja? Yuk, simak di bawah ini!

1. Air Terjun Ponot

instagram.com/suryadi_tjia

Dilansir dari laman asahankab.go.id, air terjun Ponot berlokasi di Desa Tangga, Kecamatan Aek Songsongan. Air terjun Ponot memiliki ketinggian sekitar 250 meter dengan 2 tingkatan yang menjadikannya sebagai air terjun tertinggi di Indonesia.

Air terjun ini dikelola dan dioperasikan secara swadaya oleh masyarakat setempat dan para wisatawan yang ingin masuk ke sini harus mengeluarkan uang biaya masuk yang cukup ramah di kantong, yaitu Rp10.000.

Air terjun Ponot bisa diakses dari kota Kisaran dengan waktu tempuh 2-3 jam. Selain dari kota Kisaran, air terjun Ponot juga bisa diakses dari tiga jalan lainnya.

Sesampainya di sini, wisatawan akan disuguhkan hamparan air terjun yang begitu deras, dan bebatuan di sekitarnya serta banyaknya pepohonan hijau. Panorama di air terjun Ponot ini cocok menjadi spot foto yang instagramable.

2. Pansur Napitu

instagram.com/wennisafitri_

Pansur Napitu atau juga disebut Paccur Napitu terletak di Desa Gunung Berkat, Kecamatan Bandar Pulau. Pansur Napitu merupakan sebuah kolam pemandian alami dengan airnya yang begitu jernih.

Untuk berlibur ke sini, wisatawan tak perlu membayar biaya masuk karena Pansur Napitu belum dikelola oleh siapapun.

Akses menuju Pansur Napitu bisa dilakukan dari Kota Kisaran dan tak membutuhkan waktu yang lama. Sesampainya di sana, wisatawan akan disuguhkan kolam pemandian alami yang begitu jernih dan membuat dasar kolam bisa terlihat dengan jelas.

Selain berenang, wisatawan juga bisa berfoto di Pansur Napitu dengan latar belakang kolam jernihnya.

3. Wisata Alam Bedeng 7

instagram.com/devimaiyuta_craft

Bedeng berada di desa Marjanji Aceh, Kecamatan Aek Songsongan. Bedeng adalah sebuah objek wisata alam dari aliran Sungai Asahan. Di tempat rekreasi ini, wisatawan bisa merasakan sensasi berenang di Sungai Asahan. Selain itu, pemandangan alam di sekitarnya berupa pepohonan hijau lebat dan bebatuan besar juga menambah kesan eksotis.

Di Bedeng juga terdapat sebuah jembatan gantung yang bisa menjadi spot foto. Namun, pengelolaan wisata alam Bedeng cenderung tidak bersahabat dengan para wisatawan. Hal ini dibuktikan dengan harga fasilitas dan parkir yang cukup mahal serta kesadaran masyarakat terhadap lingkungan yang masih minim.

4. Air Terjun Simonang-Monang

instagram.com/bangkiteng_

Air terjun Simonang-Monang berada di Desa Perkebunan Pulau Padang, Kecamatan Pulau Rakyat. Untuk mencapai ke air terjun ini, memang diperlukan sedikit perjuangan karena jaraknya yang lumayan jauh, sekitar 68 km atau sekitar dua jam estimasi perjalanan dari ibukota Asahan, yaitu Kota Kisaran. Selain itu, akses jalan yang belum merata dan masih bebatuan juga jadi salah satu kendala.

Namun, perjalanan melelahkan yang kamu lalui akan terbayar lunas saat tiba. Kamu akan melihat panorama indah dari air terjun Simonang-monang ini. Perpaduan air terjun setinggi 12 meter dengan pohon-pohon hijau yang menjulang serta bebatuan di sekitarnya menambah kesan eksotis tempat ini.

Sayangnya, wisata air terjun ini kurang mendapat perhatian dari pemerintah setempat yang dibuktikan dengan fasilitas yang ada tidak seoptimal tempat wisata lainnya. Namun, para wisatawan tak perlu mengeluarkan uang masuk untuk berlibur ke air terjun ini.

5. Pantai Simallo

instagram.com/purnawan24

Pantai Simallo berada di desa Aek Nagali, Kecamatan Bandar Pulau. Pantai ini berjarak sekitar 50 km dari Kota Kisaran. Untuk menuju ke Pantai Simallo, waktu yang ditempuh sekitar 1,5 sampai 2 jam. Pantai ini tergolong unik. Karena meski dinamakan Pantai Simallo, lokasi pantai ini justru berada di tengah-tengah daratan.

Sesampainya di pantai ini, wisatawan dapat melihat hamparan pasir putih yang luas, ditambah dengan tebing kokoh serta pohon hijau yang lebat membuat tempat ini sayang untuk tidak dikunjungi. Objek wisata Pantai Simallo juga sudah memiliki fasilitas yang memadai, ditambah uang masuk yang sangat terjangkau, yaitu hanya Rp1.000. 

Itulah lima wisata alam eksotis di Asahan yang bisa memanjakan wisatawan yang datang berkunjung. Selain kelima objek wisata di atas, masih banyak lagi objek wisata alam di Kabupaten Asahan yang tentunya dapat menghilangkan stress ketika berlibur ke sana. Adakah wisata alam di atas yang ingin kamu kunjungi suatu saat nanti?

Disclaimer: artikel ini sudah pernah tayang di laman IDNTimes.com dengan judul "5 Wisata Alam Eksotis di Asahan, Memanjakan Mata Para Pengunjungnya!"

IDN Media Channels

Latest from Travel