15 Jenis Jamur yang Bisa Dimakan dan Manfaatnya

3. Jamur Morel

Jamur morel memiliki bentuk yang unik, yakni berlubang dan bergelombang. Jamur jenis ini termasuk jamur yang mahal karena sulit untuk dibudidayakan. Tercatat, jamur moral termahal berasal dari kawasan Gunung Rinjani. Manfaat dari jamur ini adalah memiliki anti oksidan yang cukup tinggi.

4. Jamur Portobello

Jamur portobello merupakan jenis jamur berukuran besar. Memiliki bau yang tajam, kamu harus mencucinya hingga bersih sebelum memasaknya. Jika tidak, baunya akan bercampur dengan masakan dan membuat aroma yang kurang sedap. Jamur yang sering digunakan sebagai campuran burger ini mengandung vitamin B yang membantumu meregenerasi sel tubuh. 

5. Jamur Maitake

Jamur maitake paling banyak dicari karena kandungannya yang dianggap mampu melawan sel kanker, menurunkan tekanan darah, mengendalikan kolesterol, hingga penyakit jantung. Jamur maitake banyak ditemukan di dataran tinggi di Jepang. Karena kandungannya yang kaya manfaat, jamur ini berharga cukup mahal dan paling laris diburu.

6. Jamur Lingzhi

Selanjutnya, ada jamur lingzhi atau yang juga dikenal dengan nama jamur para raja. Saking mahal dan langkanya jamur ini, hanya para raja yang dapat mengonsumsinya. Selain itu, kandungan dalam jamur lingzhi dianggap mampu melawan virus HIV dan sebagai anti alergi.

7. Jamur Truffle

Apakah kamu pernah bertanya-tanya mengapa harga jamur truffle sangat mahal? Sebab, jamur ini sangat langka dan sulit dibudidayakan. Maka dari itu, makanan dengan olahan jamur truffle selalu berharga mahal dan kebanyakan hanya ditemukan di restoran bintang lima.

8. Jamur Matsutake

Sama seperti jamur truffle, jamur matsutake sangat sulit ditemukan. Dalam satu tahun, jamur matsutake hanya dapat dipanen satu kali di musim semi. Karena itulah harganya sangat tinggi. Biasanya, jamur matsutake dikonsumsi dengan cara dipanggang.

9. Jamur Shiitake

Jamur shiitake dapat kamu temukan di berbagai restoran, nih, Bela. Biasanya, jamur ini diolah dengan cara digoreng berlumur tepung hingga renyah. Jika ingin lebih sehat, jamur shiitake juga sering dimasak menjadi sup miso. 

10. Jamur Shimeji

Jamur shimeji menjadi salah satu jamur yang dapat kita temukan di seluruh dunia. Biasanya jamur ini diolah menjadi campuran nasi goreng atau sup. Untuk mengolahnya, kita wajib memasaknya hingga benar-benar matang agar kandungan yang terdapat di dalamnya tidak terbuang sia-sia.

11. Jamur Kancing

Di tukang sayur, kamu bahkan dapat menemukan jenis jamur ini dengan mudah. Biasanya, jamur kancing diolah menjadi sup atau saus jamur yang lezat sebagai pendamping steak. Selain lezat, jamur kancing mengandung asam folat yang dapat menambah sel darah merah dan menurunkan kolesterol.

12. Jamur Merang

Sama seperti jamur kancing, jamur merang juga kerap kali diolah menjadi sup atau saus. Ternyata, jamur ini kaya akan manfaat. Jamur merang dapat menekan pertumbuhan sel kanker dan dapat membantumu menurunkan berat badan.

13. Jamur Enoki

Pada tahun 2019 lalu, jamur enoki sempat dilarang peredarannya karena beracun. Padahal yang dilarang saat itu hanyalah perusahaan tempat jamur enoki ini diolah dan bukan jamurnya. Jamur yang kerap kali menjadi campuran pada steam boat ini memiliki kandungan yang dapat melancarkan pencernaan.

14. Jamur Tiram

Jamur tiram pernah booming di Indonesia dalam bentuk jamur krispi. Jamur tiram memang cocok diolah menjadi gorengan hanya dengan mencelupkannya ke dalam terigu. Kamu pasti pernah membelinya bukan?

15. Jamur kuping

Di acara resepsi pernikahan, kamu pasti akan mendapati satu kuali penuh sayur sop dengan jamur kuping hitam. Teksturnya yang renyah meski sudah terendam kuah, benar-benar membangkitkan selera. Selain enak, jamur kuping bisa menurunkan panas dalam dan darah tinggi.

Itu dia deretan jenis jamur yang dapat dimakan. Kamu sudah pernah makan yang mana saja?